Anda di halaman 1dari 5

TANGGAP DARURAT DAN EVAKUASI

Prosedur
Penanganan
Keadaan Darurat

Perencanaan Pengendalian
Penanganan
penanganan Peralatan Catatan Terkait
Keadaan Darurat
Keadaan darurat Keadaan Darurat
Prosedur Penanganan Keadaan Darurat

1. Perencanaan Penangan Keadaan darurat

• Departemen K3L melakukan identifikasi terhadap potensi keadaan darurat


• Merencanakan pengendalian dengan metode dokumentasi berupa pengendalian
dengan metode dokumentasi, berupa pembuatan standar keadaan darurat, nomor
telepon penting, struktur organisasi keadaan darurat
• Sosialisi standar keadaan darurat dengan melkukan form evaluasi uji coba

2. Penangan Keadaan Darurat

• Setiap karyawan harus mengetahui keadaan darurat dan melaporkannya kepada tim
penanganan darurat
• Tim penanganan darurat bertanggung jawab dengan keadaan darurat dengan
standar penggunaan APAR dan APAB
• Jika keadaan darurat tidak dapat ditanganik oleh tim maka harus menghubungi pihak
luar untuk melakukan investigasi bersama dalam waktu 2x24 jam
• Lakukan aktivitas dan simpan semua record investigasi dalam catatan

3. Pengendalian Peralatan keadaan darurat

• Departemen K3LL bertanggungjawab dalam peralatan keadaan darurat dengan


melakukan form daftar peralatan dan melakukan inspeksi checklist APAR, kotak P3K,
box alarm, bahan kimia, kebakaran dan gempa bumi
Tanggap Darurat dan evakuasi
No. Tanggap Pengamatan Standar
Darurat &
Evakuasi

1. Fire alarm Tidak terdapat alaram kebakaran Terdapat di semua ruangan /


pabrik
2. Emergency Tidak terdapat lampu emergency Terdapat lampu emergency
lamp di setiap ruangan
3. Jalur Tidak mempunyai tangga darurat karena Tangga darurat dan tangga
evakuasi bangunan pabrik bukan merupakan bangunan umum, pintu-pintu dan jalur
bertingkat evakuasi mudah terlihat
serta tidak ada yang terkunci

4. Rambu- Tidak terdapat rambu-rambu yang menunjuk- Rambu-rambu yang


rambu jalur kan lokasi jalur evakuasi yang bewarna hijau menunjukkan jalur evakuasi
evakuasi yang terletak di beberapa titik yang mudah di- cukup jelas
jangkau
No. Tanggap Pengamatan Standar
Darurat &
Evakuasi
5. APAR (alat Tidak Terdapat APAR di setiap pabrik dan a. Terdapat di setiap lorong dalam
pemadam ruangan keadaan baik dan mudah
api ringan, dijangkau
APAB,Kotak b. Maintenance di laksanakan setiap
P3K, Box bulan dan pengecekan secara
alarm sistem, berkala dilakukan setiap 6 bulan
fom evaluasi) sekali.
c. Setiap APAR harus ditempatkan
di lemari yang tidak dikunci
dengan syarat bagian depan
harus diberikan kaca aman
dengan tebal minimal 2 mm.
d. Setiap Karyawan melaporkan
dan mengetahui keadaan
darurat dan melaporkannya
kepada tim dan tim meminta
bantuan kepada koordinator tim
untuk melakukan investigasi
bersama manajemen bersama
2x24 jam .
e. Terdapat titik kumpul daerah
aman (assembly point )

Anda mungkin juga menyukai