Anda di halaman 1dari 25

SEJARAH KORUPSI

Susi Eryani, S.H., M.H.


TUJUAN UMUM
Setelah mengikuti materi ini,
mahasiswa mampu menjelaskan
sejarah Korupsi
dan Lembaga Penegakan Hukum
TUJUAN KHUSUS
1. Menjelaskan pengertian Tindak
Pidana Korupsi
2. Menjelaskan Sejarah Pemberantasan
Korupsi di Indonesia
3. Menjelaskan Lembaga Penegak hukum,
pemberantasan dan Pencegahan Korupsi
POKOK BAHASAN
• Pengertian Tindak Pidana Korupsi di
1 Indonesia

• Sejarah Pemberantasan Korupsi di


2 Indonesia

• Lembaga penegak hukum, pemberantasan,


3 & Pencegahan korupsi

• Tindak Pidana Korupsi dlm Peraturan


4 Perundang-Undangan di Indonesia
Tindak pidana korupsi

Suatu tindak pidana yg dengan manipulasi dan


perbuatan-perbuatan melawan hukum yang
merugikan atau dapat merugikan keuangan
negara atau perekonomian negara, merugikan
kesejahteraan atau kepentingan
rakyat/umum.

Rumusan-rumusan tentang segala perbuatan yang


dilarang/diperintahkan dalam undang-undang No.
3 Tahun 1971, yang kemudian disempurnkan
dengan No. 31 Tahun 1999 selanjutnya di ubah
dengan UU No. 20 Tahun 2001, tentang korupsi.
SEJARAH PEMBERANTASAN KORUPSI DI INDONESIA

PRA PASCA
KEMERDEKAAN KEMERDEKAAN

MASA ORDE ORDE


MASA REFORMASI
KOLONIAL LAMA BARU
KERAJAAN
BELANDA
PRA KEMERDEKAAN

Masa Pemerintahan Kerajaan :


Singosari, Majapahit, Demak, Masa Kolonial Belanda
& Banten.
Perilaku korup bukan hanya oleh
masyarakat Nusantara saja, akan
Gejala korupsi dan tetapi orang Belanda, Portugis dan
Jepang pun gemar mengkorup harta-
penyimpangan kekuasaan harta Korpsnya, institusi atau
masih didominasi para pemerintahannya.
kalangan elit bangsawan, Budaya yang sangat tertutup dan
sultan, dan raja, sedangkan penuh keculasan tersebut turut
rakyat kecil nyaris belum menyuburkan budaya korupsi di
Indonesia, seperti kebiasaan
mengenal atau memahaminya mengambil upeti (pajak) dari rakyat
PASCA KEMERDEKAAN-
ORDE LAMA
mengharuskan Pejabat mengisi
formulir daftar kekayaan pejabat
Dibentuknya Panitia Retrooling
negara
Aparatur Negara (PARAN)
dipimpin oleh Abd Haris
Nasution

Kepres No 275 Tahun 1963, upaya


pemberantasan korupsi kembali Usaha PARAN akhirnya
digalakkan dengan membentuk mengalami deadlock karena
lembaga yang bertugas kebanyakan pejabat berlindung
meneruskan kasus-kasus korupsi di di balik Presiden, sehingga
meja pengadilan yang dikenal diserahkan kembali ke
“Operasi Budhi Pemerintah (kabinet Juanda).

Soebandrio mengumumkan
Dalam kurun waktu 3 bulan sejak pembubaran Operasi Budhi yang
Operasi Budhi dijalankan, kemudian diganti namanya
keuangan negara dapat menjadi Komando Tertinggi
diselamatkan, Karena dianggap Retooling Aparat Revolusi
menggangu prestise Presiden, (KOTRAR), diketuai langsung
akhirnya Opresi Budhi di hentikan. oleh Presiden Soekarno,
PASCA KEMERDEKAAN-
ORDE BARU

Dibentuk Tim 1970, Unjuk rasa Pelajar &


Pemberantasan Korupsi mahasiswa , BUMMN
(TPK) diketuai JAGUNG disoroti sarang korupsi

Dibentuk Komite Empat beranggotakan


tokoh-tokoh tua yang dianggap bersih &
berwibawa seperti Prof Johannes, IJ Kasimo,
Mr Wilopo dan A Tjokroaminoto dgn tugas
utama membersihkan Depag, Bulog, CV
Waringin, PT Mantrust, Telkom & Pertamina.
Namun komite ini hanya “macan Ompong”
karena hasil temuannya tentang dugaan
korupsi di BUMN tdk direspon Pemerintah. Dibentuknya Operasi Tertib
(Opstib) memberantas
korupsi. Seiring dengan
berjalannya waktu
Opstib)pun hilang ditiup
angin tanpa bekas.
PASCA KEMERDEKAA
ERA REFORMASI

