Anda di halaman 1dari 17

INVESTASI DALAM

KAS
1. Novianti 201312150
2. Nadella Arumrani 201312151
3. Ifa Hartanti 201312152
4. Aris Setyawan 201312153
Cash Flow
Pengertian
Sejumlah uang kas yang keluar dan yang masuk sebagai akibat dari
aktivitas perusahaan dengan kata lain adalah aliran kas yang terdiri dari aliran
masuk dalam perusahaan dan aliran kas keluar perusahaan serta berapa
saldonya setiap periode.

Aliran Kas (Cash Flow)

Aliran Kas Keluar (Cash Out Flow) Aliran Kas Masuk (Cash Inflow)
a. Aliran Kas Keluar (Cash Outflow)

Kontinyu
Pembayaran angsuran
utang

Pembelian kembali saham


Dan lain sebagainya perusahaan

Pengeluaran kas untuk pembelian Pembelian aktiva tetap


Pembayaran upah buruh gaji
bahan mentah
Dan lain sebagainya
b. Aliran Kas Masuk (Cash Inflow)

Kontinyu

Dan lain sebagainya Penerimaan kredit dari bank


Aliran kas yang berasal
dari hasil penjualan
Penerimaan
Penjualan aktiva tetap yang
produk secara tunai piutang tidak terpakai

Dan lain sebagainya


Persediaan Kas Minimal
Seperti halnya barang dagangan dan piutang,
maka kas pun juga perlu mempunyai persediaan
minimal ( safety cash balance ) atau persediaan
besi kas. Yang di maksud persediaan besi kas
adalah jumlah minimal dari kas yang harus di
pertahankan oleh perusahaan agar dapat
memenuhi kewajiban finasialnya sewaktu-waktu.
Persediaan kas minimal ini berbeda-beda antara
satu perusahaan dengan perusahaan lain.
Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya persediaan kas
minimal

Perimbangan antara Penyimpangan terhadap


aliran kas masuk dengan aliranAdanya
kas yang
aliran kas keluar diperkirakan
Hubungan yang
baik dengan bank-
bank
Budget Kas
Budget kas adalah estimasi terhadap posisi kas
untuk suatu periode tertentu yang akan datang.
Budget kas dapat disusun untuk periode bulanan
atau kuartalan.

Budget Kas

Estimasi penerimaan-
Estimasi pengeluaran kas
penerimaan kas
Estimasi penerimaan-penerimaan kas

Penerimaan bunga,
deviden

Hasil penjualan tunai Hasil penjualan


Piutang yang terkumpul
Aktiva tetap

Dan penerimaan-
Penerimaan lain
Estimasi pengeluaran kas

Pembayaran upah buruh

Pengeluaran untuk biaya penjualan,


biaya administrasi dan umum

Pembayaran bunga, deviden,


Tantieme, pajak, premi asuransi
Pembelian bahan mentah Pembayaran utang-utang
Pembelian aktiva tetap

Dan pengeluaran-pengeluaran lain


Tujuan Budget Kas
3. Besarnya dana beserta
1. Kemungkinan posisi kas
saat-saat kapan dana itu
sebagai hasil rencana
dibutuhkan untuk
operasinya perusahaan
menutup defisit kas

2.Kemungkinan adanya surflus


4. Saat-saat kapan kredit itu
atau defisit karena rencana
operasinya perusahaan dibayar kembali
Tahapan Penyusutan Budget Kas
1.
1. Menyusun
Menyusun estimasi
estimasi
penerimaan dan pengeluaran
penerimaan dan pengeluaran
menurut
menurut rencana
rencana operasionil
operasionil
perusahaan.
perusahaan. Transaksi
Transaksi disini
disini
merupakan transaksi operasionil
merupakan transaksi operasionil

2.
2. Menyusun
Menyusun perkiraan
perkiraan atau
atau estimasi
estimasi
kebutuhan
kebutuhan dana atau kredit dari
dana atau kredit dari Bank
Bank
atau
atau sumber-sumber dana lainnya yang
sumber-sumber dana lainnya yang
diperlukan
diperlukan untuk
untuk menutup
menutup defisit
defisit kas
kas
karena rencana operasinya perusahaan.
karena rencana operasinya perusahaan.
Transaksi
Transaksi disini
disini merupakan
merupakan transaksi
transaksi
finansiil
finansiil

3.
3. Menyusun
Menyusun kembali
kembali estimasi
estimasi
keseluruhan
keseluruhan penerimaan dan
penerimaan dan pengeluaran
pengeluaran
setelah
setelah adanya
adanya transaksi
transaksi finansiil,
finansiil, dan
dan
budget
budget kas
kas yang
yang final
final ini
ini merupakan
merupakan
gabungan
gabungan dari 
dari  transaksi
transaksi operasionil
operasionil dan
dan
transaksi finansiil yang menggambarkan
transaksi finansiil yang menggambarkan
estimasi
estimasi penerimaan
penerimaan dandan pengeluaran
pengeluaran kaskas
keseluruhan.
keseluruhan.
Contoh Soal
Perusahaan “widi” menyusun estimasi penerimaan dan
pengeluaran kas selama 6 bulan pertama dalam tahun 1975 sbb:
Estimasi peneriman:
Estimasi pengeluaran:

Berdasarkan data tersebut kita dapat menyusun budget kas untuk tahap
pertama, yaitu estimasi penerimaan dan pengeluaran menurut rencana
operasinya perusahaan (operating transactions).
Jawaban :
Tabel 1.
Perusahaan “WIDI”
Budget penerimaan dan pengeluaran kas untuk operasinya perusahaan
(transaksi operasionil)
Selama 6 bulan pertama tahun 1975 (dalam ribuan rupiah)
Tabel 2.
Skedul penerimaan dan pembayaran pinjaman dan bunga
(dalam ribuan rupiah)

 keterangan:         P.B. = Permulaan bulan


                               A.B. = Akhir bulan
Tabel 3. Perusahaan “widi”
Budget kas selama 6 bln Pertama th 1975 (dalam ribuan rupiah)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai