Anda di halaman 1dari 15

Teori Keperawatan Menurut

Callista Roy

Dosen Pembimbing : Ns. Asmeriyani ,M.Kep

KELOMPOK 2: HESTI RAHMAWATI


RIFKI DWI PRASETYA
RIZKYTA SEPTIANTI HARAHAP
SUCIPTO EFENDI

Akademi Keperawatan Garuda Putih Jambi


Tahun Akademik 2019/2020
BIOGRAFI CALISTA ROY
 Lahir 14 oktober 1939,di
los angeles california
 Seorang suster dari saint
joseph of carondelete
 Roy memulai bekerja
dengan teori adaptasi
keperawatan tahun 1964
Teori Model Adaptasi Keperawatan

 Model yang menguraikan bagaimana individu


 Model yang menguraikan bagaimana individu
mampu meningkatkan kesehatannya dengan cara
mampu meningkatkan kesehatannya dengan cara
mempertahankan perilaku yang adaptif dan
mempertahankan perilaku yang adaptif dan
mampu merubah perilaku yang mal adaptif atau
mampu merubah perilaku yang mal adaptif atau
memandang klien sebagai suatu sistem adaptasi
memandang klien sebagai suatu sistem adaptasi
secara keseluruhan. 
secara keseluruhan. 
Tujuan Teori

 membantu seseorang untuk beradaptasi terhadap


perubahan kebutuhan fisiologis, konsep diri, dan
fungsi peran dan hubungan interdependensi selama
sakit (Marriner-Tomery,1994).
Menurut roy
ada 4 objek utama dalam Ilmu Keperawatan
 manusia (individu yang mendapatkan asuhan keperawatan)

 Lingkungan

 Kesehatan

 Keperawatan

Model adaptasi roy menguraikan bahwa: bagaimana individu mampu


meningkatkan kesehatannya dengan cara mempertahankan perilaku secara
adaptif,karena menurut roy manusia adalah holistic yang memiliki sistem
adaptif yang selalu beradaptasi
Nilai Humanisme
 Roy juga mengadaptasi nilai humanisme dalam
konseptualnya
 Menurut Roy humanisme dalam keperawatan
adalah keyakinan,terhadap kemampuan coping
manusia dapat meningkatkan derajat kesehatan
Terdapat tiga tingakatan adaptasi
a. Focal stimulasi
yaitu stimulus yang langsung beradaptasi dengan seseoarang dan akan mempunyai pengaruh kuat terhadap seorang individu.

b. Kontekstual stimulus
adalah stimulu

s lain
yang dialami seseorang, baik stimulus internal maupun eksternal yang dapat mempengaruhi. Kemudian dapat dilakukan observasi dan diukur secara subjektif.

c. Residual stimulus
yaitu stimulus lain yang merupakan ciri tambahan yang ada atau sesuai dengan situasi dalam proses penyesuaian dengan lingkungan yang susah untuk diobservasi.
Kelebihan Teori Roy

Perawat bisa mengkaji respon perilaku pasien terhadap


stimulus yaitu mode fungsi fisiologi, konsep diri, mode fungsi
peran dan mode interdependensi

Perawat juga bisa mengkaji stressor yang di hadapi oleh pasien


yaitu stimulus fokal, konektual dan residual, sehingga
diagnosis yang dilakukan oleh perawat bisa lebih lengkap dan
akurat
Kekurangan Teori Roy
Model adaptasi Roy ini hanya berfokus pada proses adaptasi
pasien dan bagaimana pemecahan masalah pasien dengan
menggunakan proses keperawatan dan tidak menjelaskan
bagaimana sikap dan perilaku cara merawat (caring) pada
pasien.

Sehingga seorang perawat yang tidak mempunyai perilaku


caring ini akan menjadi stressor bagi para pasiennya.
THANK’S YOU
Pertanyaan dari petrissia
Apakah yg menjadi ciri khas Chalista Roy?
Yaitu salah satunya kedisiplinannya dlm ilmu
pendidikan,dan ia mendapat gelar dokter dalam
sosiologidari UCLA,dan dia juga dianugrahi 4 gelar
dokter kehormatan,maka dari itu ia disebut dengan
perawat mendunia
MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK
BIOLOGIS
Manusia sebagai makhluk biologis maksudnya
manusia membutuhkan makan, minum dan seks
layaknya makhluk ciptaan tuhan lainnya. Akan
tetapi, disamping itu manusia juga dibekali akal
untuk mengontrol hidupnya.
1. Interaksi Manusia dengan Lingkungan
AlamLingkungan alam adalah lingkungan yang
terbentuk secara alamiah tanpa campur tangan
manusia. Lingkungan alam mencakup semua
benda hidup dan tak hidup yang terjadi secara
alamiah di bumi. Lingkungan alam terdiri atas
komponen abiotik dan biotik. - Contoh
interaksi antara komponen abiotik dengan
biotik adalah tanah, suhu dan curah hujan yang
memengaruhi jenis tanaman yang tumbuh di
suatu - daerah yang banyak tumbuhannya akan
membuat suhu udara menjadi lebih sejuk.
Daerah yang masih banyak tumbuhannya juga
dapat menyimpan air tanah lebih banyak
karena tanah di bawahnya dapat menyerap air
lebih banyak.
 2. Interaksi Manusia dengan Lingkungan SosialProses
sosial adalah suatu interaksi atau hubungan saling
memengaruhi antarmanusia. Proses sosial ini akan
terjadi kalau ada interaksi sosial. Interaksi sosial adalah
hubungan-hubungan antara orang perorangan, antara
kelompok manusia, maupun antara orang perorangan
dan kelompok manusia.- Misalnya, Ahmad minta tolong
kepada Fauzi untuk dikenalkan kepada Fatimah.-
seorang bayi yang baru lahir, ia akan melakukan kontak
sosial dengan ibunya dan keluarga secara langsung.

Anda mungkin juga menyukai