UU No. 28 Tahun 1999 Tentang Tim Gabungan Pemberantasan Tindak Pidana


Penyelenggaraan Negara yang Korupsi (TGPTPK). dibentuk dengan Keppres d
bersih dan bebas dari KKN masa Jaksa Agung Marzuki Darusman &
dibentuklah berbagai komisi seperti dipimpin Hakim Agung Andi Andojo, melalui
KPKPN, KPPU, atau lembaga suatu judicial review Mahkamah Agung, TGPTP
Ombudsman akhirnya dibubarkan. Sejak itu mengalami
kemunduran dalam upaya. pemberantasan KKN

Proses pemeriksaan kasus dugaan korupsi


yang melibatkan konglomerat Sofyan
Akhirnya, Gus Dur didera kasus Wanandi dihentikan dengan Surat Perintah
Buloggate & menyebabkan Gus Penghentian Penyidikan (SP3) dari Jaksa
Dur lengser. Agung Marzuki Darusman.
PASCA KEMERDEKAA
ERA REFORMASI

Kompromi Politik
Laksamana Sukardi
sebagai Menneg BUMN tak Pada tahun 2003 dibentuk suatu komisi
luput dari pembicaraan di untuk mengatasi, menanggulangi dan
memberantas korupsi di Indonesia.
masyarakat karena Komisi ini dinamai Komisi
kebijaksanaannya menjual Pemberantasan Korupsi  (KPK),
aset-aset negara didirikan berdasarkan Nomor 30 Tahun
2002
LEMBAGA PENEGAK
HUKUM DALAM
PEMBERANTASAN
KORUPSI
Lembaga Penegak Hukum Dalam
Pemberantasan Korupsi
1.Kepolisian ;
2.Kejaksaan ;
3.Komisi Pemberantasan Korupsi;
4.Pengadilan Tipikor

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PPSDM KESEHATAN
Kepolisian

Berdasarkan UU No 2 tahun 2002 tentang


Kepolisian RI disebutkan bahwa Kepolisian
disamping berfungsi dalam Hankamtibnas,
perlindungan dan pengayoman, pelayanan
masyarakat namun juga bertugas untuk
melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap
semua tindakan pidana

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PPSDM KESEHATAN 14
Kejaksaan

Menurut UU No 16 Tahun 2004 Tentang


Kejaksaan Republik Indonesia, disebutkan
bahwa Kejaksaan berwenang untuk
melakukan penyidikan terhadap tindak
pidana tertentu berdasarkan undang-
undang, termasuk diantaranya undang-
undang No. 31 tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
sebagaimana telah diubah dengan UU No.
20 tahun 2001.

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PPSDM KESEHATAN 15
KOMISI PEMEBERANTASAN
KORUPSI (KPK)

KPK dibentuk berdasarkan UU No 30 tahun 2002.


Undang-undang ini terbit dengan pertimbangan
penegakan hukum untuk memberantas tindak pidana
korupsi yang dilakukan secara konvensional selama
ini terbukti mengalami berbagai hambatan. Saat ini
korupsi telah menjadi kejahatan luar biasa (extra
ordinary crime) sehingga harus ditangani secara
luar biasa (extra ordinary measures).
Perubahan kedua UU no. 19/2019 tg Komisi
Pemberantasan TPK

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PPSDM KESEHATAN 21
16
Tugas

1. koordinasi dengan instansi yang berwenang


melakukan pemberantasan tindak pidana
korupsi;
2. supervisi terhadap instansi yang berwenang
melakukan pemberantasan tindak pidana
korupsi;
3. melakukan penyelidikan, penyidikan, dan
penuntutan terhadap tindak pidana korupsi;
4. melakukan tindakan-tindakan pencegahan
tindak pidana korupsi;
5. melakukan monitor terhadap
penyelenggaraan pemerintahan negara.

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PPSDM KESEHATAN 22
17
Wewenamg

Pasal 7 UU No 30 tahun 2002 :


1. mengkoordinasikan penyelidikan, penyidikan, dan
Pasal tindak pidana korupsi;
penuntutan
2. menetapkan sistem pelaporan dalam kegiatan
pemberantasan tindak pidana korupsi;
3. meminta informasi tentang kegiatan pemberantasan
tindak pidana korupsi kepada instansi yang terkait;
4. melaksanakan dengar pendapat atau pertemuan
dengan instansi yang berwenang melakukan
pemberantasan tindak pidana korupsi; dan
5. meminta laporan instansi terkait mengenai
pencegahan tindak pidana korupsi.

