Anda di halaman 1dari 12

ANALISIS PENILAIAN INVESTASI

DISUSUN OLEH :

1. TRINOTO (041810443)

2. TRIO ZULIANTO (041810444)

3. YOGA TRI (041810445)

4. ZUHROHROHTIN FITRIA NUR JANNAH (041810446)


KONSEP DASAR PENILAIAN INVESTASI
• Investasi merupakan penempatan sejumlah dana pada saat ini dengan harapan untuk memperoleh
keuntungan di masa mendatang atau pada dasarnya definisi dari investasi itu sendiri adalah suatu
asset yang digunakan oleh perusahaan untuk pertumbuhan kekayaan melalui distribusi hasil
investasi (seperti bunga, royalty, dividen, dan uang sewa) untuk apresiasi nilai investasi, atau untuk
manfaat lain bagi perusahaan yang berinvestasi seperti manfaat yang diperoleh melalui hubungan
perdagangan (PSAK NO. 13 tahun 1994).
1.     Investasi dalam sekuritas utang (debt securities)
• Debt securities merupakan instrumen investasi yang mewakili hubungan kreditor dengan suatu
perusahaan, seperti Obligasi RI, Obligasi perusahaan, Commercial paper (CP), dan sebagainya.

2.    Investasi dalam saham (equity securities)


• Equity securities merupakan instrumen investasi yang mencerminkan kepemilikan modal dalam
suatu perusahaan, yang berupa saham biasa, saham preferen, atau capital stock lainnya
• ALIRAN KAS
Kas adalah sejumlah uang kas yang keluar dan yang masuk sebagai akibat dari aktivitas perusahaan.
Dengan kata lain adalah aliran kas yang terdiri dari aliran masuk dalam perusahaan dan aliran kas
keluar perusahaan serta berapa saldonya setiap periode.
Arus Kas yang berhubungan dengan suatu proyek dapat di bagi menjadi tiga kelompok, yaitu:

1. Arus Kas Operasional (Operational Cash Flow)


Yaitu, merupakan Aliran Kas Operasional yang meliputi penerimaan dan pengeluaran kas
perusahaan secara riil yang berkaitan dengan kegiatan operasi, Operational Cash In
Flow (OCIF) meliputi penerimaan hasil penjualan tunai, hasil pengumpulan piutang,dan
penerimaan laba perusahaan.

2. Arus  Kas Pendanaan ( Financial Cash Flow )


Yaitu, Aliran Kas Pendanaan meliputi penerimaan dan pengeluaran kas perusahaan yang
berkaitan dengan kegiatan pendanaan. 

3.  Arus Kas Investasi (Investment Cash Flow)


Yaitu, Arus Kas Pendanaan meliputi penerimaan dan pengeluaran kas perusahaan yang
berkaitan dengan kegiatan Investasi.
• METODE PENILAIAN INVESTASI
• Metode Payback Period (PP)

Payback period adalah suatu periode yang diperlukan untuk dapat menutup kembali pengeluaran investasi
dengan menggunakan aliran kas netto (net cash flow)
• Rumus Payback Period :
• n+(a-b)/(c-b) x 1 tahun
n = Tahun terakhir dimana jumlah arus kas masih belum bisa menutup investasi mula-mula
a = Jumlah investasi mula-mula
b = Jumlah kumulatif arus kas pada tahun ke – n
c = Jumlah kumulatif arus kas pada tahun ke n + 1
• Metode Net Present Value (NPV)
Metode ini menghitung selisih antara nilai sekarang investasi dengan nilai-nilai sekarang
penerimaan bersih dimasa yang akan datang. Untuk menghitung nilai sekarang tersebut perlu di
tentukan terlebih bunga yang dianggap relevan.
Rumus npv

NPV = (C1/1+r) + (C2/(1+r)2) + (C3/(1+r)3) + … + (Ct/(1+r)t) – C0


Atau

Dimana :
NPV = Net Present Value (dalam Rupiah)
Ct = Arus Kas per Tahun pada Periode t
C0 = Nilai Investasi awal pada tahun ke 0 (dalam Rupiah)
r = Suku Bunga atau discount Rate (dalam %)
• Internal Rate of Return (IRR)
IRR ialah salah satu metode penilaian investasi dengan cara  menentukan tingkat bunga yang akan
menjadikan jumlah nilai sekarang dari arus kas bersih yang diharapkan akan diterima (PV of future
proceeds) sama dengan jumlah nilai sekarang dari pengeluaran modal (PV if capital outlays).
Rumus IRR:

Keterangan: IRR = Internal Rate of Return


i1 = Tingkat Diskonto yang menghasilkan NPV+
i2 = Tingkat Diskonto yang menghasilkan NPV-
NPV1=Net Present Value bernilai positif
NPV2= Net Present Value bernilai negatif
• Average Rate of Return (ARR)
Model ini adalah menghitung rata-rata laba bersih (earning after tax) dari suatu proyek dibagi nilai tunai
investasi
Rumus ARR

• Profitability Index (PI)


Model ini adalah menghitung nilai tunai arus kas masuk bersih dibagi nilai tunai investasi. Jika nilainya
lebih besar dari 1, maka proyek investasi tersebut dianggap layak, dan sebaliknya.
Rumus PROFITABILITY INDEX (PI):
                                                Nilai Aliran Kas Masuk
PROFITABILITY INDEX ( PI ) = ---------------------------
                                                    Nilai Investasi
• PERTIMBANGAN RESIKO INVESTASI
Pertimbangan unsur resiko dalam penilaian Investasi ini menjelaskan bagaimana kalau
kita masukkan faktor ketidakpastian dalam penilaian usulan investasi. Pada prinsipnya
para investor selalu akan memilih investasi yang memberikan resiko terendah dengan
keuntungan yang sama, atau keuntungan terbesar dengan resiko kecil. Pada prinsipnya
para investor selalu akan memilih investasi yang memberikan resiko terendah dengan
keuntungan yang sama, atau keuntungan terbesar dengan resiko kecil. Berdasarkan
prinsip tersebut maka suatu usulan investasi yang lebih besar harus memberikan
keuntungan yang lebih besar pula agar investor mau mengambilnya.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai