Gejala dan

penatalakasanaan
menopause
Cindi Anggraeni
(0219003)
 01
Masalah penuuan kulit

06
02 04 Sakit lutut Mata gatal dan berair
Sulit menahan
berkemih
05
Kesulitan Rambut rontok
03 menurunkan berat 07
badan
Masalah pada gigi dan
gusi
 MASALAH Faktor ekstrinsik yang paling
PENUAAN KULIT utama sebagai penyebab dalam
mempercepat proses penuaan
kulit yaitu, paparan sinar
Penuaan kulit secara umum matahari yang mengandung
dapat dibagi menjadi dua sinar ultraviolet (UV), sehingga
kategori, yakni penuaan penuaan kulit ekstrinsik sering
intrinsik atau penuaan disebut juga sebagai photoaging
kronologis yang terkait dengan
semakin bertambahnya usia Penuaan kulit intrinsik merupakan proses
dan penuaan ekstrinsik yang penuaan kulit alami yang terjadi seiring
terkait dengan paparan bertambahnya usia yang dimulai pada akhir
faktor-faktor luar. dekade ketiga. Permukaan kulit akan tampak
lebih pucat, timbul kerutan-kerutan halus
(fine wrinkle), lapisan epidermis dan dermis
menjadi atrofi sehingga kulit tampak lebih
tipis, transparan, serta tampak lebih rapuh.
Kulit juga menjadi lebih kering dan terasa
gatal.
 Penatalaksanaan
Pencegahan jauh lebih efektif
dan lebih murah daripada
pengobatan. Penggunaan
tabir surya yang efektif,
pelembab, tetap terhidrasi,
dan tidak merokok, semua
membantu meningkatkan
penampilan kuliit dan
mencegah kerusakan lebih
lanjut .
 SULIT MENANGAN BERKEMIH
Sulit menahan berkemih karena kemunduran otot kandung
kemih. Faktor lain yang dikaitkan dengan inkontenesia
temasuk diabetes, obesitas, berat badan, depresi,
histerektomi, riwayat keluaga, dan penggunaan terapi
hormon.

Beberapa gangguan dasar panggul ( otot-otot, ligamen,

dan jaringan ikat yang mendukung organ waniita)
mungkin juga berkaitan dengan inkontinesia urin.
Perasaan malu dan kurangnya kesadaran tentang
perawatan yang efektif adalah alasan utama perempuan
tidak memeriksakan dirinya. Setelah dilakukan
pemeriksaan untuk menentukan penyebab dari kebocoran
urin, penyedia layanan kesehatan dapat memberikan
strategi dan perawatan untuk mengelola kondisi ini.
KESULITAN DALAM MENURUNKAN BERAT
BADAN
Banyak wanita mengalami peningkatan berat badan selama
masa transisi menopause, berat badan pada usia lanjut
tampaknya sebagian besar terkait dengan penuaan dan gaya
hidup, dan meskipun penyebabnya bukan menopause,
menopause mungkin terkait dengan perubahan komposisi
tubuh dan di mana lemak terkait disimpan, perubahan ini
berdampak merugikan terhadap konsekuensi metabolik, jadi
penting menghindari kenaikan berat badan selama dan
setelah bertahun-tahun menopause melalui diet dan olahraga,
yang meminimalkan keuntungan lemak dan mempertahankan
otot sehingga mengurangi ukuran tubuh.
Tips Menurunkan Berat Badan Saat Menopause

1. Kualitas tidur yang cukup penting untuk mencapai

dan mempertahankan berat badan yang sehat.
2. Menghilangkan stres juga penting selama transisi
menopause. Selain meningkatkan risiko penyakit
jantung, stres menyebabkan peningkatan kadar
kortisol, yang berhubungan dengan peningkatan
lemak perut 
3. Konsumsilah makanan tinggi serat
larut. Mengkonsumsi makanan berserat tinggi seperti
biji rami, kubis Brussel, alpukat, dan brokoli dapat
meningkatkan sensitivitas insulin, mengurangi nafsu
makan, dan meningkatkan penurunan berat badan 
 SAKIT LUTUT
Osteoarthritis penyakit sendi
degeneratif yang paling umum
didominasi penyakit penuaan.
Selain penuaan faktor resiko
panting adalah obesitas, cidera
sendi yang signifikan, dan
berlebihan.
Menurut Dr. Jeffrey Chew Tec-Hock,
spesialis bedah tulang dari Mount
Elizabeth Novena Hospital, Singapore,
osteoarthritis sulit untuk dicegah, karena
ini adalah penyakit yang muncul akibat
penurunan fungsi organ tubuh.

