KELOMPOK 4
Assalamualaikum Wr. Wb
Perekonomian tertutup artinya tidak mengenal hubungan luar negeri, sehingga tidak ada kegiatan ekspor-impor. Perekonomian sederhana tidak mengenal keterlibatan pemerintah dalam kegiatan perekonomian. Jadi, perekonomian
tertutup sederhana adalah perekonomian yang melibatkan deal pelaku, yaitu rumah tangga dan perusahaan (swasta).
Dalam perekonomian, sektor swasta merupakan satu-satunya produsen barang dan jasa, dan proses produksi dilaksanakan dengan menggunakan faktor-faktor produksi yang dimiliki oleh rumah tangga. Faktor produksi tersebut
antara lain, tanah, tenaga kerja, modal dan entrepreneurship (kewirausahaan). Penghasilan yang diperoleh rumah tangga dari menjual faktor-faktor produksi terdiri dari sewa (pendapatan dari tanah), bunga (pendapatan dari kapital),
upah (pendapatan dan tenaga kerja) dan profit (pendapatan dari entrepreneurship). Kemudian, rumah tangga diasumsikan merupakan satu-satunya pembeli barang dan jasa yang dihasilkan oleh swasta.
Closed economy atau ekonomi tertutup yaitu sebuah perekonomian tanpa kontak dengan negara lain. Ini terutama adalah bentuk ekonomi yang hanya ada dalam model teoritis, karena hampir tidak mungkin
di hari ini. Hampir semua negara memiliki interaksi dengan dunia luar, setidaknya dalam hal perdagangan barang dan jasa.
Perdagangan barang dan jasa mungkin dibatasi oleh fasilitas transportasi yang buruk, atau kebijakan pemerintah. Hambatan perdagangan seperti tarif dan kuota adalah salah satu bentuk pembatasan dengan
dunia luar.
Alasan penerapan ekonomi tertutup
Ekonomi yang benar-benar terbuka menghadapi risiko menjadi terlalu bergantung pada impor. Juga,
produsen dalam negeri mungkin menderita karena mereka tidak dapat bersaing dengan harga
internasional yang rendah. Oleh karena itu, pemerintah menggunakan kontrol seperti tarif, subsidi,
dan kuota untuk mendukung perusahaan domestik.
Meskipun ekonomi tertutup jarang terjadi, pemerintah dapat menutup industri tertentu dari
persaingan internasional. Beberapa negara penghasil minyak memiliki sejarah yang melarang
perusahaan minyak asing melakukan bisnis di dalam perbatasan mereka.
Perekonomian tertutup artinya tidak mengenal hubungan luar negeri, sehingga tidak ada kegiatan
ekspor-impor. Perekonomian sederhana tidak mengenal keterlibatan pemerintah dalam kegiatan
perekonomian. Jadi, perekonomian tertutup sederhana adalah perekonomian yang melibatkan deal
pelaku, yaitu rumah tangga dan perusahaan (swasta). Perekonomian sederhana tidak mengenal
keterlibatan pemerintah dalam kegiatan perekonomian.
Konsumsi
Konsumsi merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kegiatan ekonomi yang dilakukan manusia
Diambil dari buku Pengantar Teori Ekonomi (2000) karya Suherman Rosyidi, pengertian konsumsi adalah penggunaan barang dan jasa yang secara langsung akan memenuhi kebutuhan manusia.
Konsumsi atau pengeluaran konsumsi pribadi adalah pengeluaran oleh rumah tangga atas barang dan jasa.
Konsumsi merupakan pembelanjaan barang dan jasa oleh rumah tangga. Barang tersebut meliputi pembelanjaan rumah tangga pada barang yang tahan lama, misalnya meja, kursi, motor, dan lainnya.
Tujuan kegiatan konsumsi
1. Barang sekaligus, barang yang nilai gunanya habis sekaligus. Misalnya makan dan minuman.
2. Barang secara bertahap, nilai gunakan akan berkurang secara bertahap. Misalnya meja, mobil,
motor, dan lainnya. Pemenuhan kebutuhan jasmani dan rohani Kegiatan konsumsi yang dilakukan
tentunya untuk memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani. Misalnya makan atau minum, olahraga,
dan lainnya. Untuk kebutuhan rohani seperti ibadah, hiburan, rekreasi, dan lainnya.
Kegiatan konsumsi yang dilakukan tentunya untuk memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani.
Misalnya makan atau minum, olahraga, dan lainnya. Untuk kebutuhan rohani seperti ibadah,
hiburan, rekreasi, dan lainnya.
