Anda di halaman 1dari 10

JENIS,SUMBER,DA

N ASPEK
MANAJEMEN
KONFLIK
Dosen Pengampu : Dr.Hj.Rusdiana
Navlia,M.Pd.I
Di susun oleh kelompok 3:

RA Vivi Nuranti (19381041143)


Inggri Melati Tantri K. (1938102076)
Wardatul Hasanah (19381042120)
Moh Irsal Rahmatillah (1938104093)
Manajemen Konflik

01 02 03
Jenis Sumber Aspek
Pengertian Manajemen Konflik
Manajemen konflik adalah cara atau strategi yang dapat digunakan dari
pihak yang terlibat konflik atau pihak ketiga guna mengahadapi perselisihan antara
dua orang atau lebih supaya menemukan titik terang dari permasalahan tersebut.
 Menurut Wirawan manajemen konflik merupakan proses pihak yang terlibat konflik
atau pihak ketiga menyusun strategi konflik dan menerapkan untuk mengendalikan
konflik agar menghasilkan resolusi yang diinginkan.
 Menurut Ade Florent (2010) manajemen konflik merupakan cara yang gunakan oleh
pimpinan dalam menstimulasi konflik, meminimalisir konflik dan menyelesaikan
konflik yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja individu serta produktivitas
organisasi.
Jenis Jenis Manajemen Konflik
1. Model Integratif
2. Model interaktif
3. Model Stimulasi
4. Model Distributif
5. Model Pengurangan Konflik
6. Model Manajemen Konflik yang
Inovatif
Sumber Manajemen Konfik
Konflik dalam Diri (Intraindividual Conflict)
• konflik yang berkaitan dengan tujuan yang hendak di
capai (Goal conflict), menurut wijono:
1. Approach-approach conflict
2. Approach-Avoidance Conflict
3. Avoidance-Avoidance Conflict
• Konflik yang berkaitan dengan peran dan ambigius.
konflik terjadi karena perbedaan peran dan ambigius
dalam tugas dan tanggung jawab terhadap sikap-
sikap, nilai-nilai dan harapan-harapan yang telah
ditetapkan sebelumnya dalam suatu organisasi.
Aspek manjemen Konflik
a) Aspek positif:
Konflik bisa jadi meryupakan sumber energi serta kreativitas
yang positif apabila dikelola dengan baik misalnya
konflik bisa menggerakan suatu perubahan:
 Membantu setiap orang untuk saling memahami tentang
perbedaan pekerjaan serta tanggung jawab mereka
 Memberikan saluran baru untuk komunikasi
 Menumbuhkan semangat baru pada staff
 Memberikan kesempatan untuk menyalurkan emosi
 Menghasilkan distribusi sumber tenaga yang lebih merata dalam
suatu organisasi
b.) Aspek negatif
 Penurunan efektivitas kerja
 Adanya penolakan
 Resistensi terhadap perubahan
 Apatis
 Acuh tak acuh
Next
munculnya luapan emosi ,destruktif berupa demonstrasi
Konflik bisa disebabkan oleh beberapa hal yang
mengakibatkan kedua aspek (positif atau negatif )tersebut
bisa terjadi diantara:
1. Batasan pekerjaan yang tidak jelas
2. Hambatan komunikasi
3. Tekanan waktu
4. Standart peraturan dan kebijakan yang tidak masuk akal
5. Pertikaian antar pribadi
6. Perbedaan status
7. Harapan yang tidak terwujud
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai