REGULASI PENGELOLAAN KEUANGAN DESA

Deputi Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah

DEPUTI PENGAWASAN BIDANG PENYELENGGARAAN KEUANGAN DAERAH 1

 Regulasi Keuangan Desa

UU Nomor 6 Tahun 2014

PP Nomor 43 Tahun 2014 jo PP 47 Tahun 2015 jo PP 11 Tahun 2019

PP 60/2014 Jo PP 22/2015 jo PP 8/2016

Permendagri Nomor 20 Tahun 2018

Permendes 11/2019

Peraturan Menteri Keuangan RI 199/PMK.07/2017, Perka LKPP 12/2019

2
www.bpkp.go.id
Tujuan UU Desa (psl 4 UU 6/14)
Pemerintahan:
Efektif, profesional,
transparan dan
akuntabel

Desa kuat,
Pemberdayaan: maju, Pembangunan:
Peningkatan kualitas
Kesadaran, mandiri, hidup manusia,
kapasitas dan
prakarsa lokal
demokratis penanggulangan
kemiskinan dan
dan kesejahteraan
sejahtera
Kemasyarakatan:
Kerukunan,
kegotongroyongan,
solidaritas, swadaya,
kebersamaan 3
www.bpkp.go.id
 DESA atau Nama Lainnya

4
www.bpkp.go.id
 DESA dan KEDUDUKANNYA
DESA adalah desa dan desa
adat atau yang disebut nama
lain adalah kesatuan masyarakat
hukum yang memiliki batas
wilayah yang berwenang untuk
mengatur dan mengurus urusan
pemerintahan, kepentingan
masyarakat setempat
berdasarkan prakarsa
masyarakat, hak asal usul,
dan/atau hak tradisional yang
diakui dan dihormati dalam
sistem pemerintahan Negara
Kesatuan Republik Indonesia

www.bpkp.go.id
Pandangan Kedudukan Desa
Kedudukan & Azas Gambaran
Tipe
Desa Adat Rekognisi Desa hanya sebagai kesatuan masyarakat
(pengakuan dan (Self Governing Community); Otonomi
penghormatan) Asli atau otonomi bawaan, desa tidak
menjalankan tugas administrasi dari
negara, desa memperoleh bantuan dari
negara.

Desa Otonom Desentralisasi Desa sebagai unit pemerintahan lokal

yang otonom (Local Self Government)
seperti daerah, desa memperoleh dana
dari APBN.

Desa Delegasi (tugas Desa sebagai unit administratif atau

Administratif pembantuan) kepanjangan tangan negara (Local State
Government).

www.bpkp.go.id
Perbandingan Pemda dan Desa
Uraian Pemerintah Daerah Desa
- Pemilihan Langsung PILKADA PILKADES
- Masa Jabatan 5 Tahun 6 Tahun
- Eksekutif Gub/Bupati/Walikota Kepala Desa
- Legislatif DPRD BPD (Permusyawaratan)
- Perencanaan RPJM, RKPD RPJM Desa, RKP Desa

- Sumber Pendanaan DAU, DAK, Bagi Hasil Dana Desa, ADD, Bagi Hasil
Pajak/Retribusi Pajak/Retribusi
Pendapatan Asli Daerah Pendapatan Asli Desa
- Badan Usaha BUMD BUM Desa
- Anggaran APBD APB Desa
- Laporan-Laporam
- Semesteran Lap. Prognosis APBD Lap Sem. APB Desa
Lap. Sem. Dana Desa
- Tahunan LKPD, LPPD, LKPJ, LPP Des, LKPJ Desa
- Akhir Masa Jabatan LPPD AMJ LPP Desa AMJ
-www.bpkp.go.id
Laporan Kekayaan Neraca Lap. Kekayaan Milik Desa
WILAYAH ADMINISTRASI PEMERINTAHAN
Pr
TAHUN 2019:
ovi
DANA DESA (APBN 2019)
nsi Rp 70 Triliun
Dana Desa:
Kab: 416
: (UU No 12/2018, Perpres 129/2018)
Kota: 18 Jml. Desa : 74.954
Kab:34416
TAHUN 2020:
Kota: 98 DANA DESA (APBN 2020)
Rp 72 Triliun
Kecamatan: (UU No. 20/2019, Perpres 78/2019)
Jml. Desa : 74.953
7.230
Kel:
8.488 DESA:74.953
Luas: 1.916.906,77 Km2 Penduduk 265.185.520
www.bpkp.go.id
Sumber Data: Permendagri 72 Tahun 2019
 Kewenangan Desa