Ciri-ciri kegiatan konsumsi
1. Kegiatan dilakukan secara langsung untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan hidup manusia.
3. Produk barang dan jasa yang digunakan dapat berkurang atau habis.
4. Produk yang dikonsumsi merupakan barang ekonomi yang didapat dengan melakukan pembelian.
Faktor Tingkat Konsumsi masyarakat
Dalam buku Pengantar Ekonomi Makro (1998) karya Suparmoko, terdapat beberapa variabel yang
memengaruhi konsumsi selain dari pendapata, yaitu:
Selera
Konsumsi masing-masing induvidu berbeda meski memiliki umur dan pendapatan yang sama. Hal
ini karena adanya perbedaan selera pada tiap indisvidu.
Kekayaan
Kekayaan secara eksplisit maupun implisit sering dimasukkan dalam fungsi agregat sebagai faktor
yang menentukan konsumsi. Hasil bersih dari suatu kekayaan merupakan faktor penting dalam
menentukan konsumsi.
Tingkat pendidikan
Pendidikan sangat memengaruhi pola pikir seseorang dalam melakukan kegiatan konsumsi. Semakin
tinggi tingkat pendidikan seseorang, maka semakin tinggi konsumsinya.
Tingkat bunga
Ahli ekonomi klasik menganggap bahwa konsumsi merupakan fungsi dari tingkat bunga. Khususnya
mereka percaya bahwa tingkat bunga mendorong tabungan dan mengurangi konsumsi.
Investasi
Investasi adalah upaya penanaman modal untuk mendapatkan keuntungan di kemudian hari.
Modal bisa berupa uang atau sumber daya yang lain. Dengan berinvestasi, orang berharap bisa
mendapatkan manfaat di masa mendatang.
Sekolah dan kuliah, misalnya, dapat dianggap sebagai investasi karena Anda menginvestasikan
waktu Anda (sumber daya) dengan harapan mendapatkan gelar dan pekerjaan yang baik setelah
lulus (manfaat masa depan). Dalam pengertian finansial, investasi adalah ketika seseorang
menyimpan uang dalam aset keuangan, seperti saham atau obligasi, dengan harapan akan
menerima lebih banyak uang di kemudian hari.
Jenis Investasi
Investasi dapat digolongkan menjadi dua jenis berdasarkan jangka waktunya. Penggolongan
tersebut membuat investasi dibedakan menjadi investasi jangka pendek dan investasi jangka
panjang. Berikut ini adalah penjelasan mengenai masing-masing jenis investasi.
Investasi Jangka Pendek
Investasi jangka pendek memungkinkan Anda sebagai investor mendapatkan keuntungan
dalam kurun waktu satu tahun hingga tiga tahun. Dengan begitu, Anda bisa memperoleh
keuntungan dengan lebih cepat. Meskipun begitu, investasi jangka pendek memberikan return
yang lebih kecil.
Pendapatan nasional merupakan rata-rata pendapatan yang diterima oleh seluruh sektor
rumah tangga pada suatu negara dari penerahan berbagai faktor produksi dalam suatu
periode tertentu atau selama satu tahun. Untuk dapat mengukur lajunya tingkat
pembangunan dan perkembangan kesejahteraan masyarakat dari suatu negara dari waktu ke
waktu maka suatu negara haruslah menghitung pendapatan nasionalnya sebagai indikator
lajunya pembangunan negara.
Untuk menghitung jumlah atau nilai dari pendapatan nasional, maka ada 3 metode
perhitungan yang dapat digunakan dalam menghitung nilai pendapatan nasional. 3 metode
perhitungan pendapatan nasional tersebut adalah metode pendekatan produksi, metode
pendekatan pengeluaran, dan metode pendekatan pemasukan. Masing-masing perhitungan
memang berbeda. Untuk lebih jelasnya, kami akan membahasnya satu persatu metode
perhitungan untuk menghitung jumlah atau nilai pendapatan nasional.
Sedangkan pajak itu hampir semuanya mempunyai sifat meningkatkan biaya produksi dan
harga jual pada barang dan juga dikenakan secara langsung pada pendapatannya bukan pada
harga barang. Dengan demikian kemampuan pajak dalam mempertahankan tingkat
kesejahteraan perekonomian masyarakat belum dikatakan lebih baik jika dibandingkan dengan
zakat.
SEKIAN PRESENTASI DARI KELOMPOK 4
MOHON MAAF BILA ADA SALAH KATA ATAU PENULISAN
TERIMA KASIH
WASSALAMUALAIKUM WR.WB