Anda di halaman 1dari 10

•Disusun oleh :

•Aniva Putri Febrani (1921002)

•Atikah Fitria Ningsih (1921003)

KOMUNIKASI •Leny Cleriyani (1921010)


DALAM PROMOSI
KESEHATAN •Nadia Ananda Firman (1921014)

•Sisca Nur Shafika (19210

•Wisnu Cahyadi (19210


Komunikasi berasal dari kata communis, dalam Bahasa
inggris common , yang berarti sama. Berkomunikasi
Konsep Dasar berarti kita berusaha menimbulkan persamaan sikap
dengan seseorang. Menurut Azwar (1996) , komunikasi
Komunikasi diartikan sebagai bentuk bertukaran pikiran untuk
menciptakan rasa saling mengerti dan rasa saling
percaya demi terwujudnya hubungan yag baik antara
individu dan orang di sekitarnya.
• Sumber atau pengirim
Sumber adalah pengirim berita atau komunikator, sumber ini dapat
berasal dari individu, kelompok, serta dari organisasi tertentu

• Pesan
Pesan atau berita adalah rangsangan yang disampaikan sumber
kepada sasarannya. Penyampaian pesan dapat berbentuk symbol
Bahasa, baik lisan atau tulisan, yang disebut komunikasi verbal atau
dalam bentuk symbol-simbol tertentu, , misalnya ekspresi muka,
Unsur – Unsur gerak tubuh dsb. Dan komunikasi nonverbal sendiri adalah transfer
Dalam Komunikasi informasi melalui penggunaan bahasa tubuh termasuk kontak mata,
ekspresi wajah, hingga gerakan tubuh.

• Media
Media adalah saluran atau alat yang dipakai sumber untuk
menyampaikan pesan pada penerima. Jenis dan bentuk media sangat
bervariasi dari yang tradisional misalnya getok tular atau dari mulut
ke mulut, dan untuk komunikasi menggunakan media modern
misalnya, telfon selluler, Tv, internet dsb.
• Sasaran atau penerima
Sasaran atau penerima pesan, seperti narasumber, sasaran dapat
terdiri dari individu , kelompok atau organisasi dan institusi
tertentu

• Umpan Balik

Umpan balik atau feedback adalah reaksi sasaran terhadap pesan


yang disampaikan sumber, komunikasi dapat berjalan dengan
baik juga ditentukan oleh reaksi atau feedback dari sasaran atau
penerima yang dapat dipergunakan oleh sumber untuk
memperbaiki komunikasi yang dilakukan

• Akibat ( Impact)

Akibat adalah hasil dari komunikasi, yakni terjadi perubahan


pada diri sasaran. Perubahan yang terjadi dapat berupa
perubahan pengertahuan, sikap ataupun perilaku. Tujuan akhir
kegiatan komunikasi adalah perubahan perilaku si penerima
informasi tersebut.
Komunikasi kesehatan mencakup pemanfaatan jasa
komunikasi untuk menyampaikan pesan dan
mempengaruhi proses pengambilan keputusan yang
berhubungan dengan upaya peningkatan dan
Komunikasi pengelolaan kesehatan oleh individu maupun komunitas
masyarakat. Selain itu, komunikasi kesehatan juga
Kesehatan meliputi kegiatan menyebarluaskan informasi tentang
kesehatan kepada masyarakat agar tercapai perilaku
hidup sehat, menciptakan kesadaran, mengubah sikap
dan memberikan motivasi pada individu untuk
mengadopsi perilaku sehat yang direkomendasikan
menjadi tujuan utama komunikasi kesehatan.
1. hubungan antara ahli medis dengan pasien
2. daya jangkau individu dalam mengakses serta memanfaatkan
informasi kesehatan
3. kepatuhan individu pada proses pengobatan yang harus dijalani
Komunikasi serta kepatuhan dalam melakukan saran medis yang diterima
kesehatan juga 4. bentuk penyampaian pesan kesehatan dan kampanye kesehatan
dianggap relevan 5. penyebaran informasi mengenai resiko kesehatan pada
dengan beberapa individu dan populasi,
konteks dalam 6. gambaran secara garis besar profil kesehatan di media massa
bidang kesehatan, dan Komunikasi kesehatan merupakan bagian dari
komunikasi antar manusia yang memiliki fokus pada
yaitu : bagaimana seorang individu dalam suatu kelompok/masyarakat
menghadapi isu-isu yang berhubungan dengan kesehatan serta
berupaya untuk memelihara kesehatannya (Northouse dalam
Notoatmodjo, 2005).
.Komunikasi Kesehatan dalam keseharian

Komunikasi Komunikasi Komunikasi


Kesehatan dengan Kesehatan dengan Kesehtan dengan
pasien/penderita Pihak Keluarga pihak masyarakat
Keefektifan komunikasi tidak saja ditentukan oleh kemampuan
berkomunika­­si, tetapi juga oleh dari si komunikator. Jika ternyata
informasi yang diutarakan itu tidak sesuai dengan diri komunikator
betapapun tingginya teknik komunikasi yang dilakukan hasilnya tidak
akan sesuai dengan yang diharapkan. Peran Komunikasi dalam
promosi Kesehatan yaitu :

Etos komunikator
Peran Komunikasi
Keefektifan komunikasi ditentukan oleh etos komunikator. Etos adalah
Dalam Promosi nilai diri seseorang yang merupakan paduan dari koknisi, afeksi, dan
Kesehatan konasi. Jelas kiranya bahwa suatu informasi atau pesan yang
disampaikan komunikator kepada komunikan atau komunikatif apabila
terjadi proses psikologis yang sama antara insan-insan yang terlibat
dalam proses tersebut.
Sikap komunikator 
Sikap adalah suatu kesiapan kegiatan suatu kecenderungan pada diri
seeorang untuk melakukan suatu kegiatan yang menuju atau njauhi
nilai-nilai sosial.dalam hubungnya dengn kegiatan komuniksi yang
melibatkan manusianya sebagai sasaran
Faktor Yang Mempengaruhi Komunikasi Promosi Kesehatan

Hambatan Pendidikan

Berdasarkan penuturan informan di atas, hambatan pendidikan memang menjadi salah satu hal yang menghambat terlaksananya promosi kesehatan. Minimnya
pengetahuan yang dimiliki oleh masyarakat mengakibatkan rendahnya kesadaran mereka dalam mencari informasi tentang dampak positif tentang kesehatan.

Hambatan Budaya
Hasil yang menarik bahwa faktor budaya menjadi penghambat dalam promosi kesehatan. Dalam hal ini, budaya adalah kebiasaan, kultur, hasil cipta akal, rasa, dan
karsa yang berkembang di suatu daerah. Inilah yang sering ditunjukkan oleh masyarakat untuk tidak mengikuti promosi kesehatan yang diberitahukan.

3. Hambatan Psikologis

Unsur lain yang menjadi hambatan komunikasi yang diperoleh melalui penelitian ini adalah hambatan psikologis. Unsur psikologis yang berkaitan dengan rasa yang
dialami oleh masyarakat tersebut menjadi kategori hambatan psikologis. Perasaan tidak nyaman, khawatir, takut, dan tidak berani ini menjadi penghambat yang
akan menentukan seseorang dalam mengambil keputusan

Anda mungkin juga menyukai