Untuk meminimalkan risiko, biasakan berolahraga

rutin sebelum ataupun setelah menopause. Olahraga
akan memperkuat otot dan melancarkan peredaran
darah. Selain itu menjaga berat badan ideal dan
konsumsi makanan sehat bergizi,
 RAMBUT
RONTOK
Bentuk umum kerontokan rambut
Upaya yang dapat dilakukan
setelah menopause adalah
kerontokan yang menyebar
untuk mengurangi kerontokan
sehingga perempuan mengalami rambut dan membuat rambut
kehilangan pola rambutnya. lebih sehat diantaranya ; makan
Biasanya gejala ini dimulai dengan makanan sehat, mengurangi
pelebaran bagian pusat rambut dan konsumsi daging yang dimasak
kerontokan terutama terjadi di setengah matang, diet rendah
bagian atas dan mahkota kalori, mengkonsumsi makanan
(punggung atas) kepala.
yang kaya sumber zinc, zat besi,
vitamin D dan biotin serta
konsumsi multivitamin harian.
 MATA GATAL DAN BERAIR

Setelah menopause beberapa wanita Pada kasus ringan

melaporkan mata kering dan gatal
kronis, seiriing bersamaan dengan
kondisi sensivitas cahaya, penglihatan
kabur, kelopak mata bengkak atau
memerah. Kondisi ini yang disebut
sebagai mata kering kronis. Mata
sering barair juga bisa menjadi
gejala, karena mata menghasilkan
air mata lebih encer untuk
mengkompensasi, meskipun air mata
ini tidak bisa melumasi mata karena
cara ini adalah cara alami mata
bereaksi terhaap kondisi
lingkungannya.
pemberian tetes mata atau
air mata tetes buatan bisa
membantu. Minum lebih
banyak air putih dan
konsumsi suplemen omega 3
mungkin akan bermanfaat .
Pada kasus parah mungkin
diperlukan tindakan medis
oleh spesialis mata.
 MASALAH PADA
GIGI DAN GUSI
Kesehatan gigi dan kesahatan tulang
Rawatlah gigi dan tulang.
sangat berkaitan erat. Jadi,
Lakukan pemeriksaan gigi
meskipun secara umum masalah
secara teratur dan ikuti saran
gigi dan gusi terjadi setelah
dokter gigi untuk menyikat gigi
menopause kebanyakan wanita
dan bersihkan karang gigi
tidak menganggap hal iini
secara teratur dan
sebagai kejadian yang normal.
konsultasikan tentang
Terjadinya kerapuhan pada
kesehatan tulang dengan
tulang menyebabkan terjadinya
dokter.
rongga pada gigi, yang mengarah
ke penyusutan gusi sehingga
mengekspos bagian akar gigi
yang membuat sensitif terhadap
dingin.
 Refrensi
● https://id.drderamus.com/lose-weight-in-menopause-13707
● https://
health.kompas.com/read/2016/01/27/095500823/Setelah.Menopause.Wanita.L
ebih.Berisiko.Alami.Radang.Sendi
● Buku modul konseling 2017 asuhan kebidanan pada ibu menopause
● https://r.search.yahoo.com/_ylt=Awrx5Zbl.ONgPlMALgb3RQx.;_
ylu=Y29sbwMEcG9zAzEEdnRpZAMEc2VjA3Ny/RV=2/RE=1625581925/RO=1
0/RU=https%3a%2f%2fjournal.sociolla.com%2fbeauty%2fmasalah-kulit-saat-
menopause%2f%2520/RK=2/RS=3z0IojsMTw50CI604kpH8cPtemw-