(MHC)
Eva Fitriyaningsih, STP, M.Si
Pengertian
• Sistem pertahanan tubuh dapat mengenali
self atau non self dari reseptor yang ada pada
sistem imun tersebut.
• Sistem imun spesifik atau nonspesifik memiliki
reseptor tsb
• Hanya molekul yang mempunyai epitop yang
akan dikenal oleh sistem imun tsb
Pengenalan
• Sel B mengenal epitop pada molekul utuh
• Sel T mengenal epitop pada fragmen antigen
(peptida) yang diikat oleh molekul pada
permukaan Antigen Presenting Cell (APC) yang
disebut dengan Mayor Histocompability
Complex (MHC)
Human Leucocyte Antigen (HLA)
• Antigen permukaan yang digambarkan
pertama kali pada manusia adalah pada
leukosit shingga dikenal dengan HLA
• HLA adalah MHC pada manusia yan
merupakan regio genetik luas yang menyandi
molekul MHC I, MHC II dan protein lain
Jenis MHC
MOLEKUL MHC
• Gen MHC berhubungan dengan gen imunoglobulin
dan gen reseptor sel T (TCR = T-cell receptors) yang
tergabung dalam keluarga supergen imunoglobulin,
tetapi pada perkembangannya tidak mengalami
penataan kembali gen seperti halnya gen
imunoglobulin dan TCR.
• Daerah MHC sangat luas, sekitar 3500 kb di lengan
pendek kromosom 6, meliputi regio yang mengkode
MHC kelas I, II, III, dan protein lain, serta gen lain yang
belum dikenal, yang mempunyai peran penting pada
fungsi sistem imun
• Ekspresi gen MHC bersifat kodominan, artinya gen orang
tua akan tampak ekspresinya pada anak mereka. Selain itu
jelas terlihat beberapa gen yang terkait erat dengan gen
MHC dan mengkode berbagai molekul MHC yang
berbeda, karena itu gen MHC disebut sebagai gen
multigenik.
• Pada populasi terlihat bahwa setiap gen tersebut
mempunyai banyak macam alel sehingga MHC bersifat
sangat polimorfik. Untuk memudahkan maka semua alel
pada gen MHC yang berada pada satu kromosom disebut
sebagai haplotip MHC. Setiap individu mempunyai dua
haplotip, masing-masing satu dari ayah dan ibu yang akan
terlihat ekspresinya pada individu tersebut.
Molekul HLA (MHC I)