Anda di halaman 1dari 36

KONSEP BISNIS DAN

LINGKUNGAN BISNIS

PENGANTAR ADMINISTRASI BISNIS


- ARIANIS CHAN
- Jurusan Administrasi Niaga
- Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
UNPAD
2011
KONSEP BISNIS

 Bisnis adalah organisasi yang menyediakan


barang atau jasa untuk dijual dengan
maksud mendapatkan laba

 Suatu jenis aktivitas atau usaha individu


yang terorganisir untuk menghasilkan/
menyalurkan/ menjual barang dan jasa guna
mendapatkan keuntungan dalam memenuhi
kebutuhan masyarakat
KONSEP BISNIS
 Laba adalah selisih antara penerimaan
dengan biaya-biaya.

 Laba merupakan imbalan yang


didapatkan pemilik bisnis sewaktu
menginvestasikan uang dan waktu
This Is a Need

Needs - state of felt


deprivation
including
physical, social,
and individual
needs.
Types of Needs

 Physical:
• Food, clothing, shelter, safety
 Social:
• Belonging, affection
 Individual:
• Learning, knowledge, self-expression
This Is a Want

Wants - form that


a human need
takes, as
shaped by
culture and
individual
personality.
This Is Demand
Wants Buying Power

“Demand”
Wants which are backed by buying power
FUNGSI BISNIS

Pemenuhan
Kebutuhan
masyarakat

Tanggung
Keuntungan jawab sosial
Introduction to Business Studies
LINGKUNGAN BISNIS
LINGKUNGAN MIKRO
Microenvironment: actors close to the
Company that affect its ability to serve its
customers. (Armstrong & Kotler)

Lingkungan ini terdiri dari:


a. Pemilik
b. Karyawan
c. Konsumen
The Company’s
Microenvironment

d.Pemasok/
Suppliers:
– Provide resources
needed to
produce goods
and services.
– Most company
treat suppliers
like partners.
Partnering With
Intermediaries

Coca-Cola provides
Wendy’s with much
more than just soft
drinks. It also pledges
powerful marketing
support.
The Company’s Microenvironment

e. Distributor/ Marketing Intermediaries


– Help the company to promote, sell, and
distribute its goods to final buyers

f. Serikat pekerja
g. Asosiasi dagang
LINGKUNGAN MAKRO
Macroenvironment: larger societal forces
that affect the microenvironment
considered to be beyond the control of
the organization.
a. Alam
b. Ekonomi
c. Politik
d. Sosial-Budaya
Kondisi sosial banyak aspek: sikap, gaya
hidup, adat istiadat dan kebiasaan dari
orang-orang di lingkungan eksternal dan
di lingkungan pasar sasaran
Car manufacturers
are designing cars
that are more
environmentally
friendly

3 - 15
e. Teknologi
Akibat dari pengaruh teknologi:
mekanisasi membuat pekerjaan
menjadi lebih cepat dan lebih
mudah. Teknologi merujuk pada
peralatan, teknik, informasi dan
proses yang diperlukan dalam
mengubah input menjadi output.
• Technological Environment
– All the ways by which firms create value
for their constituents:
• Human knowledge
• Work methods
• Physical equipment
• Electronics and telecommunications
• Various business activity processing systems
Technological Environment
• Changes rapidly.
• Creates new markets
and opportunities.
• Challenge is to make
practical, affordable
products.
f. Lingkungan Global
– Kekuatan Internasional yang
Mempengaruhi Bisnis
• Perjanjian Perdagangan Internasional
• Kondisi Ekonomi Internasional
• Kesempatan Pasar Internasional
• Pemasok
• Budaya
• Pesaing

2.19 © 2007 by Prentice Hall


g. Lingkungan Industri

Lingkungan Industri akan lebih mengarah


pada aspek persaingan yang melingkupi
bisnis. Antara lain:
1. Persaingan sesama perusahaan dalam
Industri. Dampak dari adanya persaingan:
– Perebutan pangsa pasar (market share)
– Perebutan sumberdaya produksi yang terbatas
2. Ancaman dari produk pengganti (Barang subtitusi)

2.20 © 2007 by Prentice Hall


A Business and Its Stakeholders
Interaction among Owners,
Employees, Customers, Suppliers,
and Creditors

