Anda di halaman 1dari 51

Pengutipan dan

Plagiarisme
Tata Tulis Karya
Ilmiah
Kelompok 8
Lutfia Putri (181134013)
Reihanditto Pratama (181134024)
Sania Afifah J. (181134029)

Tata Tulis Karya


Ilmiah
Daftar Isi
Sejarah dan Definisi
Plagiarisme Sanksi Plagiarisme
Ruang Lingkup Plagiarisme Pedoman Pengutipan
Jenis-Jenis Plagiarisme Pedoman Penulisan Daftar
Mengapa Terjadi Plagiarisme? Pustaka
01
Sejarah dan Definisi
Plagiarisme
Sejarah Plagiarisme
Istilah plagiarism diturunkan dari bahasa latin plagiarius yang artinya merampas atau menjarah. Definisi plagiarisme pada awalnya adalah
menculik atau mencuri kata-kata yang disusun/dibuat oleh orang lain, yang diidentikan dengan menculik anak-anak dari orang tuanya
(Sutherland-Smith, 2008)

Dalam praktiknya, plagiarisme identik dengan mencuri hasil karya orang lain baik dalam bentuk kata-kata atau ide. Perkembangan
plagiarisme makin meningkat sejak ditemukannya mesin cetak oleh Gutenberg pada tahun 1450. Sebelum ditemukannya mesin cetak, ada
sebuah Lembaga yang mengawasi karya tulis dan informasi yang dihasilkan masyarakat. Namun dengan ditemukannya mesin cetak, karya
tulis dapat diproduksi secara massal tanpa melalui pengawasan.

Upaya menentang plagiarisme timbul karena adanya konsep “possessive individualism. Konsep ini menyatakan bahwa setiap individu
memiliki hak untuk melindungi kepemilikannya dan melindungi produk yang dihasilkan oleh karyawannya. Lambat laun hak tersebuh
meliputi juga hasil pemikiran dan karya intelektual seseorang. (Sutherland-Smith, 2008)
Definisi
Plagiarisme
Menurut Peraturan Menteri Pendidikan RI Nomor Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI),
17 Tahun 2010, Plagiat adalah perbuatan sengaja arti kata plagiarisme adalah penjiplakan yang
atau tidak sengaja dalam memperoleh atau mencoba melanggar hak cipta.
memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya
ilmiah, dengan mengutip sebagian atau seluruh
karya dan atau karya ilmiah pihak lain yang diakui
sebagai karya ilmiahnya, tanpa menyertakan sumber
secara tepat dan memadai.
02
Ruang Lingkup
Plagiarisme
● Mengutip kata-kata atau kalimat orang lain tanpa
menggunakan tanda kutip dan tanpa menyebutkan identitas
sumbernya.

● Menggunakan gagasan, pandangan atau teori orang lain tanpa

Ruang ●
menyebutkan identitas sumbernya.

Menggunakan fakta (data, informasi) milik orang lain tanpa

Lingkup
menyebutkan identitas sumbernya.

● Mengakui tulisan orang lain sebagai tulisan sendiri.

Plagiarisme ● Melakukan paraphrase (mengubah kalimat orang lain ke


dalam susunan kalimat sendiri tanpa mengubah idenya) tanpa
menyebutkan identitas sumbernya.

● Menyerahkan suatu karya ilmiah yang dihasilkan dan/atau


telah dipublikasikan oleh pihak lain seolah-olah sebagai karya
sendiri.
03
Jenis-Jenis
Plagiarisme
Berdasarkan Berdasarkan enis
Jenis-J me
Aspek yang Kesengajaan Plagia
ris

Dicuri
 Plagiat Ide (Plagiarism of Idea)  Plagiat Sengaja

 Plagiat Kata Demi Kata (Word for Word  Plagiat Tidak Sengaja
Plagiarism)

 Plagiatn Sumber (Plagiarism of Source)

 Plagiat Kepengarangan (Plagiarism of


Authorship)
Berdasarkan Berdasarkan enis
Jenis-J me
Proporsi yang Pola Plagia
ri s

Dibajak
 Plagiat Ringan  Plagiarisme Total

 Plagiat Sedang  Plagiarisme Parsial

 Plagiat Total  Auto-plagiasi (Self Plagiarism)