1. Kewenangan yang sudah ada berdasarkan HAK ASAL USUL

(Seperti Tanah Kas Desa, Organisasi Masyarakat Adat,
Pranata Dan Hukum Adat, Kelembagaan Masyarakat)
2. Kewenangan LOKAL BERSKALA DESA (Seperti Pasar Desa,
Saluran Irigasi, Jalan Desa, Tambatan Perahu).
3. Kewenangan yang DITUGASKAN Pemerintah, Pemerintah
Prov, Pemerintah Kab/Kota
4. Kewenangan LAINNYA Yang Ditugaskan Pemerintah,
Pemerintah Prov, Pemerintah Kab/Kota Sesuai PERATURAN
PERUNDANGAN

9
www.bpkp.go.id
Kewenangan Lokal & Pembangunan Desa

No Mandat
Pembangunan Jenis Kewenangan Lokal
(UU Desa)
1 Pelayanan Dasar Posyandu, penyediaan air bersih, PAUD, sanggar
belajar, sanggar seni budaya, perpustakaan desa,
dll.
2 Sarana dan Jalan desa, jalan usaha tani, embung desa, rumah
Prasarana ibadah, sanitasi lingkungan, balai rakyat, irigasi
tersier, lapangan, taman desa, dll.
3 Pengembangan Pasar Desa, usaha kecil berbasis desa, karamba
Ekonomi Lokal ikan, lumbung pangan, benih, ternak kolektif,
energi mandiri, buah dan sayur mayur, BUMDes,
tambatan perahu, wisata desa.
4 SDA dan Hutan dan kebun rakyat, hutan bakau, pengelolaan
lingkungan sampah, dll.
www.bpkp.go.id
PENGAWALAN KEUANGAN DAN DESA Sejahtera
PEMBANGUNAN DESA

PENGELOLAAN KEUANGAN DESA LINGK.

STRATEGIS
UU 6/2014
Pemerintah Pusat Masy/P
Kemenke Kemendagr Kemendes Provinsi Kab/Kota III
UU 23/2014
u i PDTT PP 43/2014
jo PP 47/2015
Dana Desa Dana Bagi Hasil PADes/
(melalui APBD Kab/Kot) Ban.Keu ADD Pajak/Ret Dae Hibah
jo PP 11/2019
PP 60/2014
jo PP 22/2015
jo PP 8/2016
RPJMN/ RKP
DESA Laporan ke Bup/Wali:
- LRA Semesteran dan
PP 60/2008

