Sanitasi

Industri Kelompok 2
Anisa Fitrianis(18401001)
Annisa Wahdania (18401002)
Mutiara Cinthia (18401011)
Yoga Saputra (18401018)
Apa itu sanitasi industry ?

Sanitasi industry ➡ suatu upaya yang dilakukan untuk

menjaga kebersihan demi menjaga kesehatan pekerja
dan masyarakat di sekitar industri.
Sanitasi lingkungan industri dapat dilakukan dengan :
1. Menjaga simpanan air
2. Menyediakan tempat pembuangan kotoran dan sampah
3. Menjaga kebersihan makanan
4. Mencegah dan membasami vektor penyakit
5. Menyediakan fasilitas sanitasi
6. Ketatarumahtanggaan
Penyediaan Air
Air bagi suatu industri ➡ bahan penunjang baik untuk
kegiatan langsung atau tak langsung. Penggunaan air
biasanya untuk mendukung beberapa sistem, antara lain: -
Sistem pembangkit uap (boiler)
- Sistem pendingin
- Sistem pemroses (air proses)
- Sistem pemadam kebakaran
- Sistem air minum
 KLASIFIKASI PENGOLAHAN AIR

Pengolahan Air

Pengolahan Eksternal Pengolahan Internal

- Sedimentasi
- Filtrasi
- Pelunakan (softening)
- Deionisasi
(Demineralization)
- Deaerasi
 Pengolahan
Air
Pengolahan Eksternal
dilakukan di luar titik penggunaan air
yang bertujuan untuk mengurangi atau
menghilangkan impurities.
Pengolahan Internal
dilakukan pada titik penggunaan air dan
bertujuan untuk menyesuaikan
(conditioning) air kepada kriteria kondisi
sistem dimana air tersebut akan
digunakan.
SANITASI PANGAN/MAKANAN
Standar sanitasi pangan yang biasa dilakukan:

1. Pre-rinse ➡ Mengerok, membilas dengan air, maupun menyedot kotoran.

2. Pembersihan ➡ Dengan cara mekanis atau mencuci dengan lebih efektif.

3. Pembilasan ➡ Dengan pembersih seperti sabun/deterjen dari permukaan.

4. Pengecekan visual ➡ Memastikan dengan indera mata

5. Penggunaan desinfektan ➡ Untuk membunuh mikroba.

6. Pembersihan akhir ➡ bila diperlukan untuk membilas cairan desinfektan yang padat.
7. Drain dry ➡ Pembilasan kering tanpa diseka atau dila.
PEMELIHARAAN FASILITAS INDUSTRI

Maintenance adalah suatu kegiatan untuk memelihara atau menjaga fasilitas

atau peralatan pabrik dan mengadakan perbaikan atau penyesuaian atau
penggantian yang diperlukan agar terdapat suatu keadaan operasi yang
memuaskan sesuai dengan yang direncanakan.
JENIS-JENIS PEMELIHARAAN
MESIN
1. Prefentive Maintenance 5. Pemeliharaan Darurat
(Emergency Maintenance)
2. Pemeliharaan berjalan
(Running Maintenance) 6. Pemeliharaan berhenti
(shutdown maintenance)
3. Corrective Maintenance
7. Pemeliharaan rutin (routine
4. Pemeliharaan prediktif maintenance)
(Predictive Maintenance)
8. Design out maintenance
Pencegahan dan Pembasmian Vektor dan Rodent

Metode Pengendalian:
1. Pengendalian kimiawi.
2. Pengendalian Fisika-Mekanika.
3. Pengendalian Biologis.
 Pemantauan
Pengendalian secara terpadu direncanakan dan dilaksanakan untuk
jangka panjang, ditunjang dengan pemantauan yang kontinu.
Parameter vektor penyakit yang dipantau apabila didapat tanda-tanda
akan terjadinya kejadian luar biasa/wabah. antara lain adalah:
1. Indeks lalat untuk kepadatan lalat
2. Indeks pinjal untuk kepadatan pinjal
3. Kepadatan nyamuk dapat dinyatakan sebagai Man Biting Rate
(MBR), indeks container, indeks rumah, dan/atau indeks Breteau
 THANKS!

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by

Flaticon, and infographics & images by Freepik