Anda di halaman 1dari 28

PROSES KEHAMILAN

KONSEPSI DAN
PERKEMBANGAN JANIN
DI SUSUN OLEH :
NAMA : NIKE NOFFALIA
NIM : 1410105010
Definisi kehamilan
• Kehamilan adalah suatu keadaan dimana dalam rahim seorang wanita
terdapat hasil konsepsi (pertemuan ovum dan spermatozoa) (Rustam
Mochtar, 1998).
• Kehamilan  merupakan suatu proses yang alamiah dan fisiologis. 
Setiap wanita yang memiliki organ reproduksi sehat yang telah
mengalami menstruasi dan melakukan hubungan seksual dengan
seorang pria yang organ reproduksinya sehat sangat besar
kemungkinanya akan mengalami kehamilan (Mandriwati, 2007).
Masa kehamilan
• Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Lamanya
hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) dihitung
dari hari pertama haid terakhir. Kehamilan dibagi dalam 3 triwulan
yaitu triwulan pertama dimulai dari konsepsi sampai 3 bulan, triwulan
kedua dari bulan keempat sampai 6 bulan, triwulan ketiga dari bulan
ketujuh sampai 9 bulan (Saifuddin, 2002).
Tanda-tanda dugaan hamil
• Amenorea (tidak mendapat haid). Mual dan muntah. Umumnya terjadi pada bulan-bulan pertama kehamilan,
keadaan ini sering terjadi pada pagi hari tetapi tidak selalu dan keadaan ini disebut ”morning sickness”. Dalam
batas-batas tertentu keadaan ini masih fisiologis, tetapi bila terlalu sering dapat mengakibatkan gangguan
kesehatan yang biasa disebut hiperemesis gravidarum.
• Sering kencing. Keadaan ini terjadi pada kehamilan bulan-bulan pertama disebabkan uterus yang membesar
menekan pada kandung kemih, gejala ini akan hilang pada trimester kedua kehamilan. Pada akhir kehamilan gejala
ini akan kembali terjadi karena kandung kemih ditekan oleh kepala janin.
• Mammae membesar, tegang dan sedikit nyeri. Disebabkan oleh pengaruh estrogen dan progesteron yang
merangsang duktus dan alveoli payudara. Kelenjar Montgomery terlihat lebih membesar (Rustam Mochtar, 1998).
• Striae dan hiperpigmentasi kulit. Pada pipi, hidung dan dahi tampak deposit pigmen yang berlebihan yang dikenal
dengan cloasma gravidarum. Areola mammae menghitam. Pada linea alba tampak menjadi lebih hitam.
• Obstipasi terjadi karena tonus otot menurun yang disebabkan oleh pengaruh hormon steroid (Hanifa, 2005).
• Epulis adalah suatu hipertrofi papilla gingivae. Sering terjadi pada triwulan pertama (Hanifa, 2005).
• Varises. Sering dijumpai pada triwulan terakhir. Didapat pada daerah genetalia eksterna, fossa poplitea, kaki dan
betis. Pada multigravida kadang-kadang varises ditemukan pada kehamilan yang terdahulu, timbul kembali pada
triwulan pertama (Hanifa, 2005).
Tanda-tanda pasti kehamilan
Gerakan janin dalam rahim
• Terlihat atau teraba gerakan janin
• Teraba bagian-bagian janin

Denyut jantung janin


• Didengar dengan stetoskop laenec, alat kardiotokografi, alat dopler.
• Dilihat dengan ultrasonografi.
• Pemeriksaan dengan alat canggih, yaitu rontgen untuk melihat
kerangka janin, ultrasonografi.
Proses Kehamilan 
• Pembuahan (Konsepsi/Fertilisasi)
Pembuahan adalah suatu peristiwa persatuan antara sel mani dengan sel
telur dituba fallopi.Hanya satu sperma yang telah mengalami proses
kapasitasi dapat melintasi zona pellusida masuk ke villetus ovum. Setelah itu
zona pellusida mengalami perubahan sehingga tidak dapat dilalui sperma
lain. Persatuan ini dalam prosesnya diikuti oleh persatuan pronuklei,
keduanya yang disebut zygot yang terdiri dari atas acuan genetik dari wanita
dan pria.Dalam beberapa jam setelah pembuahan, mulailah pembelahan
zygot yang berjalan lancar dan dalam 3 hari sampai dalam stadium morula.
Hasil konsepsi ini dengan urutan tetap bergerak ke arah rongga rahim. Hasil
konsepsi sampailah dalam kavum uteri dalam peringkat blastula.
Proses Kehamilan 
• Nidasi
Nidasi adalah masuknya atau tertanamnya hasil konsepsi dalam endometrium.
Blastula diselubungi oleh simpai yang disebut trofoblas, yang mampu
menghancurkan dan mencairkan jaringan. Ketika blastula mencapai rongga rahim,
jaringan endometrium berada pada masa sekresi. Jaringan endometrium ini
banyak mengandung sel-sel desidua, yaitu sel-sel besar yang banyak mengandung
glikogen serta mudah dihancurkan oleh trofoblas.
Blastula dengan bagian yang berisi massa sel dalam (inner-cell-mass) akan mudah
masuk kedalam desidua, menyebabkan luka kecil yang kemudian sembuh dan
menutup lagi. Itulah sebabnya pada saat nidasi terjadi sedikit perdarahan akibat
luka desidua (Tanda Hartman). Umumnya nidasi terjadi pada dinding depan atau
belakang rahim (korpus) dekat fundus uteri
Proses Kehamilan 
Plasentasi
Pertumbuhan dan perkembangan desidua sejak terjadi konsepsi karena pengaruh
hormon terus tumbuh sehingga makin lama menjadi tebal. Desidua adalah mukosa
rahim pada kehamilan yang terbagi atas
1)   Desidua basalis
      Terletak diantara hasil konsepsi dan dinding rahim, disini plasenta terbentuk.
2)   Desidua kapsularis
Meliputi hasil konsepsi kearah rongga rahim yang lama kelamaan bersatu dengan
desidua vera kosena obliterasi.
3)   Desidua vera
      Meliputi lapisan dalam dinding rahim lainnya.
Perkembangan Janin
• Minggu ke-1 :
• Minggu ini sebenarnya masih periode menstruasi, bahkan pembuahan pun belum terjadi.
Sebab tanggal perkiraan kelahiran bayi dihitung berdasarkan hari pertama haid terakhir
Anda. Proses pembentukan antara sperma dan telur yang memberikan informasi kepada
tubuh bahwa telah ada calon bayi dalam rahim. Saat ini janin sudah memiliki segala bekal
genetik, sebuah kombinasi unik berupa 46 jenis kromosom manusia. Selama masa ini,
yang dibutuhkan hanyalah nutrisi (melalui ibu) dan oksigen.
• Minggu ke-2 :
• Pembuahan terjadi pada akhir minggu kedua. Sel telur yang telah dibuahi membelah dua
30 jam setelah dibuahi. Sambil terus membelah, sel telur bergerak di dalam lubang falopi
menuju rahim. Setelah membelah menjadi 32, sel telur disebut morula.Sel-sel mulai
berkembang dan terbagi kira-kira dua kali sehari sehingga pada hari yang ke-12 jumlahnya
telah bertambah dan membantu blastocyst terpaut pada endometrium
Perkembangan Janin
• Minggu 3:
• Sampai usia kehamilan 3 minggu, Anda mungkin belum sadar jika sedang
mengandung. Sel telur yang telah membelah menjadi ratusan akan
menempel pada dinding rahim disebut blastosit. Ukurannya sangat kecil,
berdiameter 0,1-0,2 mm.
