Anda di halaman 1dari 27

MANDATORY NOTIFICATION

MENGGUNAKAN APLIKASI WAJIB NOTIFIKASI TB


( WiFi TB v.02 )
 LATAR BELAKANG
 TUJUAN
 METODE IMPLEMENTASI
 TAHAPAN IMPLEMENTASI
 ALUR DATA WiFi TB KE SITT
 APLIKASI WiFi TB
 WEB WiFi TB
 PENCATATAN-PELAPORAN
 MONITORING-EVALUASI
Inventory study dan
TB epidemiological review
( Patient Pathway Analysis ) 2017

banyak kasus TB yang tidak


dilaporkan berasal dari rumah
sakit dan klinik pemerintah /
swasta, serta dokter praktek
mandiri
TB-05

TB-01

TB-06
TB-?
alat bantu pencatatan-
pelaporan
bagi DPM dan Klinik Pratama
 menyediakan aplikasi mobile, membantu monitoring dan
pencatatan-pelaporan, terduga maupun pasien TB, bagi
DPM dan klinik pratama
 untuk mendapatkan data kasus TB DPM dan klinik
pratama, yang sementara ini belum terlaporkan
 monitoring evaluasi berjalan atau tidaknya jejaring rujukan
dan layanan TB dari DPM dan klinik pratama ke puskesmas
 monitoring evaluasi tatalaksana kasus TB terhadap standar
Dinas
Kesehatan
Dinas Kesehatan Propinsi Dinas Kesehatan
Kota / Kabupaten Kota / Kabupaten
 komitmen
mandatory notification adalah bagian dari implementasi PPM
berbasis kota / kabupaten, tidak berdiri sendiri
 ketersediaan sumber daya : manusia, sar-pras, dan biaya
 pemetaan jumlah DPM dan klinik pratama / per puskesmas
 keterlibatan organisasi profesi
 beban kasus TB di wilayah
ya

verifikasi akun tidak


via web
 DPM-klinik input data melalui aplikasi WiFi TB
 PKM yang dituju akan mendapat SMS notifikasi
 PKM melakukan verifikasi akun melalui web WiFi TB
 apabila di verifikasi, WiFi TB akan melakukan sinkronisasi data
dengan SITT secara otomatis dan manual
 PKM-DKK dapat melihat data kasus TB yang di input via WiFi
TB di wilayahnya melalui SITT dan Web WiFi TB,

TANPA INPUT ULANG KE SITT OFFLINE / ONLINE


 mencatat data terduga / pasien TB yang dirujuk / yang di layani sendiri
 mencatat perubahan status terduga TB ke pasien TB ( TB.06 --> TB.03 )
 mencatat pasien TB dalam pengobatan yang akan dirujuk ke faskes lain.
 menyimpan form isian yang belum selesai ke dalam draf.
 alarm pengingat bagi DPM untuk mengupdate hasil pemantauan pengoba
-tan ( bulan ke : 2, 3, 5 ) dan akhir pengobatan
 SMS notifikasi ke PKM wilayah setempat : penemuan terduga / pasien TB
 SMS notifikasi ke pasien TB : jadwal kontrol
 informasi hasil akhir pengobatan pasien TB DPM / klinik
 verifikasi akun DPM di tingkat Puskesmas
 menampilkan data terduga TB / pasien TB sesuai periode bulan / tahun

 tersedia dashboard untuk menampilkan info :


o total terduga / pasien TB yang dilaporkan melalui WiFi TB.
o total terduga / pasien TB yang ditangani sendiri.
o total terduga / pasien TB yang dirujuk

 ekspor data terduga TB / pasien TB ke file excel


 bagi admin, bisa menambah akun pengguna web WiFi TB.
 isi NIK terduga TB / pasien TB, proses validasi data SITT
 bahwa data base WiFi TB sudah terkoneksi SITT versi 10.04
tidak perlu input ulang ke SITT apabila akun pengguna di
verifikasi oleh admin ( PKM )
 teknis sinkronisasi data WiFi TB ke SITT : otomatis berkala
oleh sistem setiap 24 jam atau manual setiap saat.
 monitoring jumlah kab / kota yang sudah implementasi WiFi TB
 monitoring jumlah akun pengguna terverifikasi / belum
terverifikasi
 monitoring realisasi implementasi WiFi TB yang telah disepakati
 memberikan umpan balik kepada kab / kota.
 data yang bisa dimonitor : jumlah terduga TB dan kasus TB, / per
DPM-klinik / per periode waktu ; serta jumlah rujukan terduga
TB dan kasus TB dari DPM-klinik ke PKM atau ke RS
 monitoring jumlah PKM yang sudah implementasi WiFi TB
 monitoring jumlah akun pengguna terverifikasi / belum
terverifikasi
 monitoring realisasi implementasi WiFi TB yang telah disepakati
 memberikan umpan balik kepada PKM, terkait jejaring layanan
TB eksternal nya ( diagnostik, pengobatan, logistik )
 data yang bisa dimonitor : jumlah terduga TB dan kasus TB, / per
DPM-klinik / per periode waktu ; serta jumlah rujukan terduga
TB dan kasus TB dari DPM-klinik ke PKM atau ke RS
 monitoring jumlah DPM-klinik yang sudah implementasi WiFi TB
 monitoring jumlah akun pengguna terverifikasi / belum
terverifikasi
 monitoring realisasi implementasi WiFi TB yang telah disepakati
 memberikan umpan balik kepada DPM-klinik
 data yang bisa dimonitor : jumlah terduga TB dan kasus TB, / per
DPM-klinik / per periode waktu ; serta jumlah rujukan terduga
TB dan kasus TB dari DPM-klinik ke PKM atau ke RS
dan ingat . . .
MN menggunakan
aplikasi WiFi TB ini
adalah bagian kecil
dari PPM berbasis
kab / kota

Anda mungkin juga menyukai