Anda di halaman 1dari 18

Arab Pra Islam

Kelompok 1

Nama:
Aida Fitriani
Akhmad Rizani
Ani Paujiah
Aprilia Salsabela
Sejarah berdirinya
kerajaan/pemerintahan/organisasi/masyarakat
A. Dari letak Geografisnya

Jazirah Arab terletak di Asia Barat Daya yang memiliki luas


1.027.000 mil2 yang mana Sebagian besar wilayahnya ditutupi
padang pasir dan merupakan salah satu wilayah dengan panas
yang tinggi di dunia. Semenanjung / Jazirah Arab terbagi atas
dua bagian wilayah yakni daerah pedalaman yang mana disana
merupakan daerah kering karena kurangnya intensitas hujan
yang turun dan penduduknya hanya sedikit karena daerahnya
tandus.
B. Asal-usul bangsa Arab

Bangsa Arab berasal dari ras Samiyah dan terbagi pada dua
suku. Pertama, suku Arab al- Baidah, yakni suku yang sudah
punah seperti kaum ‘Ad dan Tsamud. Kedua, suku Arab al-
Baqiyah, yakni suku yang masih hidup sampai sekarang
terdiri dari kaum Qathan dan Adnan.
C. Watak bangsa Arab pra islam

watak baik yang dimiliki mereka seperti sifat kedermawanan,


keberanian dan kepahlawanan. Namun ternyata dibalik kedermawanan
mereka, itu bukanlah datang dari hati Nurani, melainkan juga ingin
dihormati dan dipuji

Adapun juga watak buruk yang dimiliki bangsa Arab sebelum Islam
datang ialah gemar berperang dengan tujuan mempertahankan hidup,
angkuh dan sombong karena merasa memiliki harga diri yang tinggi dan
merasa paling hebat, dan suka mabuk serta berjudi yang mana dikalangan
masyarakat Arab yang kaya memiliki persepsi bahwa minuman keras
merupakan barang mewah. Dan bagi masyarakat miskin, minuman keras
sebagai peralihan dari himpitan-himpitan masalah yang ada di hidupnya
D. Agama dan kepercayaan

Bangsa Arab merupakan bangsa yang banyak memeluk


agama Panagisme yaitu penyembahan akan berhala atau
patung.

E. Politik dan pemerintahan

Pada kalangan bangsa Arab, pemerintah pusat sudah


dimiliki yakni Makkah yang mana sudah banyak suku-suku
yang pernah memerintah di sana seperti suku Amaqilah,
suku Bani Jurhum, suku Bani Khuza’ah dan suku Quraisy.
Pengembangan/tata kota, Seni dan arsitektur
A. Perkembangan tata kota dan ekonomi
1) Tata kota
Gambaran secara dominan bangsa Arab pada masa pra Islam,
terutama masyarakat Arab pedalaman (badui), diketahui mereka
hidup dalam kondisi yang keras, gersang, panas, dan curah hujan
yang minim. Itu yang membuat sebagian mereka menjadi
masyarakat yang nomaden, berpindah-pindah tempat untuk
menyambung hidup

Namun tidak semua masyarakat Arab hidup nomaden. Ada juga yang
hidup menetap dalam kota-kota tertentu dengan struktur
pemerintahan yang teratur serta mampu mengendalikan serta
melindungi masyarakat dari orang luar yang cenderung liar dan
bebas. Karakteristik dan pola pikir mereka jauh berbeda dengan
masyarakat badui. Mereka umumnya hidup di tempat-tempat subur
dengan curah hujan tinggi.
2) Ekonomi

Bangsa Arab pra-Islam hidup keseharian dengan berternak


dan berdagang. Beternak identik atau dominan kepada Arab
pedalaman dan berdagang identik dengan Arab perkotaan.