• Minggu ke-4 :
• Kini, bayi berbentuk embrio. Embrio memproduksi hormon kehamilan
(Chorionic Gonadotropin - HCG), sehingga apabila Anda melakukan test
kehamilan, hasilnya positif. Janin mulai membentuk struktur manusia. Saat
ini telah terjadi pembentukan otak dan tulang belakang serta jantung dan
aorta (urat besar yang membawa darah ke jantung).
Perkembangan Janin
• Minggu ke-5 :
• Terbentuk 3 lapisan yaitu ectoderm, mesoderm dan endoderm. Ectoderm adalah lapisan
yang paling atas yang akan membentuk system saraf pada janin tersebut yang seterusnya
membentuk otak, tulang belakang, kulit serta rambut. Lapisan Mesoderm berada pada
lapisan tengah yang akan membentuk organ jantung, buah pinggang, tulang dan organ
reproduktif. Lapisan Endoderm yaitu lapisan paling dalam yang akan membentuk usus, hati,
pankreas dan pundi kencing.
• Minggu ke-6 :
• Ukuran embrio rata-rata 2-4 mm yang diukur dari puncak kepala hingga bokong. Tuba saraf
sepanjang punggung bayi telah menutup. Meski Anda belum bisa mendengar, jantung bayi
mulai berdetak pada minggu ini. Sistem pencernaan dan pernafasan mulai dibentuk, pucuk-
pucuk kecil yang akan berkembang menjadi lengan kaki pun mulai tampak
 
Perkembangan Janin
• Minggu ke-7 :
• Akhir minggu ketujuh, panjangnya sekitar 5-13 mm dan beratnya 0,8 gram, kira-kira
sebesar biji kacang hijau. Pucuk lengan mulai membelah menjadi bagian bahu dan tangan
yang mungil. Jantung telah dibagi menjadi bilik kanan dan bilik kiri, begitu pula dengan
saluran udara yang terdapat di dalam paru-paru
• Minggu ke 8
• Panjang kira-kira 14-20 mm. Banyak perubahan yang terjadi pada bayi Anda. Jika Anda
bisa melihat , ujung hidung dan kelopak mata mulai berkembang, begitu pula telinga.
Brochi, saluran yang menghubungkan paru-paru dengan tenggorokan, mulai bercabang.
Lengan semakin membesar dan ia memiliki siku. Semua ini terjadi hanya dalam 6 minggu
setelah pembuahan. bayi sudah mulai terbentuk diantaranya pembentukan lubang
hidung, bibir, mulut serta lidah. Matanya juga sudah kelihatan berada dibawah membran
kulit yang tipis. Anggota tangan serta kaki juga terbentuk walaupun belum sempurna
Perkembangan Janin
• Minggu ke-9 :
• Telinga bagian luar mulai terbentuk, kaki dan tangan terus berkembang
berikut jari kaki dan tangan mulai tampak. Ia mulai bergerak walaupun Anda
tak merasakannya. Dengan Doppler, Anda bisa mendengar detak
jantungnya. Minggu ini, panjangnya sekitar 22-30 mm dan beratnya sekitar 4
gram.
• Minggu ke-10 :
• Semua organ penting yang telah terbentuk mulai bekerjasama.