Exhibit 1.1
KLASIFIKASI BISNIS

1. UsahaPertanian/Peternakan/Perkebunan/ Perikanan
2. Usaha Produksi Bahan mentah,
3. Usaha Pabrik/Manufaktur
4. Usaha Konstruksi
5. Usaha Perdagangan Besar dan Perdagangan Kecil
6. Usaha Transportasi dan Komunikasi
7. Usaha Financial
8. Usaha Jasa
FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI
DALAM BISNIS
1. Tenaga Kerja (SDM)
Tenaga kerja fisik maupun input intelektual
yang disumbangkan oleh para pekerja.
2. Modal
Dana yang dibutuhkan untuk menciptakan dan
menjalankan perusahaan bisnis
3. Wirausahawan/Keahlian dalam berbisnis
Kemampuan konseptual untuk melihat potensi
masa depan dan mengambil resiko.
4. Sumber Daya Fisik
Merupakan hal-hal berwujud yang digunakan
oleh organisasi dalam menjalankan bisnis
5. Sumber Daya Informasi
Data atau informasi lain yang digunakan oleh
bisnis.
EKONOMI DAN BISNIS
• Semakin kompleks kebutuhan manusia, maka akan semakin besar pula
keinginan untuk memiliki kebutuhan lain. Barang-barang yang mereka
butuhkan tidak selalu tersedia dalam jumlah yang mencukupi. Adanya
kebutuhan yang tidak terbatas dihadapkan pada sumber-sumber yang
terbatas. Dari sinilah timbul Ilmu Ekonomi.
• Ilmu Ekonomi = Ilmu yang mempelajari cara-cara masyarakat
mengalokasikan sumber-sumber yang terbatas untuk keperluan produksi
& distribusi barang & jasa.
• Kemudian masyarakat mengembangkan sistem ekonomi agar dapat
mengatur keseimbangan antara sumber-sumber yang terbatas dengan
kebutuhan yang tidak terbatas.
• Sistem ekonomi = Struktur organisasi masyarakat yang berusaha mencari
keseimbangan antara sumber-sumber yang terbatas dengan kebutuhan
yang tidak terbatas.
Sistem ekonomi harus menjawab pertanyaan berikut:
1. Apa yang akan diproduksi?
2. Berapa jumlah yang akan diproduksi?
3. Bagaimana cara memproduksi?
4. Siapa mendapat apa?
Apa yang akan diproduksi? ditentukan oleh Needs &Wants.
Needs adalah kebutuhan akan rasa kekurangan yang perlu
dipenuhi oleh barang dan jasa.
Wants adalah kebutuhan yang sudah dipengaruhi oleh
budaya / kebiasaan tertentu.
BENTUK-BENTUK PERSAINGAN
1. Persaingan Sempurna/Persaingan Murni
Terjadi jika jumlah produsen banyak, memproduksi produk yang
sejenis dan konsumennya juga banyak. Ada 2 kondisi yang harus
dipenuhi:
Semua produsen dalam suatu industri berskala kecil
Jumlah produsen dalam industri tersebut harus
banyak

2. Persaingan Monopolistik
Pasar atau industri yang dicirikan oleh:
Sejumlah besar konsumen
Jumlah produsen relatif besar yang mencoba
membedakan produk-produk dari para pesaingnya
3. Oligopoli
Bentuk persaingan dimana pasar didominasi oleh
produsen yang sedikit (umumnya berskala sangat
besar) yang mempunyai kekuatan untuk
mempengaruhi harga produk mereka.

4. Monopoli
Pasar atau industri dengan hanya ada satu produsen
yang dapat menetapkan harga produk-produknya
Degrees of Competition

Monopolistic
Oligopoly Competition

One Many
Sellers
Monopoly Pure Competition
TUJUAN PEREKONOMIAN
1. Stabilitas
Kondisi dimana keseimbangan antara uang yang
tersedia dalam suatu perekonomian dan barang
yang diproduksi di dalamnya kira-kira sama.
Inflasi : Periode peningkatan harga yang meluas di
seluruh sistem ekonomi
Resesi : Masa yang dicirikan oleh penurunan kesempatan
kerja, pendapatan dan produksi
Depresi : Resesi yang hebat dan sangat lama
2. Kesempatan Kerja Penuh (Full
employment)
Kondisi dimana ketika semua orang yang
ingin bekerja memiliki kesempatan untuk
melakukannya.

3. Pertumbuhan :
Peningkatan jumlah barang dan jasa yang
diproduksi oleh suatu sumber daya suatu
negara.
MENGUKUR KINERJA PEREKONOMIAN

1. Produk Nasional Bruto (GNP/Gross National


Product)
Nilai total semua barang dan jasa yang
diproduksi secara nasional oleh suatu negara
dalam periode tertentu terlepas dimana faktor-
fator poduksi itu berlokasi.
Produk Domestik Bruto (GDP/Gross Domestic
Product)
Nilai seluruh barang dan jasa yang diproduksi
dalam setahun oleh suatu perekonomian negara
melalui faktor-faktor produksi domestik.
2. Produtivitas (Productivity)
Ukuran pertumbuhan perekonomian yang
membandingkan berapa banyak yang dihasilkan
oleh suatu sistem dengan sumber daya yang
dibutuhkan untuk memproduksi.
3. Neraca Perdagangan (Balance of Trade)
Perbedaan antara ekspor suatu negara
dan impor dari negara-negara lain
4.Hutang Nasional (National Debt)
Jumlah total hutang negara yang
dipinjam dari para kreditornya.
Defisit anggaran : Situasi dimana
pemerintah lebih banyak utang daripada
yang diperolehnya.
MENGELOLA PEREKONOMIAN
 Kebijakan Fiskal
Kebijakan ekonomi pemerintah yang berpusat pada
cara-cara pemerintah mengumpulkan dan
mengeluarkan penerimaannya.
 Kebijakan Moneter
Kebijakan ekonomi pemerintah yang berpusat pada
pengendalian ukuran penawaran uang negara.
HUBUNGAN BISNIS DENGAN
PEMERINTAH

Pemerintah mempunyai 4 peranan dalam


dunia bisnis:
1.Pemerintah sebagai pengatur dan pemaksa
2. Pemerintah sebagai konsumen
3. Pemerintah sebagai saingan
4. Pemerintah sebagi pemberi subsidi
Discussion Question

Anda mungkin juga menyukai