 Plagiarisme Antar Bahasa


Berdasarkan enis
Jenis-J me
Penyajian Plagia
ri s

 Plagiarisme Verbatin

 Plagiarisme Kain Perca

 Plagiarisme Para-frasa

 Plagiarisme Kata Kunci atau Frasa Kunci


04
Mengapa
Plagiarisme
Terjadi?
Process
Rendahnya minat baca dan minat Kurangnya perhatian dari guru ataupun
melakukan analisis terhadap sumber dosen terhadap persoalan plagiarisme
referensi

1 2 Step 3 Step 4

Terbatasnya waktu Kurangnya pemahaman tentang kapan


dan bagaimana harus melakukan
pengutipan
05
Sanksi
Plagiarisme
Undang-undang No. 20
Tahun 2003 pasal 70
Lulusan yang karya ilmiah yang digunakannya untuk mendapatkan
gelar akademik, profesi, atau vokasi sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 25 Ayat (2) terbukti merupakan jiplakan dipidana dengan pidana
penjara paling lama dua tahun dan/atau pidana denda paling banyak
Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah).
Peraturan Menteri Nomor 17 Tahun 2010 telah mengatur sanksi bagi
mahasiswa yang melakukan Tindakan plagiat. Jika terbukti melakukan plagiasi
maka seorang mahasiswa akan memperoleh sanksi sebagai berikut:

1. Teguran
2. Peringatan tertulis
3. Penundaan pemberian sebagian hak mahasiswa
4. Pembatalan nilai
5. Pemberhentian dengan hormat dari status sebagai mahasiswa
6. Pemberhentian tidak dengna hormat dari status sebagai mahasiswa
7. Pembatalan ijazah apabila telah lulus dari proses pendidikan
Menghindari
dan
Mencegah 1. Pengutipan
Tindakan 2. Sertakan sitasi
Plagiarisme 3. Catat berbagai sumber daftar
Pustaka sejak awal
4. Lakukan paraphrase
5. Lakukan interpretasi
6. Gunakan aplikasi
antiplagiarisme
06
KUTIPAN
Kutipan merupakan pinjaman satu kalimat atau lebih untuk bahan atau materi
yang digunakan sebagai rujukan dalam karya tulis ilmiah.

Kutipan harus dibuat untuk:


1. Memberikan penghargaan kepada hasil karya orang lain
2. Menunjukkan kepada pembaca bahan/materi yang digunakan sebagai
dasar analisis narasi atau kesimpulan
3. Memberikan pedoman kepada pembaca dalam memperdalam materi yang
digunakan penulis
07
Pedoman
Pengutipan
Penuliasan kutipan untuk:
 Buku yang ditulis oleh satu orang penulis
 Buku referensi dalam bentuk cetakan yang diketahui penulisnya
 Buku daring (online)
 Buku referensi berbentuk daring (online)
 Buku yang terdiri dari beberapa edisi
 karya tulis yang hanya satu volume dan merupakan bagian dari
karya tulis dengan banyak volume
 Karya tulis berupa “bagian Bab” dari buku suntingan.
 Artikel Jurnal, Skripsi, Tesis, Disertasi,
 Poster Ilmiah yang tidak dipublikasikan
 Ensiklopedia yang diketahui penulisnya
 Wawancara dari surat kabar
 Halaman situs yang diketahui penulisnya
 kutipan sumber pustaka berbentuk abstrak
Contoh

Studi lainnya pernah dilakukan yaitu kajian


antrian resep di salah satu apotik swasta di Jakarta
Kutipan dibuat dengan menulis yang menghasilkan optimalisasi pelayanan resep
nama akhir penulis diikuti dengan dengan tiga pos pelayanan pada shift pagi dan dua
tahun penerbitan di dalam tanda pos pada shift malam, pada hari pada hari kerja
kurung. (Heryana, 1998).
 
