Anda di halaman 1dari 22

PENDIDIKAN SENI DI SD

MODUL 3
KARAKTERISTIK DASAR DAN
KARAKTERISTIK SENI ANAK
SD
OLEH:

ACHMAD UZLUL ROZIK 858678054


WA R I S K A D W I YA N T I 858677156
KB 1. Kemampuan Dasar
Anak Sekolah Dasar

B. Kondisi
Emosional Anak
A. Kemampuan C. Kondisi
Intelektual Anak Sosial Anak

E. Karakteristik
Fisik Anak
D. Kondisi F. Karakteristik
Perseptual Anak Estetik Anak
G. Kondisi
Kreatif Anak
A. Kemampuan Intelektual Anak
Periode Usia Karakteristik
Sensori Motor 0 – 2 tahun Menirukan sesuatu, mengingat, berpikir.
Pra Operasional 2 – 7 tahun Berkomunikasi menggunakan simbol (kata-kata,
bilangan), berpikir operasi satu arah, egonya tinggi.
6-7 tahun Mulai memahami orang lain, belum mampu berpikir
sistematis, butuh alat peraga yang konkret.
Pemb.seni musik: menyediakan alat musik
sederhana misal botol diisi beras, tongkat kayu utk
menghasilkan irama musik. Pemb. menggambar :
memberikan kebebasan utk memilih objek
gambarnya.
Operasional 7 – 11 Mampu memecahkan masalah konkret, memahami
Konkret tahun aturan, memahami logika balik.
Pemb. seni : mengenalkan permainan musik,
menari berkelompok dengan tema yang diambil dari
kejadian sekitar, kerja proyek tim kecil karya seni 2
atau 3 dimensi

Operasional 11 – 15 Memecahkan masalah abstrak dan tertarik isu-isu


Formal tahun sosial di sekitar.
B. Kondisi Emosional Anak
• Karena kondisi emosi anak SD bersifat fluktuatif,
labil dan efeknya secara jasmaniah mudah dikenali,
maka implikasinya dalam pemb.seni adalah
hindari pemberian tugas berat, misal:
• tarian berdurasi panjang, gerakan sulit, melodi dan
irama yang rumit.

berikan tugas sesuai minat dan taraf


perkembangannya,
• kreasi tari yang dapat mengekspresikan diri, iringan
musik sederhana.
C. Kondisi Sosial Anak

Suka dengan Dilakukan


Aktivitas fisik
permainan bersama

Rasa kebersamaan, Membentuk tim


Dapat musik (alat
ketergantungan,
keharmonisan dan dikolaborasika sederhana) &
sosialisasi n tim tari
D. Kondisi Perseptual Anak

Implikasi : anak
mennyerap,
mencerna,
Perseptual : membandingakan
kombinasi kognitif dan menanggapi
dan afektif. berdasarkan tingkat
pengetahuan &
Segi kognitif: pemahamannya.
Persepsi : makna
kemampuan
yg timbul dari memahami
respon perasaan informasi.
terhadap
informasi luar. Segi afektif: kesan
dan tanggapan
terhadap informasi.
E. Kondisi Fisik Anak

Tahap perkembangan anak menurut Rousseau


I. Usia 0-2 th = usia asuhan
II. Usia 2-12 th = masa pend.jasmani dan latihan
panca indera
III. Usia 12-15 th = periode pendidikan akal
IV. Usia 15-20 th = periode pend.watak dan
pend.agama
Panca indera pada anak, seyogyanya dimaksimalkan kualitas
pengembangannya karena merupakan instrumen respon dasar
sebagai tahap awal berapresiasi dan berkarya seni
F. Karakteristik Estetik Anak
Perasaan estetik, berhubungan dengan
keindahan

Secara apresiatif = merasakan dan menilai


objek. Misal: bunga mawar itu indah, tarian itu
bagus

Secara ekspresif = mengekspresikan dalam bentuk


ekspresi yang spontan, lugas, jujur dengan
perkembangan kepribadian yang polos.
G. Kondisi Kreatif Anak

Kreativitas : karakteristik pribadi untuk menemukan atau


melakukan sesuatu yang baru
• Kreativitas dapat diamati dalam suatu proses sensitivitas,
kemampuan identifikasi masalah dan solusinya

Adanya fluency, flexibility, originality, elaboration


• Kreativitas bisa ditingkatkan

Setiap anak punya bakat kreatif sejak lahir meskipun


kualitasnya berbeda, yang seyogyanya difasilitasi.
KB 2. Karakteristik Seni
Anak Sekolah Dasar
KARAKTERISTIK SUARA ANAK
01
USIA SD

02 KARAKTERISTIK MUSIK ANAK

03 KARAKTERISTIK GERAK ANAK

KARAKTERISTIK SENI RUPA


04
ANAK

05 PERIODISASI SENI RUPA ANAK


Menurut Andersen Karakteristik anak

4-5 6-7 8-9 10-12

4-5 6-7 8-9 10-12


tahun tahun tahun tahun
THREATS

• Memiliki suara • Memiliki suara • Bernyanyi dengan


• Bernyanyi dengan
tipis kecil dan yang tinggi dna nada tepat
nada tepat
ringan ringan • Lagu dinyanyikan
• Lagu dinyanyikan
• Bernyanyi • Batas suara anak secara berekpresi
secara berekpresi
dengan nada antara d’ s/d. b’ • Mengenali
• Mengenali
yang tepat • Memahami perbedaan akor
• perbedaan akor
Wilayah suara perbedaan tinggi • Bernyanyi dengan
• Bernyanyi dengan
nada d’ sampai rendah nada ritme rumit
ritme rumit
nada a’ • Adanya • Terbentu suara
• Terbentu suara
• Bernyanyi perubahan altosopran bagi
altosopran bagi
dengan pola tempo dan anak laki-laki
anak laki-laki
melodi dinamik
Karakteristik Musik Anak

Musik sesuai dengan minat dan menyatukan


1
dengan kehidupan anak sehari-hari

Ritme musik dan pola melodinya pendek 2


sehingga mudah di ingat

Lagu mengandung unsur musik lainnya yang 3


dapat diolah diganti serta diekspresikan anak

Memberikan anak untuk belajar bergerak 4


Karakteristik Gerak anak
Gerak fisik
anak anak usia
Pada usia 6 tahun sekolah dasar
psikomotorik baik dapat dikatakn
Sesuai dengan motoric halus bersifat
perkembangan maupun motorik sederhana,
visiomotoriknya kasar sudah dianggap gerakannya
koordinasi anak berkembang secara bermakna dan
dengan mata dan mantap dengan bertema.
kaki/tangan telah frekuensinya pun
berkembang besar
dengan baik
ASPEK MENGAMATI
KARAKTERISTIK SENI RUPA ANAK
01 ASPEK TIPOLOGI SENI RUPA ANAK
02 ASPEK KARAKTERISTIK SENI RUPA ANAK
03 ASPEK PERIODISASI SENI RUPA ANAK
04 ASPEK RELEVANSI KARAKTERISTIK
SENI RUPA ANAK
TIPE TIPOLOGI

TIPE VISUAL TIPE HAPTIK TIPE CAMPURAN

Kemampuan daya Pengungkapan suasan Kemampuan daya


tangkap indrawi sangat hati atau emosi sangat tangkap dan
menonjol sehingga anak menonjol ketika pengungkapan suasan
mampu merekam objek menuangkan objek ke hati dalam karya seni
asli. karya seni yang menonjol
CIRI KHAS KARYA SENI RUPA

Tumpang
Tindih

X-RAY Realitik

Mata
Burung

Rebahan
Klasifikasi Metode Seni
Lansing Lowenfeld & Brittain
• Masa coreng moreng • Masa coreng moreng
(2-4 tahun) (2-4 tahun)
• Permulaan figuratif (3-7 • Pra bagan (2-4 tahun)
tahun) • Bagan (7-9 tahun)
• Pertengahan figuratif • Awal realisme (9-12
(9-10 tahun) tahun)
• akhir figuratif (9-12 • Naturalisme (12-14
tahun) tahun)
• Artistik (ke atas 12 • Masa dewasa (14-17
tahun) tahun)
Karya Seni Rupa Anak Usia
4 – 7 Tahun ( Masa
Prabangan)
1. Bentuk-bentuk geometri
yang dibuat menjadi
gambar yang kabur
2. Objek gambar yang mereka
gambar tidak saling
berhubungan satu dengan
yang lain
3. Penempatan dan ukuran
objek bersifat subjek
Karya Seni Rupa Anak Usia
7 – 9 Tahun ( Masa
Bangan)
1. Mengambar ulang gambar
manusia yang berlainan
2. Menggambar letak anggota
badan yang tepat
3. Bentuk badan digambarkan
secara geometris
4. Proporsi tubuh sangat
bergantung pada suasana
dan emosi anak
Karya Seni Rupa Anak Usia
9 – 12 Tahun ( Masa Awal
Realisme)
1. Anak mulai menggunakan
konsep abstrak dan tidak
dibuat terpisah-pisah.
2. Anak mulai menyadari
objeknya
3. Anak mulai menyadari
dekorasi
Karya Seni Rupa Anak Usia
12 – 14 Tahun ( Masa
Naturalistik)
1. Penafsiran visual
penyerapan objek lebih
prepesktif
2. Penafsiran ruang bagi tipe
haptik, anak menyerap dan
menanggapi secara
subjektif.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai