Anda di halaman 1dari 8

Pancasila Sebagai Ideologi Nasional

Kelompok VI
1.Delisa fitra amran
2. Reni novrianti
3.Apriyona
Ideologi Pancasila
Istilah Ideologi pertama kali dikemukakan oleh Destutt de Tracy
seorang Perancis pada tahun 1796. Menurut Tracy ideologi yaitu
‘science of ideas’, suatu program yang diharapkan dapat membawa
perubahan institusional dalam masyarakat Perancis. 
Karl Marx mengartikan Ideologi sebagai pandangan hidup yang
dikembangkan berdasarkan kepentingan golongan atau kelas sosial
tertentu dalam bidang politik atau sosial ekonomi. Gunawan
Setiardjo mengemukakan bahwa ideologi adalah seperangkat ide
asasi tentang manusia dan seluruh realitas yang dijadikan pedoman
dan cita-cita hidup
Dengan demikian secara umum dapat ditarik kesimpulan bahwa
Ideologi adalah kumpulan gagasan-gagasan, ide-ide, keyakinan-
keyakinan yang menyeluruh dan sistematis, yang menyangkut
berbagai bidang kehidupan manusia.
Makna Ideologi bagi Negara
Ideologi Negara dalam arti cita-cita Negara memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
1. Mempunyai derajat yang tinggi sebagai nilai hidup kebangsaan dan kenegaraan.
2. Mewujudkan satu asas kerohanian pandangan dunia, pandangan hidup yang
harus dipelihara, dikembangkan, diamalkan, dilestarikan kepada generasi penerus
bangsa, diperjuangkan, dan dipertahankan dengan kesediaan pengorbanan.
Ada tiga dimensi yang menunjukkan ciri khas dalam orientasi Pancasila :
1. Dimensi Teologis
Menunjukkan bahwa pembangunan mempunyai tujuan yaitu mewujudkan cita-cita
Proklamasi 1945. Hidup bukanlah ditentutakan oleh nasib, tetapi tergantung pada
rakhmat Tuhan Yang Maha Esa dan usaha manusia.
2. Dimensi Etis
Menunjukkan bahwa dalam Pancasila, manusia dan martabat manusia mempunyai
kedudukan yang sentral.
3. Dimensi Integral-integratif
Mempatkan manusia tidak secara individualisme melainkan dalam konteks strukturalnya.
Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
Sebagai ideologi, Pancasila berlaku sebagai pedoman dan acuan dalam
menjalankan aktivitas di segala bidang, dan karena itu sifatnya harus
terbuka, luwes dan fleksibel, dan tidak bersifat tertutup maupun kaku,
yang akan menyebabkan ketinggalan zaman.
Pancasila telah memenuhi syarat sebagai ideologi terbuka, hal ini
dibuktikan dan adanya sifat-sifat yang melekat pada Pancasila sendiri
maupun kekuatan yang terkandung di dalamnya, yaitu memenuhi
persyaratan kualitas 3 (tiga) dimensi di atas.
Mengenai pengertian Pancasila sebagai ideologi terbuka, bukanlah
berarti bahwa nilai dasarnya dapat diubah atau diganti dengan nilai dasar
yang lain, hal itu sama artinya dengan meniadakan Pancasila atau
meniadakan identitas/ jati diri bangsa Indonesia. Maka di dalam pengertian
Pancasila sebagai ideologi terbuka itu mengandung makna bahwa nilai-nilai
dasar Pancasila itu dapat dikembangkan sesuai dengan dinamika
kehidupan bangsa Indonesia dan tuntutan perkembangan zaman.
Kedudukan dan Fungsi Pancasila
1. Pancasila sebagai pandangan hidup suatu bangsa
              Pandangan hidup manusia sebagai makhluk Tuhan YME
adalah kesatuan nilai- nilai luhur tesebut adalah suatu yang
menyeluruh terhadap kehidupan itu sendiri.Pandangan hidup yang
digunakan sebagai kerangka yang digunakan baik sebagai  nilai
acuan dalam menata kehidupan pribadi maupun sosial.
2. Pancasila sebagai dasar Negara Indonesia
Dalam pengertian ini Pancasila merupakan suatu dasar nilai serta
norma atau mengatur pemerintahan Negara atau penyelenggaraan
Negara
3. Pancasila sebagai ideologi bangsa dan Negara Indonesia
               Sebagai Pancasila berkedudukan sebagai dasar ideologi
bangsa dan Negara Indonesia. oleh karena itu Pancasila memiliki
kesesuaian dengan bangsa Indonesia.
Alasan Menggunakan Ideologi Pancasila

1. Nilai-nilai falsafah yang mendasar dan rasional


2. Teruji kokoh dan kuat sebagai dasar negara
3. Nilai-nilai Pancasila sesuai dengan budaya Indonesia
4. Mampu mengakomodir berbagai kepentingan
masyarakat yang majemuk dan beragam
Kelebihan dan Kekurangan ideologi Pancasila
A. Kelebihan :
1. Dapat membawa Indonesia ke arah yang lebih adil dan makmur
2. Merupakan jalan tengah antara Liberal dan Komunis
3. Memberi inspirasi akan tata masyarakat bebas
4. Menjadi sumber etik sosial
5. Sebagai instrumen politik untuk melihat kinerja pemerintah dan
untuk melawan ketidakadilan sosial dan segala manifestasinya
B. Kekurangan :
6. Memberi kesempatan kebebasan yang cenderung menjadi anarki
7. Adanya kemungkinan masuknya kepentingan neoliberal
8. Terlalu normatif
9. Dianggap tidak jelas karena hanya mengambil jalan tengah
diantara komunis dan liberal
10. Pancasila justru membuat bangsa mengambil keburukan Liberal
dan Komunis bersama-sama
Thank you

Anda mungkin juga menyukai