Loop Tertutup
DISAIN MENGGUNAKAN
STATE FEEDBACK
Konsep controllability & observability
memperlihatkan hubungan antara
struktur internal & struktur eksternal
sistem.
Pada pendekatan konvensional,
diasumsikan bahwa pengaruh respon
kutub loop tertutup tak dominan dapat
diabaikan.
Pada pendekatan dengan penempatan
kutub (pole placement), menetapkan
semua loop tertutup.
TEKNIK ELEKTRO
BIDANG S
STATE FEEDBACK
Sistem kontrol
y= Cx + Du
dengan x = Vektor keadaan ( n – vektor )
y = Sinyal keluaran ( skalar )
u = Sinyal kontrol ( skalar )
A = Matriks konstan ( n x n )
B = Matriks konstan ( n x 1 )
C = Matriks Konstan ( 1 x n )
D = Konstanta ( skalar )
TEKNIK ELEKTRO
STATE FEEDBACK
x Ax Bu
x(t ) Ax BKx(t )
x(t ) ( A BK ) x(t )
TEKNIK ELEKTRO
STATE FEEDBACK
x Ax Bu
x(t ) Ax BKx(t )
x(t ) ( A BK ) x(t )
Penyelesaian persamaan:
dengan x(0) adalah keadaan awal.
Kestabilan dan karakteristik respon transien ditentukan
oleh nilai eigen matriks (A-BK)
1 , 2 ,..., n (dinyatakan sbg
, artinya jika matriks K dapat dipilih secara tepat,
maka bagian riil dari nilai eigen matriks (A- BK)
terletak di sebelah kiri sumbu imajiner bidang s.
Nilai eigen matriks (A-BK) disebut pole/kutub
regulator.
Masalah penempatan kutub disebut pole placement
TEKNIK ELEKTRO
LANGKAH-LANGKAH DISAIN POLE PLACEMENT
Syarat perlu & cukup untuk penempatan pole yg
diinginkan adalah sistem terkontrol secara lengkap. Yaitu,
jika ‘’rank’’ dari matriks nxn [B AB … An-1B] harus sama
dengan n atau berisi n vektor kolom yang bebas linier,
Pada sistem berorde rendah n 3
Langkah 1: Periksa apakah sistem terkontrol secara
lengkap
Langkah 2: Tuliskan matriks berumpan balik K sebagai
Jika n=3, K k1 k2 k3
Langkah 3: Substitusikan matriks K ke dalam matriks
sI A BK
Langkah 4: Tentukan nilai K dengan menyamakan
polinomial karakteristik yang diinginkan.
CONTOH SOAL 1
Tinjaulah sistem yang didefinisikan oleh x Ax Bu
dengan 0 1 0
A , B
20,6 0 1
Persamaan karakteristik umum sistem (nilai eigen A adalah
s 1
sI A s 2 20,6 0
20,6 s
s 4,59
Karena akar karakteristiknya , maka sistem tidak stabil.
Dg menggunakan kontrol umpan balik u=-Kx, mula-mula kita harus
menempatkan kutub loop tertutup, misalnya di
s 1,8 j 2,4
TEKNIK ELEKTRO
CONTOH SOAL 2
1) Matriks keterkontrolan M didefinisikan dengan
atau
TEKNIK ELEKTRO
CONTOH SOAL 3
Tinjau persamaaan keadaan
dimana
Persamaan karakteristik sistem ialah.
TEKNIK ELEKTRO
Langkah 1: Rank matriks M=2, maka sistem terkontrol secara
lengkap
K k1 k2
Langkah 2: Matriks berumpan balik K,
k 2 2,5 k1 6,5
Didapat
K k1 k 2 6,5 2,5
atau