STUDI KASUS

APOTEK KELUARGA 7

HIPERTENSI DAN HIPERLIPIDEMIA

OLEH :
DILLA APRILANANDA, S.FARM (2002047)
DINIA FITRIANI, S.FARM (2002029)
FIRDA FITRI, S.FARM (2002053)

PRESEPTOR :
APT. YOHANDITA SUCI OKTARIANI, S.FARM
 
DOSEN PEMBIMBING :
APT. FINA ARYANI, M.SC
 Definisi Hipertensi

Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik

lebih dari 140 mmHg dan atau tekanan diastolik lebih
dari 90 mmHg. Hipertensi adalah penyakit
kardiovaskuler yang paling banyak di dunia. Satu dari
delapan seluruh kematian disebabkan oleh hipertensi
dan menjadi urutan ketiga penyebab mortalitas di
dunia (Dipiro et al., 2015).
 Klasifikasi Hipertensi

American Society of Hypertension and the International Society of

Hypertension 2013
No.
Klasifikasi Sistolik Diastolik
(mmHg) (mmHg)
1.
Optimal  120  80
2.
Normal 120-129 80-84
3.
Normal tinggi 130-139 84-89
4.
Hipertensi derajat 1 140-159 90-99
5.
Hipertensi derajat 2 160-179 100-109
6.
Hipertensi derajat 3  180 110
7.
Hipertensi sistolik  140  90
terisolasi
Keluhan dan Tanda Hipertensi (Anonim, 2006)

Keluhan-keluhan yang tidak spesifik pada penderita

hipertensi antara lain:
Sakit kepala
Gelisah
Jantung berdebar-debar
Pusing
Penglihatan kabur
Rasa sakit di dada
Mudah lelah, dan lain-lain
 Etiologi Hipertensi :

1. Hipertensi Primer
2. Hipertensi Sekunder
 Komorbid Hipertensi :

1. Stroke dan TIA

2. Chronic Kidney Disease (CKD)
3. Diabetes Melitus
4. Infark Miokard
5. Congestive Heart Failure (CHF)
6. Penyakit Arteri Perifer
7. Coronary Artery Disease (CAD)
8. Atrial Fibrilasi
 Penatalaksanaan Hipertensi :

Terapi Non Farmakologi :

Penurunan berat badan jika kelebihan berat badan.
Melakukan diet makan yang diambil DASH (Dietary
Approaches toStop Hypertension).
Mengurangi asupan natrium hingga lebih kecil sama dengan
2,4 g/hari (6 g/hari NaCl).
Melakukan aktivitas fisik seperti aerobik.
Mengurangi konsumsi alkohol dan
Menghentikan kebiasaan merokok.

Penderita yang didiagnosis hipertensi tahap 1 atau 2 sebaiknya

di tempatkan padaterapi modifikasi gaya hidup dan terapi obat
secara bersamaan.
 Terapi Farmakologi :

Terapi farmakologi pada hipertensi dimulai bila

pada pasien hipertensi derajat 1 yang tidak mengalami
penurunan tekanan darah setelah > 6 bulan menjalani
pola hidup sehat dan pada pasien dengan
hipertensi derajat ≥ 2.
A. Diuretik
1. Golongan Thiazid : hidroklorthiazid (HCT),
bendroflumetiazid, klorotiazid ,dan diuretik lain yang
memilki gugus aryl-sulfonamida (indapamid dan
klortalidon).
2. Diuretik Kuat (Loop Diuretics, Ceiling Diuretics)
Beberapa obat golongan diuretik kuat: furosemid,
torasemid, bumetanid, asam etakrinat.

3. Diuretik Hemat Kalium

Contoh obat diuretik hemat kalium : amiloride,
Triamterene, Eplerenone, Spironolactone.

B. Penghambat Sistem Adrenergik

1. Penghambat Adrenoseptor Beta (β blocker)
Beberapa obat anti hipertensi golongan β blocker:
Kardioselektif: metoprolol, bisoprolol, atenolol, dan
asebutolol. Nonselektif : labetalol, karteolol, dan timolol.
2. Penghambat Adrenoreseptor Alfa (α Bloker)
Beberapa obat anti hipertensi golongan α bloker:
prazosin, terazosin, bunazosin, dan doksazosin.

3. Adrenolitik Sentral
Contoh obat golongan adrenolitik sentral :
Metildopa, klonidin, guanfasin, dan guanabenz.

4. Penghambat Saraf Adrenergik

Contoh obat : Reserpin
C. Vasodilator
Contoh obat : hidralazin dan minoksidil

D. Penghambat Sistem Renin Angiotensin

Contoh obat : Aliskiren

E. Penghambat Angiotensin Converting Enzyme (ACE-Inibitor)

Contoh obat : kaptopril, lisinopril, enalapril, kuinapril, perindopril, ramipril, dan
silazapril.

f. Antagonis Reseptor Angiotensin II (Angiotensin Receptor Blocker, ARB)

Contoh obat : Losartan, Valsartan, Irbesartan, Telmisartan., Candesartan.

G. Antagonis Kalsium
Contoh obat : Nifedipin, verapamil, amlodipin, nikarpidin, dan felopidin.
STUDI KASUS
 Data Subjective :

Nama Pasien : Junini

Usia : 59 tahun 10 bulan
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Jl. Mustafa sari No.09
 Riwayat Pengobatan :

Candesartan 16 mg (0-0-1)
Atorvastatin 20 mg (0-0-1)
Miniaspi 80 mg (1-0-0)
Clopidogrel 75 mg (0-0-1)
Lasix 40 mg (1-0-0)
Alprazolam 1 mg (1-0-1)
Concor 2,5 mg (1-0-0)
 Assessment :
Nama Indikasi Mekanisme Kerja Kontra Efek Ket
Obat Indikasi samping

Candesar Menurunkan Candesartan termasuk ke dalam Tepat

Kehamilan Hiperkalemia,
tan tekanan obat golongan angiotensin receptor oabat
Hiperkalemia (kalium hipotensi
darah blockers (ARB) yang bekerja
(hipertensi) dengan cara menghambat reseptor >5,5
Gagal angiotensin II. Saat angiotensin II
meq/L)
jantung dihambat, pembuluh darah akan
Stenosis arteri renalis
lemas dan melebar sehingga aliran
darah menjadi lebih lancar dan bilatera
tekanan darah turun.  
Nama Indikasi Mekanisme Kontra Efek samping Ket
Obat Kerja Indikasi
Atorvast Menurunkan Menghambat pasien sakit kepala, Tepat obat
atin kolesterol enzim HMG- dengan perubahan uji fungsi
CoA reduktase, penyakit hati hati (hepatitis namun
sehingga yang aktif jarang terjadi),
menghambat dan pada parestesia, dan efek
sintesis kehamilan pada saluran cerna
kolesterol dari (karena itu meliputi nyeri
jalur de novo diperlukan abdomen, flatulens,
kontrasepsi konstipasi, diare,
yang mual dan muntah.
memadai Ruam kulit dan reaksi
selama hipersensitivitas
pengobatan (meliputi angioedema
dan selama 1 dan anafilaksis) telah
bulan dilaporkan namun
setelahnya) jarang terjadi.
dan insomnia, angio
menyusui udema, anoreksia,
(PIONAS) asthenia, neuropati
perifer (PIONAS)
Nama Obat Indikasi Mekanisme Kerja Kontra Indikasi Efek Ket
sampi
ng
Miniaspi Anti Penghambatan sintesis prostaglandin anak di bawah Peptic Tepat
(Acetylsalicyli platelet E2 dan tromboksan A2.Akibat 16 tahun dan ulcer obat
c Acid) penghambatan ini,maka ada tiga aksi yang menyusui
utama dari aspirin, yaitu:(1)anti (sindrom Reye).
inflamasi,karena penurunan sintesis tukak peptik
prostaglandin proinflamasi, yang aktif;
(2)analgesik, karena penurunan hemofilia dan
prostaglandin E2 akan menyebabkan gangguan
penurunan sensitisasi akhiran saraf perdarahan lain
nosiseptif terhadap mediator
proinflamasi,dan (3) antipiretik,
karena penurunan prostaglandin E2
yang bertanggung jawab terhadap
peningkatan set point pengaturan
suhu di hipotalamus (Roy,2007).
Nama Obat Indikasi Mekanisme Kerja Kontra Efek Ket
Indikasi samping
Clopidogrel Dispepsia, Tepat
Anti platelet Selektif menghambat ikatan -Hipersensitif
nyeri perut, obat
( mengurangi kejadian Adenosine Di-Phosphate (ADP) terhadap Clopidogrel.
diare;
aterosklerosis seperti pada reseptor ADP di platelet. - Perdarahan perdarahan

infark miokard, stroke Sehingga menghambat aktivasi patologis aktif seperti

dan kematian vaskular) kompleks glikoprotein GPIIb/IIIa tukak lambung atau

pada pasien dengan yang dimediasi ADP, sehingga perdarahan

aterosklerosis yang menimbulkan penghambatan intrakranial

 
ditandai dengan stroke terhadap agregasi platelet dan

yang belum lama, terjadi pembentukan trombus.

 
infark miokard atau

penyakit arteri lain)

 
Nama Obat Indikasi Mekanisme Kerja Kontra Efek samping Ket
Indikasi
Lasix Diuretik Menghambat Hipersensiti Hiperuresimia, Tepat
(Furosemid) rebsorpsi Na dan Cl fitas hipokalemi, Obat
di tubulus proximal terhadap gangguan
dan distal, serta furosemid pendengaran,h
menghambat ipoelektrolit,
reabsorpsi Na, Cl,K, intoleransi
Ca, Mg, dan air di glukosa
lengkung henle
Nama Indikasi Mekanisme Kerja Kontra Indikasi Efek samping Ket
Obat
Alpra Mengatasi Alprazolam bekerja Mengantuk, Tepat
Hindari penggunaan
zola gangguan di dalam saraf otak kelemahan Obat
Alprazolam pada pasien
m kecemasan untuk otot, ataksia,
dan menghasilkan efek dengan gangguan hati amnesia,
gangguan menenangkan depresi, sakit
berat.
panik dengan kepala,
Insufisiensi pernapasan
meningkatkan insomnia,
aktivitas zat kimia berat (paru-paru tidak reaksi
alami dalam tubuh paradoksikal,
dapat berfungsi dengan
yang disebut asam tremor,
baik).
gamma- hipotensi,
aminobutirat Penggunaan bersamaa gangguan
(GABA) gastrointestina
dengan ketoconazole dan
l, ruam
itraconazole
Nama Indik Mekanisme Kerja Kontra Indikasi Efek Ket
Obat asi samping
Concor Bisoprolol merupakan golongan obat Tepat
anti -Hipersensitif Lemas,
(Bisopr beta-blocker yang bekerja dengan obat
hipertensi terhadap Bisoprolol. bronkospasme,
olol) cara menghambat kerja sistem saraf
golongan simpatis pada jantung dengan - Gagal jantung akut hiperglikemia,
menghambat reseptor beta-adrenergik
Beta- Kardiogenik disfungsi
jantung. Obat penghambat beta-
Blocker - Hipotensi (tekanan seksual
adrenergik seperti Bisoprolol
 
Kardiosele menurunkan kecepatan denyut darah sistolik kurang
jantung dan bermanfaat dalam terapi
ktif dari 100 mmHg)
irama jantung yang cepat secara tidak
- Asma bronkial parah
normal. Bisoprolol juga menurunkan
kekuatan kontraksi dari jantung dan atau penyakit paru
menurunkan tekanan darah. Dengan
obstruktif kronik yang
menurunkan kecepatan denyut
parah
jantung dan kekuatan kontraksi otot,
obat penghambat beta-adrenergik - Asidosis metabolik
akan menurunkan kebutuhan jantung
terhadap oksigen
Terima Kasih