Anda di halaman 1dari 14

Before We Start Please Say

“Bismillah”
ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. M USIA
SEKOLAH (7 THN) GANGGUAN SISTEM
PERNAPASAN DENGAN TUBERKULOSIS DI DESA
SUKARAPIH KECAMATAN SUKASARI KABUPATEN
SUMEDANG

Hi Good People
Kelompok 6

Rifal Bastian Kafita Dwi Maudina


Zaenal Arifin Priska Wulandari

Devina Azzahra Wilda Hanifah

Bella Nurfauzziyah
Kasus
Ibu klien mengatakan bahwa sebelumnya anaknya tidak ada
tanda tanda mengidap tuberkulosis tetapi nafsu makan
anak, berat badan anaknya tidak bertambah sering batuk
dan sesak napas dan jika sedang batuk, napas klien tampak
berat ibu klien memutuskan untuk membawa anaknya
kerumah sakit AMC pada tanggal 10 Februari 2020.
Hasil pengkajian didapatkan Tanda-tanda vital TD:
100/70MmHg N : 106x/m R : 20x/m S 37,0°C berat badan
sebelum di diagnosis TBC 18kg setelah diberikan terapi rutin
dalam waktu 1 bulan naik menjadi 22kg. Ibu klien juga
mengatakan bahwa pada usia 3 tahun anaknya juga di
diagnosis terdapat flek pada paru paru sehingga
1 ADD A FOOTER MM.DD.20XX

mengkonsumsi obat rutin 6 bulan tetapi obat tersebut tidak


DATA FOKUS
PENGKAJIAN
DS :
DO :
1. Ibu klien mengatakan saat batuk klein
tampak sesak  1. Terdapat reaksi otot dada, pernapasan
2. Ibu klien mengatakan batuk anaknya cuping hidung
berdahak
 2. Terdapat secret pada batuk dan bunyi
3. Ibu klien mengatakan pada saat sebelum
meminum obat rutin nafsu makan napas ronchie
anaknya berkurang
 BB klien 22 kg
Identitas Klien
Nama : An. M
Tanggal lahir : 21 Desember 2012
Umur : 7 tahun
Agama : Islam
Kultur : Jawa
Diagnosa medis : Tuberkulosis
Tgl dikaji : 14 Maret 2020 Alasan Masuk Rumah Sakit :
Tgl tmasuk RS : Terakhir masuk rumah sakit 10 februari 2020
Ibu klien mengatakan bahwa sebelumnya anaknya tidak ada tanda
tanda mengidap tuberkulosis tetapi nafsu makan anak, berat
badan anaknya tidak bertambah sering batuk dan sesak napas dan
jika sedang sesak napas, napas klien tampak berat ibu klien
memutuskan untuk membawa anaknya kerumah sakit AMC pada
tanggal 10 Februari 2020
Riwayat kesehatan sekarang :
Ibu klien mengatakan bahwa jika anaknya sesak, sesaknya seperti
tertindih benda berat sesak bertambah apabila klien sedang batuk
dan berkurang jika klien menggunakan alat bantu uap untuk
mengencerkan dahak dan sesak dirasakan hilang timbul pada saat
batuk saja.
Keluhan Utama :
Ibu klien mengatakan bahwa anaknya
sering sesak napas Riwayat kehamilan dan kelahiran
o Prenatal: 5
o Natal :5
o Post natal : 5
Riwayat Imunisasi
Ibu klien mengatakan imunisasi An.M lengkap dan
Riwayat masa lalu : tepat pada waktunya
Ibu klien mengatakan pada usia 3 tahun An. M pernah
diperiksakan kesehatannya dan terdapat flek di paru paru,
kemudian dokter menganjurkan untuk pemberian obat rutin
secara selama 6 bulan. Tetapi An. M tidak cocok dengan
obat yang diberikan oleh dokter tersebut efek yang
ditimbulkan seperti muntah muntah setelah mengkonsumsi
obat tersebut sehingga ibu klien menghentikan
pengkonsumsian obat tersebut. Dari usia 3 tahun sampai
4 KDK usia 7 tahun berat badan An. M tidak berkembang seperti
anak biasanya sehinga pada usia 7 tahun ibu klien kembali
memeriksakan keadaan An.M
Pemeriksaan Fisik
a. Dada
Inspeksi
- Retraksi otot dada
- Frekuensi napas cepat
- Pernapasan cuping hidung
- Napas tampak berat
Palpasi
- Tidak adanya nyeri tekan
Perkusi
- Suara dada normal sonor
Auskultasi
- Disemua lapang dada ronchie