Beberapa buku yang Buku suntingan dan
ditulis oleh satu orang buku yang ditulis oleh
penulis beberapa penulis
Contoh
Contoh ............................. (Schweder, Minow & Markus, 2002)
............................. (Katznelson & Sheffer, 2002)
................................... (Elster, 1989a, 1989b,
1989c). ............................. (Reiter & Stam, 2002), untuk kutipan pertama dan
dilanjutkan dengan format ............................. (Reiter dkk,
.................................... (Elster, 1989a, 1989b, 2002) , untuk kutipan selanjutnya.
1989c; Elster & Moene, 1989).
............................. (Heederik, Boleij, Kromhout dkk, 1991), untuk
kutipan pertama dan selanjutnya
Buku yang tidak Karya tulis yagn terdiri
diketahui penulisnya, dari lebih dari satu
baik buku satu edisi atau volume
beberapa edisi Contoh
Contoh
............................. (Planze, 1963-1990)
............................. (Kementerian Kesehatan RI
[Kemenkes RI], 2002), untuk kutipan ............................. (Smith, 1776/1976)
pertama dan dilanjutkan dengan format Karya tulis asli buku ini dicetak awalnya tahun
lembaga yang disingkat 1776 kemudian dicetak ulang pada tahun
seperti ............................. (Kemenkes RI, 1976.
2002) , untuk kutipan selanjutnya.
Karya tulis hasil Artikel surat kabar atau
terjemahan majalah yang tidak
diketahui penulisnya
Contoh
Contoh
..................... (Penyakit Hiv-Aids, 2003)
............................. (Weber, 1904-1905/1958) ..................... (Pelayanan Puskesmas Kebun Jeruk,
Karya tulis asli buku ini dicetak awalnya tahun 2008)
1904-1905 kemudian diterjemahkan pada
tahun 1958.
Artikel surat kabar atau majalah
yang diketahui penulisnya serta
Abstrak
artikel surat kabar atau majalah
bersifat daring (online)
Contoh
Contoh
...................................... (Albin, 2003/2005).
..................... (Hidayat, 2003) atau Abstrak di atas ditulis pada tahun 2005 dan
dikutip dari sumber primer yang ditulis
..................... (Hidayat, 20 Juli 2003)
tahun 2003.
Ensiklopedia yang tidak Ensiklopedia berbentuk
diketahui penulisnya daring (online)

Contoh
Contoh
............................... (Balkans, 2003)
.............................. (Balkans: History, 1987)
Kutipan di atas diambil dari
Kutipan di atas diambil dari ensiklopedia
ensklopedia daring tahun 2003
terbitan tahun 1987 tanpa penulis dengan
topik “Balkans: History” dengan topik yang diambil adalah
“Balkans”
Wawancara pribadi Dokumen resmi
pemerintah

Contoh
Contoh
............................. (Kemenkes RI,
............................... (E.O Wilson, wawancara
pribadi, 1 Februari 2003) 2004)
Kutipan di atas diambil dari wawancara pribadi
penulis dengan E.O Wilson pada 1 Februari
2003
Halaman dari
situs/laman yang tidak
diketahui penulisnya

Contoh
....................... (Zika: epidemiologi
dan penanggulangannya, 2010)
08
Pedoman
Penulisan
Daftar Pustaka
Buku Contoh
Hirata, Andrea. (2006). Sang Pemimpi.
Yogyakarta: Bentang

Daftar pustaka disusun dengan format : Nama


penulis. (tahun terbit). Judul dengan huruf miring.
Kota diterbitkan buku: nama penerbit. Penulisan ini dapat berubah
apabila terdapat kondisi-kondisi
sebagai berikut (pada slide
selanjutnya):
Buku yang Ditulis oleh Contoh
Beberapa Penulis
Reiter, D., & Stam, A. C. (2002). Democracies at
war. Princeton, NJ: Princeton University Press
Jika ditulis oleh dua sampai lima penulis, pada
seluruh penulis ditulis pada daftar pustaka, Reiter, D. dkk (2002). Democracies at war.
sehingga formatnya adalah: Princeton, NJ: Princeton University Press

Nama penulis 1, penulis 2, & penulis terakhir.


(tahun terbit). Judul dengan huruf miring. Kota
diterbitkan buku: nama penerbit.

Apabila lebih dari lima penulis, maka penulis


kedua diganti menjadi “et al.” atau “dkk”.

Catatan : tanda “&” selalu ditulis sebelum nama


terakhir.
Buku yang Terdiri dari Contoh
Beberapa Edisi
Strunk, W., Jr., & White, E. B. (2002). The
Elements of Style (edisi 4). New York: Longman
Penulisan daftar pustaka untuk buku yang
terdiri dari lebih dari satu edisi harus disebutkan
nomor edisinya dan ditulis dengan tanda kurung,
sehingga formatnya menjadi:

Nama penulis. (tahun terbit). Judul dengan huruf


miring (edisi ke ?). Kota diterbitkan buku: nama
penerbit.
Buku yang Tidak Contoh
Diketahui Penulisnya,
National Partnership for Immunization Reference
Baik Buku Satu Edisi Guide (2nd ed.). (2003). Alexandria, VA: National
atau Beberapa Edisi Partnership for Immunization.

Pada jenis buku ini, penulisan daftar pustaka


diawali dengan judul buku (tanpa penulis),
sedangkan tahun penerbitan ditulis setelah
judul buku dan edisi. Sehingga formatnya
adalah sebagai berikut:

Judul dengan huruf miring (edisi ke?). (tahun


terbit). Kota diterbitkan buku : nama
penerbit.
Buku Suntingan Contoh
Shweder, R. A., Minow, M., & Markus, H. (Eds.).
(2002). Enganging Cultural Differences: The
Daftar pustaka berbentuk buku yang merupakan Multicultural Challenge in Liberal Democracies.
suntingan dari karya lain ditulis dengan New York: Russell Sage Foundation Press.
menuliskan “(Ed.)” setelah nama penulis dan
sebelum tahun terbit, sehingga format
penulisannya adalah:

Nama editor (ed.). (tahun terbit). Judul dengan


huruf miring. Kota diterbitkan buku : nama
penerbit.
Buku Daring (Online) Contoh
Yang dimaksud buku online di sini adalah buku Penerbitdeepublish.com. (2019, 24 September).
digital yang “hanya” dapat dibaca secara online Cara Melejitkan Kemampuan Teknik Menulid
melalui internet dan tidak dapat diunduh dalam Sekejap!. Diakses pada 25 September 2019,
(download). Dengan demikian berbeda dengan dari https://penerbitdeepublish.com/teknik-
buku yang dapat diunduh yang penulisan daftar menulis-a-2/
pustakanya mengikuti buku cetak pada
umumnya. Adapun format penulisannya adalah:

Nama penulis. (tahun terbit). Judul dengan huruf


miring. Keterangan sumber buku. Kode buku.
Diakses tanggal, dari alamat website.
Karya Tulis Lainnya Contoh
Formatnya adalah sebagai berikut: Pflanze, O. (1963-1990). Bismarck and the
Development of Germany (Vol. 1-3). Princeton, NJ:
Nama penulis. (tahun terbit awal – tahun terbit Princeton University Press.
akhir). Judul dengan huruf miring (Vol. awal –
akhir). Kota diterbitkan buku: nama penerbit.

Catatan : karya tulis di atas merupakan buku yang


terdiri dari volume satu sampai tiga dan diterbitkan
awal pada tahun 1963 dan diterbitkan akhir pada
tahun 1990.
Karya Tulis yang Contoh
Merupakan Cetakan
Smith, A. (1976). An Inquiry into the Nature and
Ulang dari Edisi Awal Cause of the Wealth of Nations. E. Cannan (Ed.).
Chicago: University of Chicago Press. (Original
Apabila karya tulis tersebut merupakan cetakan work published 1776).
ulang dari edisi awal, maka penulisan daftar
Pustaka adalah sebagai berikut:

Nama penulis. (tahun terbit ulang). Judul buku


asli. Nama editor (Ed.). Kota diterbitkan buku:
nama penerbit (keterangan tahun terbit awal).
Karya Tulis Hasil Contoh
Terjemahan
Doe, John. (2006). Sistem Informasi dan
Penulisan daftar pustaka dilakukan dengan Komunikasi. (M. Harianto, Penerjemah). Jakarta:
mencantumkan nama penerjemah dan Gramedia.
keterangan tahun awal buku asli diterbitkan.
Formatnya adalah:

Nama penulis. (tahun terbit ulang). Judul buku


setelah diterjemahkan. Nama penerjemah
(Penerjemah). Kota diterbitkan buku: nama
penerbit (keterangan tahun terbit awal).
Karya Tulis Berupa Contoh
“bagian bab” dari Buku
Keohane, R. (1983). The demand for International
Suntingan Regimes. Dalam S. Krasner (Ed.), International
Penulisan daftar pustaka dilakukan dengan Regimes (hal. 56-67). Ithaca, NY: Cornell
mencantumkan terlebih dahulu judul sub bab yang University Press.
dikutip, kemudian judul buku, nama editor, dan
halaman sub bab buku secara keseluruhan. Format
penulisan daftar pustaka adalah:

Nama penulis sub bab buku. (tahun terbit). Judul sub


bab. Dalam nama penyunting buku (Ed.). Judul
buku. Kota diterbitkan buku: nama penerbit
(keterangan tahun terbit awal).
Artikel Jurnal Contoh
Penulisan daftar pustaka untuk artikel jurnal harus
Lipson, C. (1991). Why are Some International
mencantumkan nama publikasinya yang ditulis
dengan huruf miring. Sementara itu judul artikel
Agreements Informal? International Organization,
tidak perlu memakai huruf miring. Volume publikasi 45, 495-538.
dan halaman yang menunjukkan judul artikel juga
harus dicantumkan. Pada beberapa bibliografi juga
dicantumkan nomor issue dari publikasi. Format
penulisan daftar pustkanya sebagai berikut:

Nama penulis. (tahun terbit jurnal). Judul artikel.