Kepala Lembaga Tahunan PMK

Perangkat
RPJMD/ RKPD Desa Desa BPD Kemasy.
Desa
- LPJ Realisasi APB Des
(Tahunan)
93/2015 jo
247/2015 jo
- LPPDesa tahunan
(LRA, LPJ, Lap.KMD)
49/2016 jo
RPJM Desa/ RKP Desa APB DESA dan LPPDesa akhir 199/2017
Masa Jabatan 205/2019
Prioritas Penggunaan
Dana Desa
Pendapatan Desa: PADes, Transfer, Lainnya - Lap. Dana Desa per
Semester Perka LKPP
(Kem.DesaPDTT) 12/2019
Pa
Belanja Desa Bel. Pegawai
P ja Laporan ke BPD
- Lap. Keterangan Permendagri
TITIK KRITIS 4 Bidang BJ k 114/2014
70% Penyelenggaran Pem.
Koordinasi Bel. Brg&Jasa Desa terdiri dari LRA
52/2015
Kementerian, Alokasi, Desa & Lap.
SDM, Kebijakan, 30%
4 Item: Siltap, BPD, Bel. Modal Kekayaan Milik Desa 20/2018
Oprs Kantor,, RT/RW (Tahunan)
Sarana/Prasarana, Per.DesaPDTT
SPIP Pembiayaan Desa 1/2015
Pembinaan & Pengawasan 3/2015
11/2019
Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kab/Kota (trmsuk Kec & Insp)
 Peran Pemerintah
(UU Nomor 6 Tahun 2014, Psl 113)

a. memberikan pedoman dan standar pelaksanaan penyelenggaraan Pemerintahan Desa;

b. memberikan pedoman tentang dukungan pendanaan dari Pemerintah, Pemerintah
Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota kepada Desa;
c. memberikan penghargaan, pembimbingan, dan pembinaan kepada lembaga masyarakat
Desa;
d. memberikan pedoman penyusunan perencanaan pembangunan partisipatif;
e. memberikan pedoman standar jabatan bagi perangkat Desa;
f. melakukan pembinaan upaya percepatan Pembangunan Desa melalui bantuan
keuangan, bantuan pendampingan, dan bantuan teknis;
g. melakukan bimbingan teknis bidang tertentu yang tidak mungkin dilakukan oleh
Pemerintah Daerah kabupaten/Kota;
h. melakukan inventarisasi kewenangan Provinsi yang dilaksanakan oleh Desa;
i. melakukan pembinaan dan pengawasan atas penetapan Rancangan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota dalam pembiayaan Desa;
j. melakukan pembinaan terhadap Kabupaten/Kota dalam rangka penataan wilayah Desa;
k. membantu Pemerintah dalam rangka penentuan kesatuan masyarakat hukum adat
sebagai Desa; dan
l. membina dan mengawasi penetapan pengaturan BUM Desa Kabupaten/Kota dan
lembaga kerja sama antar Desa.
12

www.bpkp.go.id
Regulasi Pemerintah Pusat
PERMENDAGRI:
1. Permendagri No. 111/2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan di
PP 43/2014 Desa
2. Permendagri No. 112/2014 tentang Pemilihan Kepala Desa
tentang Peraturan 3. Permendagri No. 114/2014 Tentang Pedoman Pembangunan Desa
4. Permendagri No. 20/2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa
Pelaksanaan 5. Etc..
UU 6/2014
PERMENDES:
1. Permendes No. 1/205 tentang Pedoman Kewenangan Lokal Berskala
PP 11/2019 tentang Desa
2. Permendes No. 2/2015 tentang Musyawarah Desa
Perubahan Kedua atas
UU 6/2014 PP 43/2014
3. Permendes No. 3/2015 tentang Pendampingan Desa
4. Permendes No. 4/2015 tentang Pendirian, Pengurusan, dan
tentang Pengelolaan dan Pembubaran BUM Desa
Desa 5. Permendes No. 11/2019 tentang Penetapan Prioritas Penggunaan
Dana desa Tahun 2020

PMK 93/2015 jo PMK 247/2015 jo PMK 49/2016 jo

PP 60/2014 PMK 199/2017 sebagai pedoman
tentang Dana Desa pelaksanaan PP 60/2014
(mengatur hal-hal teknis terkait pengalokasian, penyaluran,
Bersumber dari penggunaan, pemantauan dan evaluasi Dana Desa)
APBN SKB 3 Menteri:
Kepmendagri Nomor 900/5356/SJ
PP 22/2015 jo PP Kepmenkeu Nomor 957/PMK.07/2015
8/2016 ttg Perubahan Kepmendes, PDT & Trans. Nomor 49 Tahun 2015
atas PP 60/2014 tentang Percepatan Penyaluran, Pengelolaan dan
13
www.bpkp.go.id Penggunaan Dana Desa Tahun 2015
13
 PENGALOKASIAN DANA DESA
(PASAL 6-19 PMK 205/2019)
MENTERI KEUANGAN BUPATI/WALIKOTA
APBN DANA DESA PER DANA DESA PER
KAB/KOTA DESA
69% 1,5% Alokasi Dasar Afirmasi (desa
Transfer ke (662,81JT x tertinggal & sangat
Alokasi Dasar Afirmasi
Jumlah Desa) tertinggal)
Daerah dan
Dana Desa 1,5% 28 % Kinerja (desa
Formula
Kinerja Formula berkinerja baik)

Dana Desa
10% x Jumlah Penduduk Desa 10% x Jumlah Penduduk Desa

50% x Jumlah Penduduk Miskin Desa 50% x Jumlah Penduduk Miskin Desa

15% x Luas Wilayah Desa 15% x Luas Wilayah Desa

25% x Tingkat Kesulitan Geografis 25% x Tingkat Kesulitan Geografis

Keterangan:
Khusus desa pemekaran, data jumlah penduduk desa, angka kemiskinan desa, dan luas wilayah desa yang belum tersedia
datanya dapat digunakan data desa induk secara proporsional sebesar 50%, sedangkan untuk data tingkat kesulitan
geografis digunakan data yang sama dengan desa induk atau data yang bersumber dari pemerintah daerah. 14
 PENYALURAN DANA DESA TA 2020
TAHAP I TAHAP II TAHAP III
2019
20% 40% 40%
Dana
Desa
Rp
70T Rp14 T Rp28 T Rp28 T
Paling Lambat Paling Lambat Paling Cepat
Juni Minggu III Juni Minggu IV Bulan Juli

PP 11/2019 => PMK 205/2019

• Melalui
TAHAP I TAHAP II TAHAP III cara
0
202 pemindah-
40% 40% 20% bukuan dari
RKUN ke
RKUD untuk
selanjutnya
Dana dari RKUD
Desa ke RKD
Rp Rp28,8 T Rp28,8 T Rp14,4 T
Paling Lambat Paling Lambat
72T Agustus Minggu IV
Paling Cepat
Bulan Juni Bulan Juli
 Aliran Masuk Keuangan Desa
Dana Desa (RKUN => RKUD):
Tahap I: 20% (Januari-Juni) PUSAT (PP 43/2014 jo PP 47/2015 jo PP
Syarat: 11/2019)
- Perkada Tatacara Alokasi (Kemenkeu)
Dana
Desa untuk setiap desa
- Perda APBD Kab/Kota PROVINSI
- Lap. Realisasi Penyaluran &
Konsolidasi Penggunaan
Dana Desa KAB/KOTA
Tahap II: 40% (Juni)
Syarat: Lap. Penyaluran dan
Penggunaan Dana Desa Thp I, ADD, Bagi
Bantuan
min 50% dan realisasi output
Dana Desa Hasil Pajak/Ret
Keuangan
& Ban.Keu
35%
Tahap III 20% (Juli) (PMK 205/2019) Pencairan sesuai
Syarat: Perkada
- Lap. Penyaluran dan
Penggunaan Dana Desa
Thp II, min 90%, realisasi
output 75%
- Lap. Konvergensi Dana Desa, ADD, DBH, BanKeu
Pendapatan

pencegahan stunting
Lainnya

Keu
PADes,

Keu
Keu
Prov
Keu
Prov
Prov
Prov
Pihak III/ DESA
Ban
Ban
Ban
Ban

Masyarakat
16
 ALUR PELAPORAN
DESA KAB/KOTA PROVINSI PUSAT

Lap.Real APB Lap.Real APB

Desa Desa
SEMESTERAN SEMESTERAN

LPP Desa Tahunan

LPP Desa Tahunan
LPJ Real
LPJ Real APBDesa
APBDesa TAHUNAN
TAHUNAN
Lap. KMD
Lap. KMD (Tahunan)
(Tahunan)
Lampiran LKPD Tujuan: Kemenkeu cq DJPK
Lap Real Penyaluran Tembusan: Menteri Dalam
PP 11/2019 (Permendagri 52/2015)
dan Konsolidasi Negeri, Menteri Desa PDTT
Permendagri 20/2018 Penggunaan Dana
Desa
Lap Real Kompilasi Lap Real Tembusan Lap Real
Penggunaan Penyaluran dan
Dikoord: Camat Penggunaan
TAHAP II (M4 Juli) dan Konsolidasi
Dana Desa Dana Desa
Penggunaan Dana
Tahap II (M2 Juli) TAHUN Sebelumnya (M4 Feb)
& TA sebelumnya (M2 Feb) Desa
17
www.bpkp.go.id PP 60/2014 jo PP 22/2015 jo PP 11/2019 => PMK 205/2019
 ROAD MAP DANA DESA
PP 60/2014 jo PP 8/2016 ttg DANA DESA dari APBN
Pasal 30 A
Pengalokasian anggaran Dana Desa dalam APBN
dilakukan secara bertahap

2020
2019 9,2% dari Dana
Transfer ke Daerah
9% dari Dana Rata-Rata @ Desa
Transfer ke Daerah ± 960jt
2018 Rata-Rata @ Desa
8% dari Dana ± 930jt Rp 72 Triliun
Transfer ke Daerah
Rata-Rata @ Desa Rp 70 Triliun
± 800 jt
Rp 60 Triliun 18
www.bpkp.go.id
Pembagian Kewenangan
No Kemendagri No Kementrian Desa PDTT
1 Penataan desa 1 Pembinaan pengelolaan
pelayanan sosial dasar
2 Penyelenggaraan administrasi 2 Pengembangan usaha ekonomi
pemerintahan desa desa
3 Pengelolaan keuangan dan 3 Pendayagunaan sumber daya
aset desa alam dan teknologi tepat guna
4 Produk hukum desa 4 Pembangunan sarana prasarana
desa
5 Pemilihan kepala desa 5 Pemberdayaan masyarakat desa
6 Perangkat desa 6 Perencanaan pembangunan
kawasan perdesaan
7 Pelaksanaan penugasan 7 Pembangunan sarana/prasarana
urusan pemerintahan kawasan perdesaan
8 Kelembagaan desa 8 Pembangunan ekonomi
kawasan perdesaan
9 Kerja sama pemerintahan    
10 Evaluasi perkembangan desa     19
www.bpkp.go.id
 REGULASI KEMENDAGRI
Perpres Nomor 11 Tahun 2015 ttg Kemendagri
a. Permendagri Nomor 111 Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan di Desa;

b. Permendagri Nomor 112 Tahun 2014 tentang Pemilihan Kepala Desa;

c. Permendagri Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa;

d. Permendagri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa;

e. Permendagri Nomor 39 Tahun 2015 jo Nomor 56 Tahun 2015 tentang Kode dan Data
Wilayah Administrasi Pemerintahan

f. Permendagri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi Perkembangan Desa Dan

Kelurahan.

g. Permendagri Nomor 82 Tahun 2015 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala

Desa;

h. Permendagri Nomor 83 Tahun 2015 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian

Perangkat Desa;

i. Permendagri Nomor 84 Tahun 2015 tentang SOTK Pemerintah Desa;

20
j. www.bpkp.go.id
Permendagri Nomor 1 Tahun 2016 tentang Pengelolaan Aset Desa
 REGULASI KEMENDES
Perpres Nomor 12 Tahun 2015 ttg Kemen DESA PDTT

