Anda di halaman 1dari 30

TANGGUNG JAWAB SOSIAL

DAN ETIKA MANAJERIAL


ANGGOTA KELOMPOK

Muhammad Idris
Rahmi Iras Fauziah
Camila Faiza
Siti Nina Azwalia Tanjung
Septian Cahaya Purnama
TANGGUNG JAWAB SOSIAL
Apa itu Tanggung Jawab Sosial?

Menurut Richard L. Daft, “ Tanggung Jawab


Sosial (social responsibility) adalah
kewajiban manajemen untuk membuat
pilihan dan mengambil tindakan yang akan
memberikan kontribusi terhadap
kesejahteraan dan kepentingan masyarakat
serta organisasi itu sendiri”
Manfaat Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

1. Mempertahankan dan mendongkrak


reputasi serta citra perusahaan
2. Mendapatkan lisensi untuk
berpartisipasi secara sosial
3. Menebarkan akses sumber daya
bagi operasional usaha
4. Mereduksi biaya, misalkan terkait
dampak pembuangan limbah
5. Meningkatkan semangat dan
produktifitas karyawan
Kegiatan Social Responsibility
• Bertanggung jawab terhadap
masyarakat dan lingkungan
• Bertanggung jawab terhadap
konsumen
• Bertanggung jawab terhadap
investor
• Bertanggung jawab terhadap
karyawan
Kriteria tanggung jawab sosial perusahaan

• Tanggung jawab ekonomi


• Tanggung jawab legal
• Tanggung jawab etika
• Tanggung jawab diskresi
MANAJEMEN HIJAU
Apa itu manajemen hijau?
Manajemen Hijau adalah kesadaran akan eratnya
kaitan antara keputusan dan kegiatan organisasi
dengan dampaknya terhadap lingkungan alam.
Sebuah bentuk manajemen yang
mempertimbangkan dampak organisasi terhadap
lingkungan alam. Manajemen hijau dengan
pendekatan hukum hanya menunjukkan sedikit
sensitivitas terhadap lingkungan. Mereka hanya
mematuhi hukum tanpa berusaha melawannya
secara legal.
Pendekatan Untuk Melakukan
Manajemen Hijau

1. Pendekatan hukum (Hijau Muda), yaitu pendekatan dimana cukup


mengikuti apa yang diperintahkan hukum
2. Pendekatan pasar, yaitu merespons pilihan lingkungan dari para
konsumen. Jika konsumen meminta produk ramah lingkungan, maka
perusahaan akan melakukannya
3. Pendekatan pemangku kepentingan (stakeholder), yaitu pendekatan
dimana sebuah organisasi bekerja untuk memenuhi tuntutan dari berbagai
pemangku kepentingan
4. Pendekatan aktivis (Hijau Tua), yaitu tingkatan sensivitas tertinggi di
mana mereka mencari cara untuk melindungi sumber daya alam di bumi
ini
Evaluasi Manajemen Hijau

Tindakan hijau dapat dievaluasi


dengan memeriksa laporan yang
dikumpulkan perusahaan mengenai
kinerja lingkungan mereka, dengan
melihat pemenuhan standar global
bagi menejemen lingkungan (ISO
14000) dan dengan menggunakan
daftar Global 100 korporasi yang
paling berkelanjutan di dunia.
Contoh Kasus
MANAJER DAN PERILAKU ETIS
Apa itu perilaku etis?
Menurut Ricky W. Griffin dan Ronald J. Ebert
(2006:58) perilaku etis adalah perilaku yang sesuai
dengan norma-norma sosial yang diterima secara
umum sehubungan dengan tindakantindakan yang
benar dan baik. Perilaku etis ini dapat menentukan
kualitas individu (karyawan) yang dipengaruhi
oleh faktor-faktor yang diperoleh dari luar yang
kemudian menjadi prinsip yang dijalani dalam
bentuk perilaku.
Variabel Struktural
Tahap Pembangunan Moral
• Preconventional Terkait erat dengan sistem penilaian
organisasi adalah bagaimana penghargaan
• Conventional dialokasikan. Semakin banyaknya pemberian
penghargaan atau hukuman yang tergantung
• Berprinsip pada hasil dari tujuan tertentu, maka semakin
banyak karyawan merasa tertekan untuk
melakukan apapun yang mereka harus
lakukan untuk mencapai tujuan tersebut,
mungkin sampai ke tingkat yang dapat
mengorbankan standar etika mereka.
Pengaruh Budaya Organisasi
Pada kenyataannya, penelitian
menunjukkan bahwa perilaku manajer
memiliki pengaruh yang paling penting
pada keputusan seseorang untuk
bertindak secara etis atau tidak etis.
Orang-orang cenderung melihat apa
yang dilakukan oleh orang-orang yang
berwenang dan menggunakannya
sebagai patokan untuk praktek yang
dapat diterima dan harapan mereka.
Karakteristik Individu
Ego Locus of Control

Orang dengan internal


Kekuatan ego mengukur locus of control percaya
kekuatan keyakinan seseorang. bahwa mereka
Artinya, individu yang tinggi mengendalikan nasib
dalam kekuatan ego cenderung mereka sendiri.
untuk melakukan apa yang
mereka anggap benar dan lebih
konsisten dalam penilaian
moral mereka dan tindakan
dibandingkan dengan yang
memiliki kekuatan ego rendah.
MENDORONG
PERILAKU
ETIS
Para manajer harus berusaha memperkerjakan orang
yang memiliki standar etika yang tinggi, adapun cara
cara nya untuk memperoleh tersebut dengan:
Seleksi Karyawan Kode Etik Dan
Peraturan Keputusan
Kepemimpinan/ Pelatihan Etika
Leadership
Audit Sosial Mekanisme
Independen Perlindungan
TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN
MASALAH ETIKA DI DUNIA MASA KINI
Individu yang beretika

Kepemimpinan yang
beretika
Struktur dan sistem organisasi

Struktur
Etika
Kode Etik

Pembocoran
Kabar
Questions
1. Ufa aurora (2018) bagaimana cara kerja manajer hijau. Apa yang membedakan manajemen
hijau dengan yang lain?
2. Bukyt anugrah (2006) bagaimana jika manajer kurang dalam beretika namun, manager tersebut
menyuruh karyawannya untuk beretika?
3. Shinta riandini (3012) etika dan moral sejalan,jadi apakah perbedaaan etika dan moral
4. Iffa mutia ( 3002 ) Jika ada limbah pabrik dari perusahaan dan mengakibatkan penyakit,
Apakah tanggung jawab atau aksi nyata perusahaan tersebut
5. Zakiah (2020). Jika perusahaan terlibat pelanggaran hukum, siapakah yang bertanggung jawab
dan caranya menghadapi hal terebut
6. Fadli (1006).Mengenai isu majamen , dimana konflik antar budaya atau individu. Seperti
kasus di Negara china menekankan waktu adalah uang.Bagaimana kalau ada seroang pegawai
islam yang hendak melaksanakan ibadah namun terhalang oleh waktu.Dan di china kalau ada
yang berhenti kerja atau membuang waktunya langung di pecat.
Answer
1. Yang dimaksud manajemen hijau adalah salah satu cara perubahan untuk
mengevaluasi komitmennya untuk bertanggung jawab terhadap lingkungan.
Manajemen ini melakukan pendekatan yang bertujuan untuk menyalurkan aspirasi
rakyat tentang lingkungan terhadap perusahaaan contohnya pendekatan
stakeholder.Sedangkan manajemen biasa ialah manajemen yang lebih mengutamakan
profit perusaahan itu sendiri.//Dijawab:Rahmi Iras Fauziah
2. Pihak yang bertanggung jawab terhadap moral etika dalam perusahaan
adalah manager.Etika atasan  sangat berpengaruh terhadap perilaku
individu bawahanya.Apa yang dilakukan atasan pasti akan dicontoh pula dengan
karyawan. Solusinya ialah bahwa manajer harus memegang teguh kendali terhadap
prilaku nya sendiri.Jika manajer tidak mampu untuk beretika dengan baik, maka
karyawan lah bisa menegur atau mengadukan perbuatan manajer ke atasan yang lebih
memegang kendali. //Dijawab: Septian Cahaya P
3.
a)Moral merupakan kewajiban mutlak yang harus dimiliki oleh manusia sedangkan etika
tidak mutlak tapi lebih baik apabila manusia memilikinya.
b)Sedangkan Etika kurang pas apabila dikatakan untuk seseorang yang melakukan
perbuatan baik karena etika ialah sebuah studi, sedangkan moral lebih tepat, karena moral
lebih mengarah ke sifat manusia.
c)Moral sifatnya normatif-imperatif sementara etika bersifat normatif-sistematis (filosofis)
d)Kebanyakan masyarakat kelas menengah memiliki moral namun jarang memperhatikan
etika. Etika biasanya hanya dipikirkan oleh pemerintah khususnya seperti DPR dan lain-
lain, oleh karena itu mereka membuat peraturan.//Dijawab: Siti Nina Azwalia T

4. ada tanggung jawab dari perusahaan. Karena semua sudah diatur pada PP no 101 thun
2014 tentang pengolahan limbah 3B(bahan berbahaya dan beracun). Perusahaan juga harus
melakukan pendekatan hijau, yaitu pendekatan shakeholder kepada masyarakat. Dijawab:
Muhammmad Idris
5. Dalam Pasal 23 Ayat 1 dan Ayat 3 Perma No. 13/2016 berbunyi:
“(1)Hakim dapat menjatuhkan pidana terhadap korporasi atau pengurus, atau
korporasi dan Pengurus;
(3)Penjatuhan pidana terhadap korporasi dan/atau pengurus sebagaimana
dimaksud ayat 1 tidak menutup kemungkinan penjatuhan pidana terhadap pelaku
lain yang berdasarkan ketentuan undang-undang terbukti terlibat dalam tindak
pidana tersebut.”
Dari ketentuan di atas dapat disimpulkan jika subjek hukum yang dapat
dikenakan pertanggungjawaban pidana adalah:
Korporasi atau Pengurus; atau
Korporasi dan Pengurus
Pihak lain yang terbukti terlibat dalam tindak pidana korporasi.

//Dijawab:Camila Faiza
6. Mungkin ada beberapa perusahaan yang menerapkan sistem seperti itu.Namun yang telah
diberitakan, china membantah isu yang terkait dengan hal tersebut. Tidak mungkin juga
perusahaan harus mengubah budaya yang sudah berakar sejak dulu karena adanya minoritas di
perusahaan tersebut. Hal itu merupakan hal yang tidak mungkin untuk dilakukan. Jika seaindainya
isu itu benar, akankah lebih baik jika kita mencari pekerjaan yang diridhoi Allah.Kita haruslah
mengutamakan ibadah dari pada pekerjaan .Lebih baik hati hati dalam memilih kerja.
//Dijawab: Idris dan septian

Anda mungkin juga menyukai

  • SIM Kelompok 2
    SIM Kelompok 2
    Dokumen34 halaman
    SIM Kelompok 2
    Andreas Hiltater
    Belum ada peringkat
  • Tugas 4
    Tugas 4
    Dokumen5 halaman
    Tugas 4
    Andreas Hiltater
    Belum ada peringkat
  • Tugas 3
    Tugas 3
    Dokumen6 halaman
    Tugas 3
    Andreas Hiltater
    Belum ada peringkat
  • Tugas 1
    Tugas 1
    Dokumen3 halaman
    Tugas 1
    Andreas Hiltater
    Belum ada peringkat