Sementara itu, bagi orang-orang Arab yang tinggal di


perkotaan mereka menggantungkan hidupnya dengan
berdagang. Melalui sarana perdagangan, bangsa Arab
menjadi kenal dengan bangsa Syiria, Persia, Habsyi,
Mesir, dan Romawi. Dengan perkenalan ini mendorong
bangsa Arab untuk mengembangkan peradabannya.
B. Seni rupa dan arsitektur

Seni rupa asli Jazirah Arab bisa dilihat dari arsitektur di sekitar
wilayah Makkah dan Madinah. Kedua kota ini merupakan pusat
pemerintahan pada masa Nabi Muhammad. Biasanya arsitektur asli
Jazirah Arab berupa bentuk bangunan segi empat sederhana yang
difungsikan atau berguna sebagai tempat ibadah. Bagian tengah
merupakan lapangan terbuka dengan dikelilingi pilar, dinding, dan
kamar-kamar. Lapangan berfungsi sebagai tempat shalat berjemaah
dan di bagian depan kiblat terdapat mimbar untuk khatib yang
memberikan ceramah keagamaan. Contoh bangunan yang masih
memperlihatkan ciri arsitektur ini adalah Masjid Nabawi.
Dalam bidang arsitektur, Islam mewariskannya
kepada generasi sekarang sejumlah karya fenomenal
sebagai sejarah. Jejak kejayaan Islam dapat dikenang
dan dijaga serta dilihat dari peninggalan arsitektur
Islam di berbagai belahan di dunia. Misalnya, Istana
Al-Hambra dan Masjid Cordoba di Spanyol, Istana
Topkapi di Istanbul (Turki), Kota Firouzabad di Iran
Selatan yang dibangun dengan memadukan arsitektur
Islam dan Persia, dan sebagainya.
Ilmu pengetahuan dan teknologi
(iptek)dan kelas sosial
A.Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi

1.Ilmu Astronomi
2. Ilmu meteorologi dan geofisika
3. Ilmu nasab
4. Ilmu mencari jejak dan cikal bakal ilmu deduksi yang
berguna dalam dunia perdetektif
B. Kelas sosial bangsa Arab pra islam

1) Kaum wanita memiliki posisi yang paling jelek dibanding


wanita lain di dunia ketika itu.
2) Memiliki hamba sahaya menjadi salah satu ciri
masyarakat Arab.
3) Para penyair memiliki kedudukan terhormat di kalangan
sukunya.
Kearsipan, kesadaran
bersatu (berbangsa)
A.Kearsipan bangsa arab

Bangsa Arab mempunyai budaya menjaga serta menjunjung


tinggi nasab (silsilah keluarga) yang dimilikinya. Silsilah
keluarga, dalam Bahasa Arab, disebut nasab. Definisi
luasnya adalah pertalian kekeluargaan berdasarkan
hubungan darah melalui akad perkawinan yang sah. Bangsa
Arab memang terkenal sebagai bangsa yang menjunjung
tinggi kehormatan keluarga. Mereka memiliki apresiasi
yang tinggi kepada orang-orang yang mengetahui dan
mampu menghafal silsilah keluarganya dengan baik dan
tepat.
B. Kesadaran persatuan bangsa Arab pra Islam

Titik awal kebangkitan bangsa Arab terjadi ketika kekuasaan Romawi-


Persia mulai
melemah dan ketika Islam lahir sebagai agama baru di Hijaz.

Islam telah mampu merubah tatanan politik Arab yang bobrok menjadi
mapan. Sendi-sendi kehidupan bangsa Arab lambat laun bertransformasi
dari zaman jahiliyah ke zaman keemasan. Bangsa Arab mampu menjadi
bangsa besar dengan kekuasaan yang luas, meliputi Eropa, Afrika dan
Asia. Tidak ada kekuasaan yang lebih besar dibandingkan dengan
kekuasaan Arab Islam saat itu.
Namun meski demikian pada dasarnya, bangsa Arab telah memiliki
peradaban dan kemampuan diri yang mempuni. Di lihat dari
genealoginya, bangsa Arab memiliki sifat dan karakter yang keras,
loyalitas, dan solidaritas yang tinggi. Bangsa Arab juga memiliki
kemampuan perang yang hebat.

Anda mungkin juga menyukai