PERTEMUAN KE 2
Biji yang memenuhi syarat sebagai benih adalah biji yang padat dan bernas, bentuk dan ukurannya seragam, permukaan kulitn
bersih dan tidak cacat. Kemudian biji hasil seleksi fisik direndam dalam air. Pilih biji yang tenggelam, karena ini menandakan da
kecambahnya lebih tinggi dibandingkan dengan biji yang terapung. Biij-biji inilah yang digunakan untuk memperbanyak tanama
secara generatif.
untuk mencegah serangan penyakit, rendam biji di dalam larutan fungisida dan bakterisida seperti Benlate atau Dithane
dengan dosis 2-3 gram/liter. Bisa juga menggunakan larutan formalin 4% atau sublimat 1% dengan dosis sesuai dengan
aturan yang tertera di label kemasan.
ada juga biji yang tetap berdaya kecambah tinggi walaupun sudah dikeringkan
sampai kadar airnya hanya 5-10% dan disimpan dalam waktu yang lama. Asalkan
dikemas dengan baik dan selalu terjaga suhu, cahaya
dan kelembabannya. Biji seperti ini disebut biji orthodok. Contohnya adalah
biji sayuran seperti cabai dan tomat; biji tanaman buah berumur pendek
seperti semangka, melon, dan pepaya; serta biji tanaman kehutanan seperti
jati dan sengon.
TEKNIK PENYIAPAN BAHAN/BENIH
• PILIH BENIH BERMUTU
• SELEKSI BENIH TAHAP I DENGAN AIR
• SELEKSI BENIH TAHAP II DENGAN AIR GARAM
MENENTUKAN BENIH BERKUALITAS
• FISIK
• MORFOLOGIS
• PERTUMBUHAN
• HASIL
C. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TANAMAN
HASIL DARI PEMBIAKAN SECARA
GENERATIF
D. PERKEMBANGAN TUMBUHAN SECARA GENERATIF
Macam-macam penyerbukan
1. Penyerbukan sendiri (otogami) terjadi bila serbuk sari dan putik
berasal dari bunga yang sama
2. Penyerbukan tetangga (geitonogami) terjadi bila serbuk sari dan
putik berasal dari bunga yang berbeda tetapi satu pohon
3. Penyerbukan silang (alogami) terjadi bila serbuk sari dan putik
berasal dari bunga pohon lain tetapi sejenis
4. Penyerbukan bastas (hibridisasi) terjadi bila serbuk sari dan putik
berasal dari pohon lain yang berbeda jenisnya tetapi masih satu
genus. Penyerbukan ini bertujuan untuk mencari bibit unggul.
Penyerbukan terjadi dengan bantuan :
1. Angin (anemogami) contoh pada tumbuhan padi, jagung dan
gandum
2. Air (Hidrogami) contoh pada tumbuhan elodia dan hydrilla
3. Hewan (zoidiogami) . hewan yang membantu penyerbukan
antara lain : serangga (kumbang, lebah, kupu-kupu), burung
penghisap madu (kolibri), kelelawar.