Anda di halaman 1dari 27

PEMERINTAH KABUPATEN NAGEKEO

DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN


KAWASAN PERMUKIMAN

BANTUAN STIMULAN BAGI MASYARAKAT


BERPENGHASILAN RENDAH
tahun 2019

OLEH : KADIS PR-KP KAB. NAGEKEO


DATA PERUMAHAN
KABUPATEN NAGEKEO
DATA BASE RUMAH JANUARI 2019

                     
JUMLAH
KABUPATEN
KK PERMANEN SEMI PERMANEN
RUMAH
JUMLAH TOTAL BELUM
LAYAK RUMAH
RTLH = RUMAH = MEMILIKI
JUMLAH = LAYAK JUMLAH = LAYAK HUNI = DARURAT
RTLH RTLH 5+8+10 9+11 RUMAH
4+5 HUNI 7+8 HUNI 4+7

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NAGEKEO 9.276 7.421 1.855 7.479 5.609 1.870 13.030 9.554 13.279 26.309 6.525

32.780

TOTAL RUMAH              
   

Sumber Data Dinas PR-KP Kabupaten Nagekeo, Januari 2019


LATAR BELAKANG

Jumlah rumah Kabupaten Nagekeo, Tahun 2019 sebanyak


: 26. 309 unit terdiri dari
1. Rumah Tidak Layak Huni/Darurat : 9.554 unit
2. Permanen : 1.855 unit
3. Semi permanen : 1.870 unit
RUMAH LAYAK HUNI : 13.030 UNIT
TERDIRI DARI :
1. Permanen : 7.421 unit
2. Semi Permanen : 5.609 unit
RUMAH TIDAK LAYAK HUNI :
13.279 UNIT

KK YANG BELUM MEMILIKI


RUMAH : 6.525 KK
DATA BANTUAN PERUMAHAN
KAB. NAGEKEO DARI TAHUN 2013-2018
DATA PERUMAHAN KAB. NAGEKEO
PER-KECAMATAN
Data Rumah
   
Jumlah Belum
No Kecamatan     Jumlah
KK Permanen Semi Permanen Darurat ada
Rumah
    Rumah
JUMLAH JUMLAH
      RLH RTLH JUMLAH RLH RTLH JUMLAH      
RLH RTLH

1
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
2
1 Aesesa 8.734 1015 701 1.716 1.225 1.396 2.651 2.512 4.030 2.512 1.924 6.879

2 Aesesa Selatan 1.705 227


57 284 299 100 399 504 526 504 518 1.187

3 Wolowae 1.192 176 44 220 323 108 430 422 499 2.512 120 1.072

4 Nangaroro 4.722 995 249 1.244 896 299 1.194 1.485 1.891 504 799 3.923

5 Keo Tengah 3.483 754 188 942 378 126 504 1.360 1.132 422 677 2.806

6 Boawae 7.872 2.805 701 3.506 1.225 408 1.633 1.627 4.030 1.485 1.106 6.766

7 Mauponggo 5.072 269


631 1.346 473 158 631 1.881 5261.360 1.214 3.858
Jumlah  7.421  1.855 9.276  5.609  1.870 7.479 9.554  13.030  13.729
32.780 6.525 26. 309
Total  7.421  1.855  9.276  5.609  1.870 26.309  9.554
13.030 13.279

Sumber Data Dinas PR-KP Kabupaten Nagekeo, 14 September


2018
JUMLAH BANTUAN BAGI
MASYARAKAT BERPENGHASILAN RENDAH
KAB. NAGEKEO TAHUN 2019
Kelurahan/
No Kecamatan Besar Dana Perunit
Desa