Pertumbuhan otak meningkat dengan cepat, hampir 250.000 sel saraf baru
diproduksi setiap menit. Ia mulai tampak seperti manusia kecil dengan
panjang 32-43 mm dan berat 7 gram
Perkembangan Janin
• Minggu ke-11 :
• Panjang tubuhnya mencapai sekitar 6,5 cm. Baik rambut, kuku jari tangan dan kakinya mulai
tumbuh. Sesekali di usia ini janin sudah menguap. Gerakan demi gerakan kaki dan tangan,
termasuk gerakan menggeliat, meluruskan tubuh dan menundukkan kepala, sudah bisa
dirasakan ibu. Bahkan, janin kini sudah bisa mengubah posisinya dengan berputar, memanjang,
bergelung, atau malah jumpalitan yang kerap terasa menyakitkan sekaligus memberi sensasi
kebahagiaan tersendiri
• Minggu ke-12 :
• Bentuk wajah bayi lengkap, ada dagu dan hidung kecil. Jari-jari tangan dan kaki yang mungil
terpisah penuh. Usus bayi telah berada di dalam rongga perut. Akibat meningkatnya volume
darah ibu, detak jantung janin bisa jadi meningkat. Panjangnya sekitar 63 mm dan beratnya 14
gram. Mulai proses penyempurnaan seluruh organ tubuh. Bayi membesar beberapa millimeter
setiap hari. Jari kaki dan tangan mulai terbentuk termasuk telinga dan kelopak mata.
Perkembangan Janin
• Minggu ke-13 :
• Pada akhir trimester pertama, plasenta berkembang untuk menyediakan oksigen ,
nutrisi dan pembuangan sampah bayi. Kelopak mata bayi merapat untuk melindungi
mata yang sedang berkembang. Janin mencapai panjang 76 mm dan beratnya 19
gram. Kepala bayi membesar dengan lebih cepat daripada yang lain. Badannya juga
semakin membesar untuk mengejar pembesaran kepala.
• Minggu ke-14 :
• Tiga bulan setelah pembuahan, panjangnya 80-110 mm dan beratnya 25 gram.
Lehernya semakin panjang dan kuat. Lanugo, rambut halus yang tumbuh di seluruh
tubuh dan melindungi kulit mulai tumbuh pada minggu ini. Kelenjar prostat bayi laki-
laki berkembang dan ovarium turun dari rongga perut menuju panggul. Detak jantung
bayi mulai menguat tetapi kulit bayi belum tebal karena belum ada lapisan lemak
Perkembangan Janin
• Minggu ke-15 :
• Tulang dan sumsum tulang di dalam sistem kerangka terus berkembang. Jika bayi Anda
perempuan, ovarium mulai menghasilkan jutaan sel telur pada minggu ini. Kulit bayi masih
sangat tipis sehingga pembuluh darahnya kelihatan. Akhir minggu ini, beratnya 49 gram dan
panjang 113 mm. Bayi sudah mampu menggenggam tangannya dan mengisap ibu jari.
Kelopak matanya masih tertutup
• Minggu ke-16 :
• Bayi telah terbentuk sepenuhnya dan membutuhkan nutrisi melalui plasenta. Bayi telah
mempunyai tulang yang kuat dan mulai bisa mendengar suara. Dalam proses pembentukan
ini system peredaran darah adalah yang pertama terbentuk dan berfungsi.
• Janin mulai bergerak ! Tetapi tak perlu kuatir jika Anda tak merasakannya. Semakin banyak
kalsium yang disimpan dalam tulang bayi seiring dengan perkembangan kerangka. Bayi Anda
berukuran 116 mm dan beratnya 80 gram
Perkembangan Janin
• Minggu ke-17 :
• Dengan panjang 12 cm dan berat 100 gram, bayi masih sangat kecil. Lapisan lemak
cokelat mulai berkembang, untuk menjada suhu tubuh bayi setelah lahir. Tahukah
Anda ? Saat dilahirkan, berat lemak mencapai tiga perempat dari total berat badannya.
• Rambut, kening, bulu mata bayi mulai tumbuh dan garis kulit pada ujung jari mulai
terbentuk. Sidik jari sudah mulai terbentuk
• Minggu ke-18 :
• Mulailah bersenandung sebab janin sudah bisa mendengar pada minggu ini. Ia pun bisa
terkejut bila mendengar suara keras. Mata bayi pun berkembang. Ia akan mengetahui
adanya cahaya jika Anda menempelkan senter yang menyala di perut. Panjangnya sudah
14 cm dan beratnya 140 gram. Bayi sudah bisa melihat cahaya yang masuk melalui
dinding rahim ibu. Hormon Estrogen dan Progesteron semakin meningkat.
Perkembangan Janin
• Minggu ke-19 :
• Tubuh bayi diselimuti vernix caseosa, semacam lapisan lilin yang melindungi
kulit dari luka. Otak bayi telah mencapai jutaan saraf motorik karenanya ia
mampu membuat gerakan sadar seperti menghisap jempol. Beratnya 226
gram dengan panjang hampir 16 cm.
• Minggu ke-20 :
• Setengah perjalanan telah dilalui. Kini, beratnya mencapai 260 gram dan
panjangnya 14-16 cm. Dibawah lapisan vernix, kulit bayi mulai membuat
lapisan dermis, epidermis dan subcutaneous. kuku tumbuh pada minggu ini.
Proses penyempurnaan paru-paru dan system pernafasan. Pigmen kulit
mulai terlihat
Perkembangan Janin
• Minggu ke-21 :
• Usus bayi telah cukup berkembang sehingga ia sudah mampu
menyerap atau menelan gula dari cairan lalu dilanjutkan melalui
sistem pencernaan manuju usus besar. Gerakan bayi semakin pelan
karena beratnya sudah 340 gram dan panjangnya 20 cm
• Minggu ke-22 :
• Indera yang akan digunakan bayi untuk belajar berkembang setiap
hari. Setiap minggu, wajahnya semakin mirip seperti saat dilahirkan.
Perbandingan kepala dan tubuh semakin proporsional
Perkembangan Janin
• Minggu ke-23 :
• Meski lemak semakin bertumpuk di dalam tubuh bayi, kulitnya masih kendur
sehingga tampak keriput. Ini karena produksi sel kulit lebih banyak dibandingkan
lemak. Ia memiliki kebiasaaan "berolahraga", menggerakkan otot jari-jari tangan dan
kaki, lengan dan kaki secara teratur. Beratnya hampir 450 gram. Tangan dan kaki bayi
telah terbentuk dengan sempurna, jari juga terbentuk sempurna.
• 
• Minggu ke-24 :
• Paru-paru mulai mengambil oksigen meski bayi masih menerima oksigen dari
plasenta. Untuk persiapan hidup di luar rahim, paru-paru bayi mulai menghasilkan
surfaktan yang menjaga kantung udara tetap mengembang. Kulit bayi mulai menebal
Perkembangan Janin
• Minggu ke-25 :
• Bayi cegukan, apakah Anda merasakannya? Ini tandanya ia sedang latihan bernafas. Ia
menghirup dan mengeluarkan air ketuban. Jika air ketuban yang tertelan terlalu banyak, ia akan
cegukan. Tulang bayi semakin mengeras dan bayi menjadi bayi yang semakin kuat. Saluran
darah di paru-paru bayi sudah semakin berkembang. Garis disekitar mulut bayi sudah mulai
membentuk dan fungsi menelan sudah semakin membaik. Indera penciuman bayi sudah
semakin membaik karena di minggu ini bagian hidung bayi (nostrils) sudah mulai berfungsi.
Berat bayi sudah mencapai 650-670 gram dengan tinggi badan 34-37 cm.
• Minggu ke-26 :
• Bayi sudah bisa mengedipkan matanya selain itu retina matanya telah mulai terbentuk. Aktifitas
otaknya yang berkaitan dengan pendengarannya dan pengelihatannya sudah berfungsi, bunda
dapat memulai memperdengarkan lagu yang ringan dan mencoba untuk memberi cahaya lebih
disekitar perut, mungkin bunda akan merasakan anggukan kepala si kecil. Berat badan bayi
sudah mencapai 750-780gram, sedangkan tingginya 35-38 cm.
