01 02
Elektrokardiografi (EKG) Rongent Thoraks
-untuk mengetahui penyebab -menyingkirkan penyebab
syok kardiogenik syok atau nyeri dada lainnya
03
Kateterisasi Jantung
-untuk menentukan penyebab dan jenis
syok dengan melihat tekanan kapiler paru
dan indeks jantung
04 05
Hitung Darah Lengkap Echocardiography
-melihat adanya anemia, -menentukan penyebab syok
infeksi atau koagulopati kardiogenik dengan melihat
akibat sepsis yang mendasari fungsi sistolik dan diastolik
terjadinya syok kardiogenik 06 jantung
Pemantauan hemodinamik
-Pengukuran tekanan arteri
pulmonal dan tekanan baji
pembuluh kapiler dengan
menggunakan kateter Swan-Ganz
● Lab Darah Rutin
Kadar pada Kadar Normal Interpretasi
Pasien
Hemoglobin (Hb) 12 14-18 g/dL <<<
BE -6 0 ± 2 mEq/L <<<
<7,4 Rendah Rendah Asidosis metabolik Gagal ginjal, syok, ketoasidosis diabetik.
-Trop T
Kasus : 12
Normal : 6 – 8%
Interpretasi : tinggi
-CKMB
Kasus : 32
Normal : <24 IU/l
Interpretasi : tinggi
Pemeriksaan
EKG
Kesan: ST + OMI anterolateral
• Kardiomegali
• Kongesti
• Aorta dilatasi