1 4 22 Rp 652.500.000,00 Rp. 17.500.000,00


REKAPITULASI JUMLAH BANTUAN
BAGI MASYARAKAT
BERPENGHASILAN RENDAH
PER-DESA, KECAMATAN,
KAB. NAGEKEO TAHUN 2019
1 NANGARORO
  1 Desa Woewutu 6 Unit
   2 Desa Riti 7 Unit
  Total Kec. Nangaroro  13 Unit
2 AESESA
   1 Desa Labolewa 1 Unit
   2 Desa Aeramo 11 Unit
   3 Desa Olaia 4 Unit
   4 Kelurahan Lape 1 Unit
   5 Kelurahan Danga 1 Unit
   6 Kelurahan Towak 9 Unit
   7 Desa waekokak 9 Unit
  Total Kec. Aesesa 36 Unit
3 MAUPONGGO
  1 Desa Woewolo 4 Unit
2 Desa Selalejo 4 Unit
3 9 Unit
Desa Woloede
  Total Kec. Mauponggo  17 Unit
4 BOAWAE
   1 Kelurahan Natanage 3 Unit
   2 Desa Rowa 1 Unit
   3 Desa Dhereisa 1 Unit
4 Kel. Ratongamobo 1 Unit
  5 Desa Alorawe 5 Unit
6 Desa Kelewae 2 Unit
7 2 Unit
8 Desa Kelimado
Unit
9 Desa Leguderu 1 Unit
10 Desa Olakile 1 Unit
KelurahanRega 3
  Total Kec. Boawae 20 Unit
TOTAL BANTUAN TAHUN ANGGARAN 2019 DARI DANA APBD II 87 UNIT
KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH

a. Jumlah MBR dari tahun ke tahun terus


meningkat/bertambah.
b. Komitmen pemerintah Kabupaten
Nagekeo terhadap MBR menjadi
perhatian yang serius.
c. Terus memberikan bantuan stimulan
kepada MBR baik dari dana APBD
maupun APBN
DASAR HUKUM

 Undang – undang No. 1 Tahun 2011


tentang Perumahan dan Kawasan
pemukiman (lembaran Negara Tahun 2011
No 7, tambahan lembaran Negara No
5188);
 PeraturanMentri Perumahan Rakyat No.
01/Permen/M/2009 tentang acuan
peningkatan kualitas perumahan ;
MAKSUD DAN TUJUAN

Memberikan dorongan kepada Masyarakat


Berpenghasilan Rendah untuk membangun
rumah dengan cara swadaya.
Memberikan stimulan biaya kepada MBR
untuk membangun rumah yang layak huni.
JENIS, KRITERIA DAN PERSYARATAN PEMOHON

Jenis bantuan berupa bahan bangunan


Komponen bangunan dalam bentuk
pabrikasi
KRITERIA PENERIMA BANTUAN

 Warga/penduduk Kabupaten Nagekeo yang dibuktikan dengan KTP


 Berpenghasilan dibawah UMP NTT
 Sudah berkeluarga yang dibuktikan dengan KTP dan Kartu Keluarga
 Memiliki atau menguasai tanah
 Memiliki dan menghuni rumah tidak layak huni
 Belum pernah mendapat bantuan perumahan atau sejenisnya dari
pemerintah pusat maupun daerah, termasuk yang mengalami bencana
alam, kebakaran atau kerusuhan sosial
 Mematuhi segala ketentuan program
 Mampu bekerja secara kelompok
KRITERIA OBJEK BANTUAN
 Bahan lantai berupa tanah
 Bahan dinding dari bambu, daun, kardus, pelepah
tuak/lontar/gebang dan tidak mempunyai
ventilasi dan pencahayaan yang cukup
 Bahan atap dari daun, bambu dan seng yang sudah
rusak, dan atau
 Bangunan baik lantai, dinding dan atap yang sudah
rusak
 Luas lantai tidak mencukupi standar minimal
peranggota keluarga 9 m2
PERSYARATAN PERMOHONAN

