AKUNTANSI PENYUSUTAN AKTIVA TETAP

Penyusutan merupakan penyesuaian nilai sehubungan dengan kapasitas dan manfaat

dari suatu aset.
Untuk menerapkan penyusutan persyaratan yang harus dipenuhi adalah :
1. Identitas aset yang kapasitasnya menurun, misalnya peralatan, mesin, gedung,
bangunan , jalan, irigasi dan jaringan dan sejenisnya.
2. Nilai yang dapat disusutkan. Misalnya nilai perolehan atau nilai wajar aset tetap
3. Masa manfaat dan kapasitas aset tetap. Masa manfaat yang dapat diukur
dengan indikator.
Metode-metode penyusutan :
4. Metode garis lurus (Straight line method)
Penyusutan per periode = Nilai yang dapat disusutkan / masa manfaat
2. Metode saldo menurun ganda
Penyusutan per periode = Nilai yang dapat disusutkan x 100% x2
Masa manfaat
3. Metode Unit Produksi
Penyusutan per periode = Produksi periode berjalan x Tarif Penyusutan
Tarif penyusutan = Nilai yang dapat disusutkan / Perkiraan total out put

Pengelompokkan aset :
Dalam pajak ada kelompok 1, kelompok 2, kelompok 3 , kelompok 4 Bangunan dan
Bukuan bangunan. Metode penyusutan yang dipaki adalah garis lurus dan saldo
menurun.
Langkah-langkah pengelompokkan aset :
1. Dapatkan seluruh daftar aset tetap
2. Identifikasi aset yang dapat disusutkan secara berkelompok
3. Dapatkan catatan nilai awal seluruh aset dalam kelompoknya
4. Susun daftar aset per kelompok dan nilai awalnya

Halaman 219, Ilustrasi pencatatan metode penyusutan :

5. Metode grs lurus
Contoh Nilai peralatan mesin foto kopi Rp 10.000.000, Masa manfaat 5 tahun
dengan metode grs lurus. Bagaimana penyusutannya ?
Penyusutan per tahun = Rp 10.000.000/ 5 = Rp 2.000.000
Bisnis :
Biaya penyusutan ......................Rp 2.000.000
Akumulasi penyusutan .....................Rp 2.000.000
Diinvestasikan pada aset tetap.............Rp 2.000.000
Akumulasi penyusutan...............................Rp 2,000.000

Saldo menururn ganda

Tarif penyusutan = 1/5 x 100% x 2= 40%
Tahun Nilai Buku Persentase Penyusutan Akumulasi
penyusutan per tahun Penyusutan
0 10.000.000 40% 0 0
1 10.000.000 40% 4.000.000 4.000.000
2 6.000.000 40% 2.400.000 6.400.000
3 3.600.000 40% 1.440.000 7.840.000
4 2.160.000 40% 864.000 8.704.000
5 1.296.000 40% 1.296.000 10.000.000

Th 1
Diinvetasikan pada aset tetap ..........Rp 4.000.000
Akumulasi penyusutan aset tetap............Rp 4.000.000
Metode Unit Produksi , dihitung berdasarkan out put kapasitas produksi
Nilai Peralatan Rp 12.000.000
Kapasitas produksi 60.000 lembar
Tarif Penyusutan = Rp 12.000.000/60.000 = Rp 200 per lembar
Tahun Produksi per tahun Tarif Penyusutan Besar penyusutan
Lembar
1 16.000 Rp 200 Rp 3.200.000
2 9.200 200 Rp 1.840.000
3 11.600 200 Rp 2.320.000
4 12.200 200 Rp 2.440.000
5 11.000 200 2.200.000
Total 60.000 Rp 12.000.000

Jurnal :
Diinvestasikan pada aset tetap ...Rp 3.200.000
Akumulasi penyusutan aset tetap...........Rp 3.200.000
Penyajian penyusutan :
Disajikan di Neraca
Aktiva
Aktiva Lancar
Aktiva Tetap
Peralatan dan mesin........Rp 4.000.000.000
Gedung dan Bangunan ...Rp 35.000.000.000
Jalan, Irigasi dan jaringan.Rp 12.758.500.000
Aktiva Tetap Lainnya ........Rp 1.636.000.000
Akumulasi penyusutan......Rp (2.430.000.000)
Nilai Buku Aset......Rp 50.964.500.000
Kontruksi dalam pengerjaan Rp 4.300.000.000
Total Aktiva Tetap ................Rp 55.264.500.000

utang

Equitas
Pengungkapan penyusutan pada catatan atas laporan keuangan(CALK) :
1. Nilai penyusutan, 2. Metode penyusutan yang digunakan, 3. Masa
manfaat/tarif penyusutan yang digunakan , 4. Nilai tercatat bruto dan
akumulasi pada awal dan akhir periode
2. Atau secara lebih rinci yaitu kebijakan akuntansi yang digunakan dan daftar
aset tetap
Daftar Aset Tetap
No. Akun Uraian Ni.Perolehan Akumulasi Penyusutan Nilai Buku
2.2 Peralatan 4.000.000 100.000 3.900.000
Mesin
Penghapusan aset tetap, Untuk Pusat izin menkeu, untuk daerah izin
Kepala Daerah
Untuk Jurnalnya :
Akumulasi penyusutan ......Rp 1.000.000.000
Aset tetap- Peralatan .........Rp 1.000.000.000
Pengungkapan penyusutan pada catatan atas laporan keuangan(CALK) :
1. Nilai penyusutan, 2. Metode penyusutan yang digunakan, 3. Masa
manfaat/tarif penyusutan yang digunakan , 4. Nilai tercatat bruto dan
akumulasi pada awal dan akhir periode
2. Atau secara lebih rinci yaitu kebijakan akuntansi yang digunakan dan daftar
aset tetap
Daftar Aset Tetap
No. Akun Uraian Ni.Perolehan Akumulasi Penyusutan Nilai Buku
2.2 Peralatan 4.000.000 100.000 3.900.000
Mesin
Penghapusan aset tetap, Untuk Pusat izin menkeu, untuk daerah izin
Kepala Daerah
Untuk Jurnalnya :
Akumulasi penyusutan ......Rp 1.000.000.000
Aset tetap- Peralatan .........Rp 1.000.000.000