Anda di halaman 1dari 12

EVALUASI DANA BOK TA 2016

DAN
KEBIJAKAN DANA BOK TA 2017
Direktorat Dana Perimbangan

DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN


KEMENTERIAN KEUANGAN
Surabaya, 8 November 2016
DASAR HUKUM

Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2015 tentang APBN TA 2016;


Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2015 tentang APBN TA 2016;
Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2016 tentang Rincian APBN TA
2016;
PMK Nomor 48/PMK.07/2016 tentang Pengelolaan Transfer Ke
Daerah dan Dana Desa;

INTEGRITAS - PROFESIONALISME - SINERGI - PELAYANAN - KESEMPURNAAN


PENGHITUNGAN ALOKASI DANA BOK
(Pasal 51 PMK No. 48 Tahun 2016)

 Kementerian Kesehatan melakukan penghitungan Alokasi Dana BOK


 Alokasi Dana BOK, terdiri atas:
a. BOK;
b. Akreditasi Rumah Sakit;
c. Akreditasi Puskesmas; dan
d. Jampersal.
 Penghitungan alokasi dana BOK termasuk memperhitungkan sisa Dana BOK
di kas daerah atas penyaluran dana BOK tahun anggaran sebelumnya.
 Dalam melakukan penghitungan alokasi Dana BOK, Kementerian Kesehatan
melakukan koordinasi dengan Kementerian Keuangan c.q. Direktur Jenderal
Perimbangan Keuangan.
 Hasil penghitungan alokasi Dana BOK disampaikan oleh Kementerian Kesehatan
kepada Kementerian Keuangan c.q. Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan
paling lambat minggu keempat bulan Agustus.

INTEGRITAS - PROFESIONALISME - SINERGI - PELAYANAN - KESEMPURNAAN


PENYALURAN DANA BOK
(Pasal 83 PMK No. 48 Tahun 2016)

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV

Paling cepat Paling cepat Paling cepat Paling cepat


Penyaluran bulan Februari bulan April bulan Juli bulan Oktober
Triwulan IV
25% dari Pagu 25% dari Pagu 25% dari Pagu 25% dari Pagu
Besaran Alokasi Alokasi Alokasi Alokasi

Laporan Realisasi Laporan Realisasi Laporan Realisasi Laporan Realisasi


Syarat Penyaluran TW Penyaluran TW Penyaluran TW Penyaluran TW
Penyaluran Sebelumnya & Sebelumnya & Sebelumnya & Sebelumnya &
Rekapitulasi SP2D Rekapitulasi SP2D Rekapitulasi SP2D Rekapitulasi SP2D

Paling lambat
Paling lambat Paling lambat Paling lambat
minggu ke-III
minggu ke-III minggu ke-III minggu ke-III
bulan Januari TA
bulan April bulan Juli bulan Oktober
berikutnya

INTEGRITAS - PROFESIONALISME - SINERGI - PELAYANAN - KESEMPURNAAN


PERKEMBANGAN DANA BOK TA 2016...(1)

Realisasi Penyaluran Dana BOK TA 2016 per 2 November 2016


POKOK-POKOK PERMASALAHAN:
Penyaluran Pagu Realisasi % Ket 1. Rendahnya realisasi penyaluran;
2. Banyak daerah yang belum memahami
Triwulan I 836 M 836 M 100 537 Pemda tentang perubahan aturan BOK;
3. Daerah kesulitan dalam pelaksanaan
Triwulan II 836 M 747 M 89 209 Pemda kegiatan
4. Penyampaian laporan terlambat; dan
5. Koordinasi lintas SKPD kurang berjalan.
Triwulan III 836 M 188 M 22 74 Pemda

Triwulan IV 836 M 0 0 0 Pemda

Total 3.344,1 M 1.771,3 M 53

INTEGRITAS - PROFESIONALISME - SINERGI - PELAYANAN - KESEMPURNAAN


PERKEMBANGAN DANA BOK TA 2016...(2)

REALISASI PENYALURAN DANA BOK TA 2016 )*


100%

90%

80%

70%

60%

50%

40%

30%

20%

10%

0%
ur at ur at i t ur at
r a h a n
a ra ar
a an a ra ah r a lo al ra ku a ra ua r
i m Ba ng at im Ut t a t g n g a t B a i m al
u
Ut
p
Ba
T e Se
l T
si
U
Se
l g
Te si
B
ro
n B T Pa
w
a
t an n
T
n a n
t a n e si T en si e o a ra a r a M ku u a
a t G u ap
Ja an nt n ta an an la
w
w
e
es
i
w
e
la
w
n gg gg al P
m a a m u a l a u e n M
li
li m l im al
im li S
Su
l aw Su
S T Te
Ka a a K Ka S el sa sa
K K Nu Nu

TW I TW II TW III TW IV
)* Penyaluran Dana BOK TA 2016 s.d. 2 November 2016

INTEGRITAS - PROFESIONALISME - SINERGI - PELAYANAN - KESEMPURNAAN


DANA BOK TAHUN ANGGARAN 2017

INTEGRITAS - PROFESIONALISME - SINERGI - PELAYANAN - KESEMPURNAAN


KEBIJAKAN DANA BOK TA 2017 (1)

• Percepatan pencapaian SPM dan perwujudan tanggung jawab pelaksanaan program nasional
Arah dan/atau komitmen negara terhadap program dunia yang telah ditandatangani seperti SDG’S.
Kebijakan
• Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, penurunan AKI, AKB, malnutrisi, perilaku hidup bersih dan sehat, dan neglected
tropical disease.
• Menjadi pelengkap dari kewajiban daerah untuk menyediakan anggaran kesehatan dan merupakan salah satu sumber pendanaan
Sasaran operasional Puskesmas.

• Meringankan beban masyarakat terhadap pembiayaan bidang kesehatan, khususnya pelayanan


Cakupan promotif dan preventif di Puskesmas dan dinas kesehatan.

Diusulkan oleh
Kementerian
Pengalokasian: Kesehatan

al
O

si

K
B

o
u

n
e

a
a

a
s
r

t
t

BOK Akreditasi Akreditasi Jampersal


biaya operasional Rumah Sakit Puskesmas biaya sewa rumah tunggu kelahiran
ditambah biaya persalinan,
Puskesmas dikalikan biaya akreditasi biaya akreditasi transportasi ibu bersalin,
dengan jumlah rumah sakit dikalikan Puskesmas dikalikan operasional rumah tunggu
Puskesmas dengan jumlah rumah dengan jumlah kelahiran dan konsumsi ibu bersalin
sakit yang akan Puskesmas yang akan dengan pendamping
diakreditasi diakreditasi
8
INTEGRITAS - PROFESIONALISME - SINERGI - PELAYANAN - KESEMPURNAAN
KEBIJAKAN DANA BOK TA 2017 (2)

Perhitungan Alokasi Dana BOK TA 2017


JENIS DAK
NO NONFISIK SASARAN RINCIAN PERHITUNGAN KET

1 BOK 9.740 Puskesmas (a) Rata-rata biaya operasional Puskesmas = Rp495.549.720,-


(b) Jumlah Puskesmas = 9740
(c) Prediksi Kebutuhan 2017
(a) x (b) = Rp 4.826.654.272.000,-

2 AKREDITASI 104 RS (a) Rata-rata biaya akreditasi rumah sakit = Rp466.346.154,-


RUMAH SAKIT (b) Jumlah Rumah Sakit = 104
(c) Prediksi Kebutuhan 2017
(a) x (b) = Rp48.500.000.000,-

3 AKREDITASI 2.548 Puskesmas (a) Rata-rata biaya akreditasi Puskesmas = Rp186.810.000,-


PUSKESMAS (b) Jumlah Puskesmas = 2.548
(c) Prediksi Kebutuhan 2017
(a) x (b) = Rp475.991.880.000,-

4 JAMPERSAL 5.330.186 Ibu Hamil (a) Rata-rata biaya Ruang Tunggu Kelahiran = Rp1.113,- )* Biaya persalinan
(b) Rata-rata biaya transportasi ibu bersalin = Rp77.291,- ibu hamil
(c) Rata-rata biaya konsumsi ibu hamil & pendamping = Rp52.943 diberikan kepada
(d) Total biaya = (a+b+c) x 5.330.186 = Rp700.103.198.000,- ibu hamil miskin
(e) )*Biaya persalinan ibu hamil = Rp565.950.650.000,- tidak mampu yang
(f) Prediksi Kebutuhan 2017 tidak tercakup PBI,
(d) + (e) = Rp1.266.053.848.000,- untuk tahun 2017
diperkirakan
sebanyak 578.861
ibu hamil

9
INTEGRITAS - PROFESIONALISME - SINERGI - PELAYANAN - KESEMPURNAAN
ALOKASI DANA BOK TA 2017

No Jenis APBN-P RAPBN Selisih


DAK Nonfisik TA 2016 TA 2017

1  Dana BOK Rp3.344,1 miliar Rp.6.617,2 miliar Rp3.273,1 miliar

Keterangan:
Untuk Tahun 2017, kenaikan pagu Dana BOK dipengaruhi oleh:
 Bertambahnya jumlah Puskesmas: pada TA 2016 sebanyak 9.470 unit, untuk
TA 2017 meningkat menjadi 9.728 unit.
 Bertambahnya sasaran peruntukkan dana: untuk TA 2017, selain Puskesmas,
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota juga akan mendapatkan alokasi

INTEGRITAS - PROFESIONALISME - SINERGI - PELAYANAN - KESEMPURNAAN


Rincian Alokasi Dana BOK TA 2017

Usulan Pagu
No. Jenis Kegiatan Sasaran Ket
Dana BOK TA 2017
• 1 Provinsi DKI Jakarta
1. BOK Rp4.826,6 miliar 9.740 Puskesmas • 508 Kab/Kota
• 2 Provinsi (Banten &
Gorontalo)
2. Akreditasi Rumah Sakit Rp48,5 miliar 104 RS • 102 Kab/Kota

3. Akreditasi Puskesmas Rp475,9 miliar 2.548 Puskesmas • 437 Kab/Kota

• 508 Kab/Kota
4. Jampersal Rp1.226,0 miliar 5.330.186 Ibu Hamil

INTEGRITAS - PROFESIONALISME - SINERGI - PELAYANAN - KESEMPURNAAN


TERIMA KASIH

12
INTEGRITAS - PROFESIONALISME - SINERGI - PELAYANAN - KESEMPURNAAN

Anda mungkin juga menyukai