5 KDK
Analisa Data
No Data Penyebab masalah Masalah
1 DS : Invasi bakteri tuberkulosis Gangguan pola napas
-Ibu klien mengatakan saat ↓ tidak efektif
batuk klien tampak sesak Infeksi primer  
DO : ↓
-Terdapat retraksi otot dada Sembuh dengan faktor ghon
-Pernapasan cuping hidung ↓
  Bakteri dorman

Bakteri muncul beberapa tahun kemudian

Reaksi inflamasi/infeksi merusak parenkim paru

Perubahan cairan intrapleura

Sesak dan penggunaan otot bantu napas

Gangguan pola napas tidak efektif
 

6
Continue…
2 DS : Invasi bakteri tuberkulosis Gangguan
-Ibu klien mengatakan batuk ↓ Ketidakefektifan
anaknya berdahak Infeksi primer bersihan jalan napas
DO : ↓  
-Terdapat sekret pada Sembuh dengan fokus ghon
batuk ↓
-bunyi napas ronchie Bakteri dorman

Bakteri muncul beberapa tahun kemudian

Reaksi infeksi / inflamasi dan merusak
parenkim paru

    Produksi sekret ↑  

Batuk produktif

Gangguan Ketidakefektifan bersihan jalan
napas
 
7 KDK
 
3 Ds : Invasi bakteri tuberkulosis Gangguan perubahan
-ibu klien ↓ pemenuhan nutrisi
mengatakan pada Infeksi primer kurang dari kebutuhan
saat sebelum ↓
meminum obat rutin Sembuh dengan fokus ghon
nafsu makan anaknya ↓
kurang Bakteri dorman
  ↓
Do : Bakteri muncul beberapa tahun
-bb klien 22kg kemudian
  ↓
Reaksi infeksi/inflamasi dan merusak
parenkim paru

Reaksi sistematis

Tidak nafsu makan

Berat badan ↓

Perubahan pemenuhan nutrisi kurang
dari kebutuhan
 
 
Diagnosa

1. Gangguan pola napas tidak efektif b/d invasi bakteri


tuberkulosis
2. Gangguan Ketidakefektifan bersihan jalan napas b/d
produksi sekret meningkat
3. Gangguan perubahan pemenuhan nutrisi kurang dari
kebutuhan b/d penurunan berat badan

9 IDK
Intervensi NO. PERENCANAAN
DIAGNOSA
KEPERAWATAN TUJUAN INTERVENSI RASIONAL

1 Gangguan pola Tupan : -Ajarkan tarik -Untuk mengatur


napas tidak efektif Gangguan pola napas dalam napas klien
b/d Invasi bakteri napas tidak efektif  
tuberkulosis teratasi  
DS :
Tupen :
-Ibu klien
mengatakan saat Setelah diajarkan
batuk klien tampak
tarik napas dalam
sesak
DO : diharapkan
-Terdapat retraksi
gangguan pola
otot dada
-Pernapasan cuping napas teratasi
hidung
dengan kriteria
 
hasil :
-Tidak ada retraksi
1
0
KDK otot dada
-pernapasan tidak
Continue
2 Gangguan Ketidakefektifan bersihan jalan Tupan :
  napas b/d produksi sekret meningkat Gangguan bersihan jalan napas teratasi
DS :
  Tupen :
-Ibu klien mengatakan batuk anaknya
  berdahak Setelah diajarkan batuk efektif gangguan
DO :
  bersihan jalan napas terataasi dengan
-Terdapat sekret pada batuk
  kriteria hasil :
-bunyi napas ronchie
  -Dapat mengeluarkan sekret pada saat
  batuk
   
   
 
 
 
1
1
IDK  
 
Implementasi dan evaluasi

TGL. IMPLEMENTASI EVALUASI


S : Klien mampu mengikuti
1 Ajarkan tarik napas dalam
arahan untuk tarik napas
dalam
O : Napas mulai teratur
A : Pola napas mulai teratur
P : Intervensi dihentikan
 
 
2 Ajarkan batuk efektif S : Klien mampu mengikuti arahan
untuk batuk efektif
O : Batuk bisa mengeluarkan
sekret
A : Sekret keluar pada saat
batuk
P : Intervensi dihentikan
 
 

Anda mungkin juga menyukai