Perkembangan Janin
• Minggu ke-27 :
• Minggu pertama trimester ketiga, paru-paru, hati dan sistem kekebalan tubuh masih harus
dimatangkan. Namun jika ia dilahirkan, memiliki peluang 85% untuk bertahan. Indra perasa
mulai terbentuk. Bayi juga sudah pandai mengisap ibu jari dan menelan air ketuban yang
mengelilinginya. Berat umum bayi seusia si kecil 870-890 gram dengan tinggi badan 36-38 cm.
• Minggu ke-28 :
• Minggu ini beratnya 1100 gram dan panjangnya 25 cm. Otak bayi semakin berkembang dan
meluas. Lapisan lemak pun semakin berkembang dan rambutnya terus tumbuh. Lemak dalam
badan mulai bertambah. Walaupun gerakan bayi sudah mulai terbatas karena beratnya yang
semakin bertambah, namun matanya sudah mulai bisa berkedip bila melihat cahaya melalui
dinding perut ibunya. Kepalanya sudah mengarah ke bawah. Paru-parunya belum sempurna,
namun jika saat ini ia terlahir ke dunia, si kecil kemungkinan besar telah dapat bertahan
hidup.
Perkembangan Janin
• Minggu ke-29 :
• Kelenjar adrenalin bayi mulai menghasilkan hormon seperti androgen dan estrogen. Hormon ini akan
menyetimulasi hormon prolaktin di dalam tubuh ibu sehingga membuat kolostrum (air susu yang
pertama kali keluar saat menyusui). Sensitifitas dari bayi semakin jelas, bayi sudah bisa mengidentifikasi
perubahan suara, cahaya, rasa dan bau. Selain itu otak bayi sudah bisa mengendalikan nafas dan
mengatur suhu badan dari bayi. Postur dari bayi sudah semakin sempurna sebagai seorang manusia,
berat badannya 1100-1200 gram, dengan tinggi badan 37-39 cm.
• Minggu ke-30 :
• Lemak dan berat badan bayi terus bertambah sehingga bobot bayi sekarang sekitar 1400 gram dan
panjangnya 27 cm. Karena ia semakin besar, gerakannya semakin teras.Mata indah bayi sudah mulai
bergerak dari satu sisi ke sisi yang lain dan dia sudah mulai belajar untuk membuka dan menutup
matanya. Saat ini waktu yang terbaik bagi bunda untuk menyenteri perut dan menggerak-gerakan
senter tersebut maka mata bayi sudah bisa mengikuti ke arah mana senter tersebut bersinar.cairan
ketuban (amniotic fluid) di rahim bunda semakin berkurang. Kini si kecil pun sudah mulai memproduksi
air mata. Berat badan bayi 1510-1550 gram, dengan tinggi 39-40 cm.
Perkembangan Janin
• Minggu ke-31 :
• Plasenta masih memberikan nutrisi yang dibutuhkan bayi. Aliran darah di plasenta memungkinkan bayi menghasilkan
air seni. Ia berkemih hampir sebanyak 500 ml sehari di dalam air ketuban. Perkembangan fisik bayi sudah mulai
melambat pada fase ini, hanya berat badan bayilah yang akan bertambah. Selain itu lapisan lemak akan semakin
bertambah dibawah jaringan kulitnya. Tulang pada tubuh bayi sudah mulai mengeras, berkembang dan mulai
memadat dengan zat-zat penting seperti kalsium, zat besi, fosfor. Berkebalikan dengan perkembangan fisiknya, pada
fase ini perkembangan otaknyalah yang berkembang dengan sangat pesat dengan menghasilkan bermilyar sel.
Apabila diperdengarkan musik, bayi akan bergerak. Berat badan bayi 1550-1560 gram dengan tinggi 41-43 cm.