 Permohonan dari yang bersangkutan


 Pernyataan tidak pernah menerima bantuan
ataupun sejenis baik dari pemerintah daerah
maupun pusat
 Keterangan penghasilan dari DESA/KEL. tidak
lebih dari UMP
 Surat keterangan tanah dari desa/kelurahan
 Foto copy KTP dan Kartu Keluarga
TUGAS KEPALA DESA/LURAH
 Mengusulkan calon penerima bantuan ke bupati melalui
Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman.
 Memberikan keterangan penghasilan kepada calon
penerima bantuan,
 Memberikan keterangan status penguasaan tanah bagi
calon penerima bantuan bagi yang belum memiliki surat
kepemilikan tanah,
 Menetapkan Kelompok Penerima Bantuan (KPB) yang
dituangkan dalam Keputusan Kepala Desa/Lurah,
 Pengawasan dan pengendalian kepada penerima bantuan
terhadap pelaksanaan bangunan.
PENERIMA BANTUAN
 Bersama KPB merencanakan pembelian bahan
bangunan (RPD) yang dituangkan dalam Daftar
Rencana Pembelian Bahan Bangunan (DRPB2),
 Bersama KPB dan Desa/Lurah menetapkan penyedia
jasa bahan bangunan.
 Menandatangani slip pengambilan dan penyetoran di
bank penyalur terdekat,
 Membangun rumah sesuai waktu yang ditetapkan,
 Sanggup dan mampu menyelesaikan bangunan rumah,
 Sanggup menyediakan bahan material lokal sebagai
wujud swadaya Masyarakat/penerima bantuan.
BANK PENYALUR
 Menyalurkan dana ke penerima bantuan
melalui penyedia jasa,
 Menyampaikan ke Dinas PR-KP bahwa telah
disalurkan dana ke penerima bantuan
 Menerbitkan tabungan atas nama penerima
bantuan
 Menyampaikan laporan penyaluran dan
penarikan dana ke Bupati Nagekeo melalui
Dinas PR-KP sbg pelaksana.
PENYEDIA JASA MATERIAL
 Sanggup menyediakan bahan bangunan
 Sanggup bekerja sama dengan KPB dan
penerima bantuan
 Bersedia menerima dan mengganti
material/bahan bangunan yang tidak sesuai
seperti rusak dan lain-lain.
 Sanggup menyampaikan material/bahan
bangunan sesuai waktu yang ditentukan atau
disepakati.
SUMBER DANA DAN BESARAN BANTUAN

 APBD II Tahun Anggaran 2019


 Besaranbantuan perumahan senilai Rp.
17.500.000, (tujuh Belas Juta Rupiah)
PENGGUNAAN DANA
 Diutamakan untuk pembangunan atau
peningkatan kualitas sisi luar bangunan,
atap dan lantai.
 Kecukupan luas minimal 36 m2
 Lantai bertekstur halus/acian
 Dinding papan atau dari pasangan bata.
 Atap dari seng gelombang
PENYALURAN DANA BANTUAN
 Penyaluran dana bantuan dilaksanakan
satu tahap senilai Rp. 1.425.000.000,
 Penyaluranke penerima bantuan dalam
bentuk buku tabungan
 Bankmenyerahkan buku tabungan yang
telah diisi dana bantuan setelah
mendapat rekomendasi dari DPR-KP
Kabupaten Nagekeo.
 Penarikan dana bantuan :
* Dilakukan bersamaan dengan pembelian bahan
bangunan
* Penarikan bahan bangunan harus dilengkapi dengan
DRPB2.
 Larangan :
* Penerima bantuan dilarang memberi kuasa kepada
pihak lain,
* Dilarang menarik dana menggunakan surat kuasa,
* Tidak menggunakan kartu Anjungan Tunai Mandiri
(ATM),
* Dapat mewakili kepada ahli waris, yang dibuktikan
dengan Surat keterangan hubungan keluarga, Fc. Kartu
keluarga, bagi suami atau istri dapat dibuktikan dengan
surat nikah, fc KTP yang bersangkutan dan ahliwaris yang
PELAPORAN
 Bankpenyalur wajib menyampaikan laporan
ke Dinas PR-KP Kab. Nagekeo.
 KPB wajib menyampaikan laporan secara
berkala ke SKPD terkait.
 Desa/Lurah wajib menyampaikan laporan
secara berkala ke Dinas PR-KP Kabupaten
Nagekeo.
 DinasPR-KP wajib menyampaikan laporan
ke Bupati secara berkala.
TERIMAH
TERIMA KASIH

KASIH

Anda mungkin juga menyukai