1. PermenDes PDTT Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak
Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa
2. PermenDes PDTT Nomor 2 Tahun 2015 tentang Peraturan Menteri Desa, Pembangunan
Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 2 Tahun 2015 tentang Pedoman Tata Tertib
dan Mekanisme Pengambilan Keputusan Musyawarah Desa;
3. PermenDes PDTT Nomor 3 Tahun 2015 tentang Pendampingan Desa;
4. PermenDes PDTT Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan
dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa;
5. PermenDes PDTT Nomor 5 Tahun 2015 tentang Penetapan Prioritas
Penggunaan Dana Desa Tahun 2015 sebagaimana dicabut dengan PermenDes
PDTT Nomor 21 Tahun 2015 (diubah terakhir dgn Permendes 8/2016) tentang
Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2016.
www.bpkp.go.id
 TIPOLOGI DESA
1. KEKERABATAN, => Desa Geneologis, Desa Teritorial dan Desa Campuran;
2. HAMPARAN, => Desa P esisir/Desa P antai, Desa Dataran Rendah/Lembah, Desa
Dataran Tinggi, dan Desa Perbukitan/Pegunungan;
3. POLA PERMUKIMAN, => Desa Dengan Permukiman Menyebar, Melingkar,
Mengumpul, Memanjang (Seperti Pada Bantaran Sungai/Jalan);
4. POLA MATA PENCAHARIAN ATAU KEGIATAN UTAMA MASYARAKAT =>
Desa Pertanian, Desa Nelayan, Desa Industri (Skala Kerajinan Dan Atau
Manufaktur Dengan Teknologi Sederhana Dan Madya), Serta Desa Perdagangan
(Jasa-jasa);
5. TINGKAT PERKEMBANGAN KEMAJUAN DESA => Desa Tertinggal Atau
Sangat Tertinggal, Desa Berkembang, serta Desa Maju atau Mandiri. Ditunjukan
dengan Indeks Desa Membangun (IDM)

Permendes PDTT Nomor 21 Tahun 2015 jo 8/2016, Pasal 3 22

Permendes PDTT Nomor 2 Tahun 2016
 PRIORITAS DANA DESA TA 2020
BIDANG PEMBANGUNAN DESA
Prioritas: Prioritas sesuai TIPOLOGI:
a. Pembangunan, pengembangan, dan a. Desa tertinggal dan atau sangat
pemeliharaan sarana dan prasarana fisik tertinggal, penyediaan sarana dan
untuk pemukiman, transportasi, energi, prasarana infrastruktur dasar
informasi, dan komunikasi; masyarakat Desa;
b. Peningkatan kualitas dan akses terhadap b.Desa berkembang, memprioritaskan
pelayanan sosial dasar berupa sarana pembangunan sarana dan prasarana
dan prasarana kesehatan masyarakat, infastruktur ekonomi masyarakat Desa;
pendidikan, dan kebudayaan; c.Desa maju dan atau mandiri,
c. Pembangunan, pengembangan dan memprioritaskan kegiatan pembangunan
pemeliharaan sarana dan prasarana sarana dan prasarana yang berdampak
ekonomi Desa; pada pengembangan infrastruktur
d. Pembangunan, pengembangan dan dasar dan infrastruktur ekonomi,
pemeliharaan sarana dan prasarana termasuk prakarsa Desa dalam membuka
pelestarian lingkungan hidup; atau lapangan kerja, padat teknologi tepat
e. Pembangunan dan pengembangan sarana guna dan investasi melalui
dan prasarana penanggulangan pengembangan BUM Desa.
bencana alam dan/atau kejadian luar
biasa lainnya.
23
Permendes PDTT Nomor 11 Tahun 2019, Pasal 5 - 11
 PRIORITAS DANA DESA TA 2020
BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
a. Peningkatan kualitas dan akses terhadap pelayanan sosial dasar berupa
kesehatan masyarakat, pendidikan dan kebudayaan;
b. Pengelolaan sarana prasarana desa berdasarkan kemampuan teknis dan
sumber daya lokal yang tersedia yaitu sarana prasarana permukiman,
transportasi, energi terbarukan, dan informasi komunikasi;
c. Pengelolaan usaha ekonomi produktif serta pengelolaan sarana dan
prasarana ekonomi berupa hasil pertanian, usaha jasa dan industri kecil,
dan pembentukan dan pengembangan BUMDes;
d. Penguatan dan fasilitasi masyarakat Desa dalam kesiapsiagaan
menghadapi tanggap darurat bencana serta kejadian luar biasa lainnya;
e. Pelestarian lingkungan hidup;
f. Pemberdayaan masyarakat Desa untuk memperkuat tata kelola Desa yang
demokratis dan berkeadilan sosial;