• 
• Minggu ke-32 :
• Jari tangan dan kaki telah tumbuh sempurna, begitu pula dengan bulu mata, alis dan rambut di kepala bayi yang
semakin jelas. Lanugo yang menutupi tubuh bayi mulai rontok tetapi sebagian masih ada di bahu dan punggung saat
dilahirkan. Dengan berat 1800 gram dan panjang 29 cm, kemampuan untuk bertahan hidup di luar rahim sudah lebih
baik apabila di dilahirkan pada minggu ini. Kulit bayi semakin merah, kelopak matanya juga telah terbuka dan system
pendengaran telah terbentuk dengan sempurna. Kuku dari jari mungil tangan dan kaki si kecil sudah lengkap dan
sempurna. Rambutnya pun semakin banyak dan semakin panjang. Bayi sudah mulai bisa bermimpi,
Perkembangan Janin
• Minggu ke-33 :
• Bayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan ibunya. Otak bayi semakin pesat
berkembang. Pada saat ini juga otak bayi sudah mulai bisa berkoordinasi antara lain, bayi sudah
menghisap jempolnya dan sudah bisa menelan. Walaupun tulang-tulang bayi sudah semakin
mengeras tetapi otot-otot bayi belum benar-benar bersatu. Bayi sudah bisa mengambil nafas
dalam-dalam walaupun nafasnya masih di dalam air. Apabila bayinya laki-laki maka testis bayi
sudah mulai turun dari perut menuju skrotum. Berat badan bayi 1800-1900 gram, dengan tinggi
badan sekitar 43-45 cm.
• Minggu ke-34 :
• bayi berada di pintu rahim. Bayi sudah dapat membuka dan menutup mata apabila mengantuk
dan tidur, bayi juga sudah mulai mengedipkan matanya. Tubuh bunda sedang mengirimkan
antibodi melalui darah bunda ke dalam darah bayi yang berfungsi sebagai sistem kekebalan
tubuhnya dan proses ini akan tetap terus berlangsung bahkan lebih rinci pada saat bunda mulai
menyusui. Berat Badan bayi 2000-2010 gram, dengan tinggi badan sekitar 45-46 cm.
Perkembangan Janin
• Minggu ke-35 :
• Pendengaran bayi sudah berfungsi secara sempurna. Lemak dari tubuh bayi sudah mulai
memadat pada bagian kaki dan tangannya, lapisan lemak ini berfungsi untuk
memberikan kehangatan pada tubuhnya. Bayi sudah semakin membesar dan sudah
mulai memenuhi rahim bunda. Apabila bayi bunda laki-laki maka di bulan ini testisnya
telah sempurna. Berat badan bayi 2300-2350 gram, dengan tinggi badan sekitar 45-47
cm.
• Minggu ke-36 :
• Kulit bayi sudah semakin halus dan sudah menjadi kulit bayi. Lapisan lemak sudah mulai
mengisi bagian lengan dan betis dari bayi. Ginjal dari bayi sudah bekerja dengan baik dan
livernya pun telah memproduksi kotoran. Saat ini paru-paru bayi sudah bekerja baik
bahkan sudah siap bertemu dengan mama dan papa. Berat badan bayi 2400-2450 gram,
dengan tinggi badan 47-48 cm
Perkembangan Janin
• Minggu ke-37 :
• Kepala bayi turun ke ruang pelvik. Bentuk bayi semakin membulat dan
kulitnya menjadi merah jambu. Rambutnya tumbuh dengan lebat dan
bertambah 5cm. Kuku terbentuk dengan sempurna. Bayi sudah bisa melihat
adanya cahaya diluar rahim. Bayi pada saat ini sedang belajar untuk
mengenal aktifitas harian, selain itu bayi juga sedang belajar untuk
melakukan pernafasan walaupun pernafasannya masih dilakukan di dalam
air. Berat badan bayi di minggu ini 2700-2800 gram, dengan tinggi 48-49 cm
• Minggu ke-38 hingga minggu ke-40 :
• Proses pembentukan telah berakhir dan bayi siap dilahirkan.
terima kasih

Anda mungkin juga menyukai