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PPSDM KESEHATAN 23
18
Wewenamg

Pasal 8 UU No 30 tahun 2002 :


1. melakukan pengawasan, penelitian, atau penelaahan terhadap
instansi yang menjalankan tugas dan wewenangnya yang
berkaitan
Pasal dengan pemberantasan tindak pidana korupsi, dan
instansi yang dalam melaksanakan pelayanan publik.
2. mengambil alih penyidikan atau penuntutan terhadap pelaku
tindak pidana korupsi yang sedang dilakukan oleh kepolisian
atau kejaksaan.
3. mengambil alih penyidikan atau penuntutan, kepolisian atau
kejaksaan wajib menyerahkan tersangka dan seluruh berkas
perkara beserta alat bukti dan dokumen lain yang diperlukan
dalam waktu paling lama 14 (empat belas) hari 29 kerja,
terhitung sejak tanggal diterimanya permintaan Komisi
Pemberantasan Korupsi.
4. membuat dan menandatangani berita acara penyerahan
sehingga segala tugas dan kewenangan kepolisian atau
kejaksaan pada saat penyerahan tersebut beralih kepada KPK
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PPSDM KESEHATAN 23
19
Pasal 11 UU No. 30 Tahun 2002 “ Dalam melaksanakan
tugas KPK berwenang melakukan penyelidikan,
penyidikan, dan penuntutan tindak pidana korupsi yang :

1. melibatkan aparat penegak hukum, penyelenggara


negara, dan orang lain yang ada kaitannya dengan tindak
pidana korupsi yang dilakukan oleh aparat penegak
hukum atau penyelenggara negara;
2. mendapat perhatian yang meresahkan masyarakat;
dan/atau
3. menyangkut kerugian negara paling sedikit Rp.
1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah).
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PPSDM KESEHATAN 23
20
Pasal 12 UU No. 30 Tahun 2002 yang menyatakan bahwa
dalam melaksanakan tugas penyelidikan, penyidikan, dan
penuntutan sebagaimana KPK berwenang :

1. melakukan penyadapan dan merekam pembicaraan;


2. memerintahkan kepada instansi yang terkait untuk melarang
seseorang bepergian ke luar negeri;
3. meminta keterangan kepada bank atau lembaga keuangan
lainnya tentang keadaan keuangan tersangka atau terdakwa
yang sedang diperiksa;
4. memerintahkan kepada bank atau lembaga keuangan lainnya
untuk memblokir rekening yang diduga hasil dari korupsi milik
tersangka, terdakwa, atau pihak lain yang terkait;
5. memerintahkan kepada pimpinan atau atasan tersangka untuk
memberhentikan sementara tersangka dari jabatannya;
.
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PPSDM KESEHATAN 23
21
Pasal 12 UU No. 30 Tahun 2002 werwenang (lanjt....) :

6. meminta data kekayaan dan data perpajakan tersangka atau terdakwa


kepada instansi yang terkait;
7. menghentikan sementara suatu transaksi keuangan, transaksi
perdagangan, dan perjanjian lainnya atau pencabutan sementara
perizinan, lisensi serta konsesi yang dilakukan atau dimiliki oleh
tersangka atau terdakwa yang diduga berdasarkan bukti awal yang
cukup ada hubungannya dengan tindak pidana korupsi yang sedang
diperiksa;
8. meminta bantuan Interpol Indonesia atau instansi penegak hokum
negara lain untuk melakukan pencarian, penangkapan, dan penyitaan
barang bukti di luar negeri;
9. meminta bantuan kepolisian atau instansi lain yang terkait untuk
melakukan penangkapan, penahanan, penggeledahan, dan penyitaan
dalam perkara tindak pidana korupsi yang sedang ditangani.
.
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PPSDM KESEHATAN 23
22
Pengadilan
TIPIKOR

 Merupakan pengadilan khusus yang berada di


lingkungan peradilan umum dan berkedudukan di
setiap ibukota kabupaten/kota yang daerah hukumnya
meliputi daerah hukum pengadilan negeri yang
bersangkutan.
 Pengadilan TIPIKOR diatur dalam UU No. 46 Tahun
2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PPSDM KESEHATAN 21
23
Wewenamg

Pengadilan TIPIKOR berwenang memeriksa,


mengadili,
Pasaldan memutus perkara:
1. tindak pidana korupsi;
2. tindak pidana pencucian uang yang
tindak pidana asalnya adalah tindak
pidana korupsi; dan/atau
3. tindak pidana yang secara tegas dalam
undang-undang lain ditentukan sebagai
tindak pidana korupsi.

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PPSDM KESEHATAN 23
24

Anda mungkin juga menyukai