Kesenjangan & Perumusan

Masalah Penelitian Keperawatan

Perumusan Masalah
 Titik awal suatu penelitian.
 Pertanyaan-pertanyaan penting yang ingin dijawab
dalam penelitian.
 Dirumuskan dari masalah yang sudah diidentifikasi,
dipilih dan atau dibatasi.
 Titik acuan untuk: penyusunan tujuan, pengajuan
hipotesis, analisis data, dan kesimpulan.
TujuanPerumusan Masalah
 Meletakkan dasar untuk memecahkan beberapa
penemuan penelitian sebelumnya ataupun dasar untuk
penelitian selanjutnya

 Untuk memudahkan pengajuan hipotesis, analisis data

dan kesimpulan.

 Memenuhi keinginan sosial

 Meyediakan sesuatu yang bermanfaat

MERUMUSKAN MASALAH

Masalah itu penting dan bermanfaat untuk

diteliti
Didukung latar belakang yang meyakinkan
bahwa masalah itu ada di obyek, dan
diperkuat oleh fakta (fenomena) empirik
Dapat diteliti (data tersedia, tidak rahasia,
up to date, dapat dijangkau, sesuai
kemampuan peneliti)

Metlit Administrasi 4
Perumusan Masalah
 Permasalahan penelitian adalah kesejangan antara apa yg
seharusnya & apa yg ada dlm kenyataan
 antara apa yang diperlukan dengan apa yang tersedia;
 antara harapan dengan capaian
 Sumber permasalahan penelitian sebenarnya ada dalam diri
peneliti sendiri, ia harus selalu alergi thp alasan yg diberikan
oleh para kolega & seniornya atau tulisan literatur.
 Ia harus mengembangkan ketajaman observasinya, shg ia
menjadi lebih awas pd apa saja yg pernah dipertanyakannya.
 Ia harus meragukan setiap kesimpulan yg tdk cukup bukti
atau tdk berdasarkan data yg lengkap. Jika semuaanya itu ia
anggap memerlukan pembuktian, maka  permasalahan
penelitian (Zainuddin, 2003).
Perumusan Masalah
 Suatu penelitian penting untuk dilakukan apabila ada
masalah yang belum pernah ia teliti, ada penelitian
sebelumnya tetapi hasilnya belum lengkap atau kurang
tajam, hasil penelitian sebelumnya masih kontradiktif
dan belum konsisten.
 Masalah penelitian merupakan langkah awal yang harus
dipikirkan berdasarkan suatu fakta empiris di lapangan.
 Pada tahap awal melaksanakan riset kegiatan yang perlu
dilaksanakan mencakup pemahaman tentang konsep
masalah berdasarkan kajian kepustakaan yang dapat
dipercaya.
Perumusan Masalah
 Permasalahan yg telah diidentifikasikan kadang2 sifatnya
masih umum, belum spesifik. Oleh karena itu maka
permasalahan yg telah diidentifikasi harus dipersempit agar
lebih spesifik melalui pemecahan menjadi sub2 permasalahan
melalui perumusan masalah yg berupa beberapa pertanyaan
yg relevan dgn permasalahan pokoknya.
 Dalam merumuskan masalah perlu diperhatikan hal-hal
sebagai berikut :
1. Frekuensi dan penyebaran masalah yang bersangkutan
2. Wilayah geografis yang terpengaruh oleh masalah yang bersangkutan
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi masalah
4. Upaya yang pernah dilakukan untuk mengatasi masalah, keberhasilan dan
kekurangan
Cara Merumuskan Masalah
 Dirumuskan dalam bentuk pertanyaan.
 Rumusan hendaknya jelas dan padat.
 Fokus pada variabel yang diteliti (baik
dependent/independent variables).
 Rumusan masalah harus berisi implikasi
adanya data untuk memecahkan
masalah.
 Rumusan masalah dasar dalam membuat
hipotesa.
Perumusan Masalah
 Contoh Rumusan Masalah Penelitan:
1. Bagaimanakah peran orang tua dalam
perawatan tali pusat pada bayi baru lahir
(deskriptif)
2. Apakah ada hubungan antara variabel X dan
Variabel Y ? (crossectional: asosiasi / korelasi)
3. Apakah ada pengaruh pemberian terapi
bermain pada anak pra sekolah selama MRS
terhdap penerimaan selama tindakan invansiv ?
(pengaruh – experiment)
Sumber Masalah Penelitian
Turney dan Noble (1971): ada 5 sumber masalah
penelitian empiris, termasuk masalah penelitian
keperawatan, yaitu :
1. Pengalaman pribadi
2. Keterangan yang diperoleh secara kebetulan
3. Kerja dan kontak profesional
4. Penguji dan kontak profesional
5. Analisa terhadap literatur akademik dan hasil
peneitian yang relevan
THX

Metlit Administrasi 11