N A M A A N G G O TA :
1. N A J I B B A S S YA (23)
2. G H I N A N A B I Q H A H L ( 1 3 )
3. I VA N A A N G E L I C A I ( 1 6 )
4. J I H A N A Z Z A H R A X ( 1 7 )
5. R H A D I T YA P U T R I I ( 2 9 )
6. S A M I R A A F R I YA N I ( 3 1 )
PENGERTIAN BANK INDONESIA
Bank Indonesia (BI) adalah bank sentral Republik
Indonesia sesuai Pasal 23D Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia (UUD) dan Undang-Undang Nomor 23
Tahun 1999 Tentang Bank Indonesia Sebelum dinasionalisasi
sesuai Undang-Undang Pokok Bank Indonesia pada 1 Juli
1953, bank ini bernama De Javasche Bank (DJB) yang
didirikan berdasarkan Oktroi pada masa pemerintahan Hindia
Belanda.Sebagai bank sentral, BI mempunyai tujuan tunggal,
yaitu mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah.
Kestabilan nilai rupiah ini mengandung dua dimensi, yaitu
kestabilan nilaimata uang terhadap barang dan jasa domestik
(inflasi), serta kestabilan terhadap mata uang negara lain
(kurs).
FUNGSI BANK INDONESIA
1. Sebagai Penjaga Stabilitas Moneter
BI selaku bank sentral memiliki peran sebagai penjaga stabilitas
moneter di Indonesia lho! Lembaga tersebut harus menjaga stabilitas
moneter agar jumlah uang yang beredar di masyarakat tetap terjamin
sesuai dengan kebutuhan
2. Mengatur dan Mengawasi Aktivitas Perbankan
BI memiliki peran sebagai pengatur dan pengawas aktivitas
perbankan yang ada di Indonesia. Pengaturan dan pengawasan
perbankan itu dilakukan BI melalui beberapa cara:
1. Membuat kebijakan tentang kewajiban bank untuk menyampaikan
laporan.
2. Melakukan pemeriksaan terhadap bank secara berkala bila
diperlukan.
3. Melakukan penegakan hukum terhadap praktik-praktik perbankan
yang ilegal dan menyalahi hukum.
4. Menerapkan kebijakan yang efektif.
5. Menerapkan disiplin pasar.
6. Memberikan atau mencabut izin usaha bank.
7. Memberikan izin membuka atau memindahkan kantor bank dan
mencabut izin usaha bank bila melakukan pelanggaran
8. Memberikan persetujuan dalam hal-hal yang terkait dengan
kepemilikan suatu bank.
9. Memberikan izin kepada bank untuk menjalankan usaha tertentu.
Misi :
Berperan aktif dalam pelaksanaan kebijakan Bank Indonesia
dalam mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah melalui
pelaksanaan kegiatan operasional di bidang ekonomi, moneter,
perbankan, sistem pembayaran secara efektif dan efisien dan
peningkatan kajian ekonomi regional serta koordinasi dengan
pemerintah daerah serta lembaga terkait.
Visi :
Mewujudkan Kantor Bank Indonesia yang dapat dipercaya
melalui peningkatan perannya sebagai economic intelligence
dan unit penelitian.
KEGIATAN OPERASIONAL BANK UMUM
1. Penghimpunan Dana
Jelas sekali fungsi utama bank umum adalah mengumpulkan dana
dari masyarakat. Upaya untuk menjalankan fungsi tersebut dilakukan
dengan cara mengeluarkan berbagai produk keuangan untuk
menyimpan dana, mulai dari tabungan, giro, sampai deposito.
2. Pemberian Kredit
Meskipun pada fungsi awalnya bank umum hanya menghimpun dan
menyediakan layanan jasa perbankan, kini bank umum sudah dapat
menyalurkan kredit kepada masyarakat. Kredit ataupun pembiayaan
tersebut diberikan dalam berbagai produk, mulai dari kredit untuk
pembelian rumah sampai kredit tanpa agunan.
3. Pemindahan Dana
Kegiatan operasional yang satu ini dilakukan untuk menyediakan
layanan jasa guna pemerataan pembangunan nasional. Pemindahan
yang dilakukan oleh bank dilakukan untuk kepentingan lembaga itu
sendiri maupun guna kepentingan nasabah
4. Penyimpanan Barang dan Surat Berharga
Kegiatan bank umum untuk menjalankan fungsi layanan jasa
dihadirkan pula dengan penyediaan tempat penyimpanan untuk
barang dan surat berharga yang lebih aman dibandingkan disimpan
di rumah ataupun pihak yang sulit diminta pertanggungjawabannya
5. Penempatan Dana
Bank umum juga melakukan penempatan dana nasabah kepada
nasabah lain dalam bentuk surat berharga. Tidak seperti saham
ataupun reksana, surat berharga yang dikeluarkan bank tidak tercatat
di bursa efek.