Anda di halaman 1dari 12

KERANGKA ACUAN

PENCEGAHAN DAN
PENGENDALIAN INFEKSI
DI PUSKESMAS SICINCIN

Oleh ANGKATAN 4

Puskesmas sicincin
A.  PENDAHULUAN
Dalam rangka mencegah dan mengendalikan infeksi tersebut, maka Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia menyusun kebijakan dan pedoman pencegahan
dan pengendalian infeksi yang harus dilaksanakan oleh semua puskesmas yang
ada di Indonesia. Sejalan dengan amanat Puskesmas alian juga telah membentuk
Komite PPI dan K3, menyusun kebijakan serta pedoman PPI puskesmas
alian Guna melaksanakan kebijakan dan pedoman tersebut perlu disusun
program PPI untuk jangka waktu 1(satu) tahun yang wajib dilaksanakan oleh
Komite PPI dan K3 lewat Tim PPI dan K3 puskesmas Sicincin serta seluruh unit
pelayanan baik medis maupun non medis di lingkungan  Puskesmas Sicincin.

Semakin pesatnya ilmu dan teknologi di bidang medis, maka semakin


kompleks pula pelayanan kesehatan di puskesmas Sicincin ditandai
dengan meningkatnya prosedur-posedur invasive baik untuk terapi
maupun untuk pemantauan kondisi pasien
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan yang meliputi kualitas
pelayanan, manajemen risiko, clinical governance dan keselamatan kerja di
Puskesmas Sicincin .

Tujuan Khusus
a.    Menurunkan insiden rate puskesmas alian di  Puskesmas alian .
b.    Menurunkan angka morbilitas dan mortalitas akibat infeksi di  Puskesmas
Sicincin.
c.    Melindungi pasien dari penularan infeksi  Puskesmas Sicincin .
d.    Melindungi tenaga kesehatan dari penularan infeksi  Puskesmas Sicincin
e.    Melindungi pengunjung puskesmas Sicincin dan masyarakat di lingkungan
puskesmas alian dari infeksi .
f.     Melindungi lingkungan di dalam dan sekitar  Puskesmas Sicincin
A.  Latar belakang
Kejadian infeksi adalah infeksi yang didapat atau timbul pada waktu pasien
dirawat di puskesmas Sicincin hal ini merupakan persoalan serius yang dapat
menjadi penyebab langsung atau tidak dapat langsung kematian pasien

Beberapa kejadian infeksi  mungkin tidak menyebabkan kematian


pasien akan tetapi dapat menjadi penyebab penting pasien dirawat
lebih lama.

Penyebabnya oleh kuman yang berada di lingkungan


puskesmas alian atau oleh kuman yang sudah dibawa
oleh pasien sendiri, yaitu kuman endogen
A  KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

langkah-langkah kegiatan yang harus dilakukan sehingga tercapainya


program PPI dan K3. Adapun kegiatan pokok dan rincian kegiatan
yang dilakukan adalah sebagai berikut

Penerapan kewaspadaan Resisten Tinggi


a. Rincian Kegiatan:
1. Menyusun kebutuhan  APD
2. Evaluasi SPO dan revisi bila tidak sesui dengan prinsip PPI
3. Menyusun kebutuhan stiker PPI dan Pemasangan pada
semua area pelayanan dan tempat pengunjung  Puskesmas alian.
4.Pengawasan penerapan Kewaspadaan Standar pada seluruh
area pelayanan pasien
5.Penggunaan alat pelindung diri (APD).
6. Peralatan perawatan pasien.
b.Pengendalian Lingkungan.

1.Pemprosesan Peralatan pasien dan penatalaksanaan


linen.
2.Kesehatan karyawan / perlindungan
3.petugas kesehatan.
4.Penempatan pasien.Hygiene respirasi / Etika batuk.
5.Praktek menyuntik yang aman
C.Pendidikan dan pelatihan PPI Puskesmas
Sicincin.
1.Melakukan pelatihan PPI rutin periodik pada
seluruh karyawan Puskesmas Sicincin.
2.Melakukan  pelatihan  PPI  /  sosialisasi  PPI
  pada       peserta didik yang melaksanakan
praktek di  Puskesmas Sicincin.
3.Melakukan penyuluhan tentang PPI pada
pasien dan pengunjung Puskesmas Sicincin. 
4.Mengikuti pendidikan berkelanjutan tentang
pengendalian infeksi bagi
CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
1. Rapat rutin tiap bulan.
2. Kerjasama dengan pihak farmasi PPI dalam
penggunaan Formularium
3.Kerjasama dengan pihak diklat dalam pendidikan
dan pelatihan
4.Kerjasama   dengan   pihak   komite   medik,   K3 Puskesm
as   dalam   kesehatan karyawan
5.Kerjasama dengan pihak rumah tangga dalam penyediaan
sarana dan prasarana
6.Kerjasama dengan pihak kesehatan lingkungan dalam
pemeriksaan air dan udara
7.Audit pelaksanaan PPI, kepatuhan petugas
8.Kerja sama dengan pihak laboratorium
9. Monitoring Rutin
A.Sasaran program dengan melibatkan
1. Seluruh staf Puskesmas Sicincin
2. Pasien dan keluarga
3. Pengunjung

A. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

Evaluasi pelaksanaan kegiatan akan dilakukan setiap 3 (tiga) bulan sekali,


bila ada pergeseran pelaksananan kegiatan akan dilakukan perbaikan agar
tidak mengganggu jadwal yang lain. Laporan evaluasi kegiatan ini dibuat
oleh Komite PPI setiap tiga bulan ditujukan kepada yang bertanggung
jawab pada kegitan puskesmas tersebut dan ditembuskan pada
Komite PPI.
A. Pencatatan dan pelaporan
pada setiap kegiatan sebagai berikut :
1. Revisi Pedoman PPI Puskesmas Sicincin.
2. Adanya dokumen tentang hal-hal yang revisi dan
pedoman yang telah direvisi.
3. Evaluasi SOP dan revisi bila tidak sesui dengan
prinsip PPI
4. Adanya dokumen SOP yang direvisi dan SOP hasil
revisi serta SOP baru.
5. Sosialisasi Program PPI
KESIMPULAN
 Program Komite PPI di Puskesmas Sicincin yang
disusun untuk tahun 2019 meliputi kegiatan rutin yang
sudah berjalan untuk pengendalian infeksi dan kegiatan
yang baru diterapkan atau bepuskesma sifat
pengembangan untuk peningkatan mutu pelayanan yang
berkaitan dengan pencegahan dan pengendalian infeksi.
 Program Komite PPI tahun 2019 ini berisi tentang
rencana kegiatan yang akan dilaksanakan yang disusun
secara rinci yang dipergunakan untuk mencapai tujuan
Komite PPI  Puskesmas Sicincin
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH
WASSALAMU’ALAIKUM WR. WB

Anda mungkin juga menyukai