D o s e n : Z U L A Z H A R, I r . , M M .
a → Koefisien intersep yaitu titik potong garis dengan sumbu Y atau nilai
perkiraan bagi Y pada saat nilai X sama dengan nol
Tahun 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015
Penjualan 10 15 18 22 12 10 18 24 15 26
Iklan 2 4 5 7 4 3 6 8 5 10
Contoh IV-2 :
Gunakan Contoh-1 diatas untuk mencari koefisien determinasi
Contoh IV-3 :
Gunakan Contoh IV-1 diatas untuk mencari kesalahan taksir standar
Rumus :
Keterangan :
r = 0 → tidak ada hubungan antara variabel X dengan variabel Y
r ≤ 1 → hubungan kuat dan searah antara variabel X dengan variabel Y
r ≥ -1 → hubungan kuat dan tidak searah antara variabel X dengan
variabel Y
Contoh IV-4 :
Gunakan Contoh IV-1 diatas untuk mencari korelasi
Rumus :
dimana :
di = selisih tiap pasang ranking
n = banyaknya pasangan data
Keterangan :
rs = 0 → tidak ada hubungan antara variabel X dengan variabel Y
rs ≤ 1 → hubungan kuat dan searah antara variabel X dengan
rs variabel
≥ -1 Y → hubungan kuat dan tidak searah antara variabel X
dengan variabel Y
Contoh IV-5 :
Carilah rank korelasi dari data berikut ini
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
X 96 82 63 57 82 90 90 74 87 90
Y 150 95 75 75 110 100 140 83 100 92
Rumus :
dimana :
u = koding untuk variabel X
v = koding untuk variabel Y
fx = frekuensi dalam kelas-kelas interval dari variabel X
fy = frekuensi dalam kelas-kelas interval dari variabel Y
f = frekuensi dalam tiap sel
n = banyaknya data
Keterangan :
r = 0 → tidak ada hubungan antara variabel X dengan variabel Y
r ≤ 1 → hubungan kuat dan searah antara variabel X dengan variabel Y
r ≥ -1 → hubungan kuat dan tidak searah antara variabel X dengan
variabel Y
Contoh IV-6 :
Diketahui data mengenai biaya iklan (X) dan besarnya tingkat penjualan
(Y) dari beberapa perusahaan garment yang ada di Jawa Barat (dalam
jutaan rupiah) sebagai berikut :
X 3–5 6–8 9 – 11 12 – 14 15 – 17
Y
90 - 99 5 3 1 - -
100 - 109 2 6 8 10 14
110 - 119 10 12 16 20 24
120 - 129 - - 18 25 30
130 - 139 - - - 28 35
Rumus :
Contoh IV-7 :
Data berikut ini menunjukkan hasil penelitian mengenai preferensi
konsumen terhadap warna bungkus barang, sebagai berikut :
Warna
Tidak Senang 25 60