Anda di halaman 1dari 17

PENGUKURAN TEKANAN

Tekanan Atmosfer
Tekanan atmosfer terjadi karena
berat atmosfer atau udara di atas
permukaan bumi.
Semua benda akan dikenai oleh
tekanan atmosfer, gaya yang terjadi
oleh berat lapisan udara dan gas-gas
lain yang mengembang di angkasa
sampai pada ketinggian 30 km di atas
permukaan bumi. Berat gas ini
memberikan kenaikan gaya yang
menyebar ke seluruh permukaan
bumi
Tekanan atmosfer dapat diukur
dengan tinggi kolom zat cair. Tekanan
atmosfer pada permukaan air laut
patm = 1,0135 kgf/cm2 = 10,34 mH2O =
760 mmHg
Tekanan Gauge

Tekanan gauge adalah


tekanan yang diukur dengan
bantuan alat pengukur
tekanan dimana tekanan
Bila balon ditiup maka tekanan di dalam balon
(paktual = pabsolut) lebih besar dari pada patm.
atmosfer diambil sebagai
Jika Bourdon gauge digunakan maka tekanan datum. Atau dengan kata
yang dicatat/ditunjukkan oleh bourdon adalah
perbedaan tekanan di luar dan di dalam balon
lain, tekanan atmosfer pada
(tekanan gauge, pgauge > patm atau pgauge < patm, skala gauge sama dengan nol.
pada udara luar/atmosfer pgauge = 0).
Tekanan Absolut

 Tekanan absolut adalah jumlah aljabar dari tekanan atmosfer dan tekanan
gauge.
Persamaan matematis :
Pabs =Patm +Pgauge
Jika Pg>Patm---∆P=Tekanan gauge positif
Jika Pg<Patm---∆P=Tekanan gauge negatif=tekanan vakum
Hubungan Tekanan Absolut dan Gauge

 Jika pada referensi tekanan 1 :


pabs = 40 psi, patm = 14,7 psi,
maka pg = 40 psi - 14,7 psi =
25,3 psi

 Jika pada referensi tekanan 2 :


pabs = 10 psi, patm = 14,7 psi,
maka pg = 10 psi - 14,7 psi = -
4,7 psi disebut dengan tekanan
vakum pg-vakum = 4,7 psi
Tekanan Vakum

 Suatu ruang yang bertekanan kurang dari pada tekanan atmosfer dikatakan sebagai vakum.
 Bila udara di dalam suatu ruang diekstraksi tekanan menjadi turun dibawah p atm dan pgauge
menjadi negatif.
 Jika semua udara diekstraksi maka bourdon gauge menunjukkan patm negatif, kondisi ini
disebut vakum sempurna dan pabs di dalam ruang = 0 dan dinamakan tekanan absolut nol.
Kondisi ini tidak pernah dapat dicapai di lapangan akan tetapi dapat dicapai tekanan yang
mendekati tekanan absolut nol.
 Vakum adalah suatu volume yang tidak berisikan zat padat, zat cair atau gas.
Pengukuran Tekanan Atmosfer

Barometer

BarometerAneroid Barometer Air Raksa


Click icon to add picture
Terdiri dari ruang yang
vakum ‘sealed chamber
with a thin corrugated
lid’ .
Karena tekanan di luar
berubah-ubah, ‘chamber
lid’ bergerak ke dalam
dan ke luar, pinion gigi
yang dipasang pada ‘lid’
menggerakkan jarum
penunjuk yang
menunjukkan besar
tekanan yang sudah
dikalibrasi.
Barometer Aneroid
Terdiri dari sebuah
Click icon to add picture
tabung gelas diisi air
raksa.
Karena tekanan di A
adalah tekanan atmosfer
maka tinggi kolom air
raksa memberikan nilai
tekanan atmosfer dalam
bentuk head tekanan.
Panjang tabung
barometer  30 in (762
mm), bagian atas tabung
tekanannya vakum
(tekanannya mendekati
nol absolut), dan sifat air
raksa mempunyai
tekanan uap jenuh Barometer Air Raksa
rendah.
Pengukuran Tekanan Gauge

Tabung Gauge Manometer sederhana


Mikromanometer
Manometer diferensial
Tabung Piezometer Manometer Manometer diferensial inverted

h
Tabung
Piezometer
Terdiri dari tabung dengan d =
13 mm (untuk menghindari efek
kapillari) yang salah satu
ujungnya terbuka ke udara yang h
mana cairan dapat naik secara
bebas tanpa aliran lebih.
Hanya dapat digunakan
mengukur tekanan zat cair, tidak
dapat mengukur tekanan gas
karena gas tidak dapat
membentuk permukaan bebas.
Tinggi kenaikan cairan di dalam
tabung memberikan head tekan
secara langsung.
Hanya dapat digunakan untuk
mengukur tekanan gauge
moderat, dan tidak cocok untuk
mengukur tekanan negatif karena
ada kemungkinan udara masuk
ke dalam pipa melalui tabung.
Manometer
Sederhana
Terdiri dari tabung U,
salah satu ujungnya
dipasang ke pipa (titik
gauge) dan ujung yang
lain terbuka ke atmosfer

Untuk mengukur
tekanan rendah 25
N/m2 dan tekanan
tinggi 7 bar serta
tekanan negatif. Zat cair
yang digunakan di
dalam tabung biasanya
air raksa s.g. = 13,6.
Untuk tekanan sangat
rendah digunakan zat
cair lain
Pengukuran Tekanan
Gauge Tinggi dg
Manometer Sederhana  Karena adanya tekanan di dalam pipa yang berisikan zat
cair yang lebih ringan, tekanan di dalam pipa tersebut
menekan zat cair yang lebih berat di dalam tabung U
sebelah kiri sehingga mendorong zat cair yang lebih berat
naik di dalam tabung U sebelah kanan.

 Tekanan di dalam tabung U sebelah kiri :

p L  h  sg 1 h1 cm . k . air
 Tekanan di dalam tabung U sebelah kanan :

p R  sg 2 h 2 cm . k . air

 Tekanan TU Sebelah Kiri = Tekanan TU Sebelah Kiri

h   sg2 h2  sg1 h1


Pengukuran Tekanan
Gauge Rendah dg
Manometer Sederhana  Tekanan negatif di dalam pipa akan menarik/mengisap
zat cair ringan sehingga zat cair berat naik ke atas di
dalam tabung U kiri dan zat cair di sebelah kanan tabung
U turun.

 Tekanan di dalam tabung U sebelah kiri :

p L  h  sg1 h1  sg 2 h2 cm. k.air


 Tekanan di dalam tabung U sebelah kanan :

pR  0

 Tekanan TU Sebelah Kiri = Tekanan TU Sebelah Kiri

h   sg2 h2  sg1 h1 
Mikromanome
ter
Untuk mengukur tekanan
rendah dengan akurasi h2
tinggi
h1
Ada Dua jenis
mikromanometer  yaitu : Z Z
Basin δh
1. Mikromanometer Basin
tabung vertikal

2. Mikro-manometer
tabung miring.

h2
Z
α
Basin Z
Basin
Manometer
Differensial
Manometer
Differensial
Inverted

Anda mungkin juga menyukai