24
Permendes PDTT Nomor 11 Tahun 2019, Pasal 5 - 11
 PRIORITAS DANA DESA TA 2020
BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
SESUAI TIPOLOGI DESA
a. Desa tertinggal dan/atau sangat tertinggal, mengutamakan kegiatan
pemberdayaan masyarakat yang berorientasi pada pembentukan BUMDes,
penguatan usaha ekonomi warga/kelompok, pembentukan usaha ekonomi
melalui pendayagunaan sumber daya alam dan penerapan teknologi tepat
guna, dan pembukaan lapangan kerja;
b. Desa berkembang, mengutamakan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang
berorientasi pada penguatan BUMDes, penguatan usaha ekonomi
warga/kelompok, penguatan dan pengembangan usaha ekonomi melalui
pendayagunaan sumber daya alam dan penerapan teknologi tepat guna,
peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga kerja terampil dan pembentukan
wirausahawan di Desa, dan pembukaan lapangan kerja;
c. Desa maju dan atau mandiri, memprioritaskan pemberdayaan masyarakat
yang bertujuan untuk perluasan usaha BUMDes, perluasan usaha ekonomi
warga/kelompok, peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga kerja ahli, dan
perluasan/ekspansi lapangan kerja.
25

Permendes PDTT Nomor 11 Tahun 2019

 Peran Pemerintah Provinsi
(UU Nomor 6 Tahun 2014, Psl 114)
DI KABUPATEN/KOTA
 Pembinaan penyusunan
Peraturan Daerah yang
mengatur Desa;
Pembinaan pemberian alokasi
dana Desa;
Pembinaan dan pengawasan
atas penetapan RAPBD dalam
pembiayaan Desa;
Pembinaan dalam rangka
penataan wilayah Desa;
DI DESA
• Pembinaan peningkatan kapasitas
Kepala Desa dan perangkat Desa,
BPD, dan lembaga kemasyarakatan;
• Pembinaan manajemen Pemerintahan
Desa
• Pembinaan upaya percepatan
Pembangunan Desa melalui bantuan
keuangan, bantuan pendampingan,
dan bantuan teknis;
• Bimbingan teknis bidang tertentu
yang tidak mungkin dilakukan oleh
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota;

WasBin Pemprov Lainnya:

- Melakukan Inventarisasi kewenangan Provinsi yang dilaksanakan oleh Desa;
- Membantu Pemerintah dlm penentuan kesatuan masyarakat hukum adat sebagai Desa
- Membina dan mengawasi penetapan pengaturan BUM Desa Kabupaten/Kota dan 26
lembaga kerja sama antarDesa.
www.bpkp.go.id
 PEMERINTAH PROVINSI
PEMANTAUAN

Kewajiban Pemkab/Kota
• Sosialisasi Peraturan2 terkait Pengelolaan Keuangan Desa
• Penyusunan Perkada Tatacara Penyaluran Dana Desa  PP 8/2016

• Penyusunan Perkada Pengadaan Barang/Jasa Desa PP 11/2019

PerMendagri 20/2018
• Penyusunan Perkada Pengelolaan Keuangan Desa PerMendagri
• Penyusunan Perkada Pengelolaan Kekayaan Milik Desa 20/2018

• Inventarisasi Bersama Aset Desa antara Pemkab/kota dengan

Pemerintah Desa (Paling lama 2 Thn sejak UU 6/2014 berlaku)
• Peningkatan Kapasitas SDM UU 6/2014 Psl 116

Permendagri 20 Pasal 74:

Pemerintah Provinsi wajib membina dan mengawasi Pemberian dan Penyaluran Dana Desa, ADD,
Dana Bagi hasil Pajak dan Rertibusi Daerah dari Kabupaten/Kota kepada Desa, dan Bantuan
www.bpkp.go.id
Keuangan kepada Desa
 Peran Pemerintah Kabupaten/Kota
(UU Nomor 6 Tahun 2014, Psl 115)

a. memberikan pedoman pelaksanaan penugasan urusan Kabupaten/Kota yang

dilaksanakan oleh Desa;
b. memberikan pedoman penyusunan Peraturan Desa dan Peraturan Kepala Desa;
c. memberikan pedoman penyusunan perencanaan pembangunan partisipatif;
d. melakukan fasilitasi penyelenggaraan Pemerintahan Desa;
e. melakukan evaluasi dan pengawasan Peraturan Desa;
f. menetapkan pembiayaan alokasi dana perimbangan untuk Desa;
g. mengawasi pengelolaan Keuangan Desa dan pendayagunaan Aset Desa;
h. melakukan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan Pemerintahan Desa;
i. menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan bagi Pemerintah Desa, Badan
Permusyawaratan Desa, lembaga kemasyarakatan, dan lembaga adat;
j. memberikan penghargaan atas prestasi yang dilaksanakan dalam penyelenggaraan
Pemerintahan Desa, Badan Permusyawaratan Desa, lembaga kemasyarakatan, dan
lembaga adat;
k. melakukan upaya percepatan pembangunan perdesaan;
l. melakukan upaya percepatan Pembangunan Desa melalui bantuan keuangan, bantuan
pendampingan, dan bantuan teknis;
m. melakukan peningkatan kapasitas BUM Desa dan lembaga kerja sama antar-Desa; dan
n. memberikan sanksi atas penyimpangan yang dilakukan oleh Kepala Desa sesuai dengan
28
ketentuan peraturan perundang-undangan.

www.bpkp.go.id
 Peran Camat
(PP Nomor 43 Tahun 2014, Psl 154)

a. fasilitasi penyusunan peraturan Desa dan peraturan kepala Desa;

b. fasilitasi administrasi tata Pemerintahan Desa;
c. fasilitasi pengelolaan keuangan Desa dan pendayagunaan aset Desa;
d. fasilitasi penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan;
e. fasilitasi pelaksanaan tugas kepala Desa dan perangkat Desa;
f. fasilitasi pelaksanaan pemilihan kepala Desa;
g. fasilitasi pelaksanaan tugas dan fungsi Badan Permusyawaratan Desa;
h. rekomendasi pengangkatan dan pemberhentian perangkat Desa;
i. ifasilitasi sinkronisasi perencanaan pembangunan daerah dengan pembangunan Desa;
j. fasilitasi penetapan lokasi pembangunan kawasan perdesaan;
k. fasilitasi penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum;
l. fasilitasi pelaksanaan tugas, fungsi, dan kewajiban lembaga kemasyarakatan;
m. fasilitasi penyusunan perencanaan pembangunan partisipatif;
n. fasilitasi kerja sama antar-Desa dan kerja sama Desa dengan pihak ketiga;
o. fasilitasi penataan, pemanfaatan, dan pendayagunaan ruang Desa serta penetapan
dan penegasan batas Desa;
p. fasilitasi penyusunan program dan pelaksanaan pemberdayaan masyarakat Desa;
q. koordinasi pendampingan Desa di wilayahnya; dan
r. koordinasi pelaksanaan pembangunan kawasan perdesaan di wilayahnya. 29

www.bpkp.go.id
www.bpkp.go.id