Nama jurnal, volume, halaman artikel.
Artikel Jrurnal yang Contoh
Ditulis oleh Lebih dari
Koremenos, B., Lipson C., & Snidal, D. (2001).
Satu Penulis The Rational Design of International Institutions.
Jika penulis berjumlah dua hingga enam orang, International Organization, 55, 761-799.
maka nama penulis ditulis semua. Jika lebih, dapat
diganti menjadi “et-a”l.” atau “dk”k.” Sehingga Hansen, S. S., Munk-Jorgensen, R, Guldbaek, B.
format penulisan daftar pustakanya adalah: Solgard, T., Lauszuz, K. S., Albrechsten, N., dkk.
(2002). Psychoactive Subtance Use Diagnoses
Nama penulis 1...penulis 6. (tahun terbit jurnal). Among Psychiatric In-Patients. Acta Psychiatrica
Judul artikel, Nama jurnal, volume, halaman artikel. Scandinavica, 102,432-438.
Artikel Jurnal Contoh
Berbentuk Daring
Conway, P. (2003). Truth and Reconciliation: The
(Online)
Jurnal online adalah bentuk publikasi penelitian yang Road Not Taken in Namibia. Online Journal of
hanya dipublikasikan secara daring atau tidak Peace and Conflict Resolution, 5(1). Diakses pada
dicetak. Biasanya nama jurnal diawali dengan kata
26 Desember 2003, dari
“online”. Penulisan daftar pustaka untuk jenis jurnal
http://www.trinstitue.org/ojpcr/5Iconway.htm
online tidak wajib membubuhkan halaman, namun
penulis harus menuliskan alamat website dari jurnal
online tersebut serta ditambahkan tanggal akses
jurnal tersebut.
Skripsi, Tesis, Disertasi, Contoh
Paper, atau Poster
Tsygankov, A. (Februari, 2004). Russia’s identity
Ilmiah yang Tidak and foreign policy choices. Paper dipresentasikan
Dipublikasikan pada The Program on International Politics,
Economics, and Security, Universitas Chicago.
Beberapa karya ilmiah tidak dipublikasikan kepada
masyarakat melainkan disimpan sebagai bahan pustaka
baik di perguruan tinggi atau lembaga lainnya, seperti
skripsi, tesis, disertasi, paper konferensi dan poster
ilmiah. Penulisan daftar pustaka menggunakan format
sebagai berikut:

Nama penulis. (bulamn/tahun terbit). Judul tulisan.


Poster/paper/skripsi/tesis/disertasi tidak dipublikan.
Nama lembaga/universitas.
Abstrak Contoh
● Abstrak yang berasal dari sumber primer • Abstrak yang berasal dari sumber primer
(sumber asli)
Kremer, M., & Zwane , A. P. (2005). Encouraging
Private Sector Research for Tropical Agriculture
Penulisan daftar pustaka untuk abstrak dari sumber [Abstrak]. World Development, 33, 87.
asli pada prinsipnya mengikuti artikel jurnal, hanya
saja ditambahkan tulisan “[abstrak]” setelah judul • Abstrak yang berasal dari sumber sekunder
abstrak. Albin, C. (2003). Negotiating International
Cooperation: Global Public Goods and Fairness.
● Abstrak yang berasal dari sumber sekunder Review of International Studies, 29, 365-85. Abstrak
(sumber asli) diperoleh dari Peace Research Abstracts Journal, 42,
2005, 6, No. Abstrak 236625.
Abstrak dari sumber sekunder adalah artikel yang
diterbitkan dalam buku referensi kumpulan abstrak
penelitian.
Ensiklopedia Contoh
● Berbentuk hardcopy (cetakan) • Jika berbentuk hardcopy (cetakan)
Graham, G. (2002). Behaviorism. Dalam Standford
● Berbentuk online Encyclopedia of Philosophy (eidsi 15, Vol. 14, hal. 570-
588). Chicago: Standford Encyclopedia of Philosophy

• Jika berbentuk online


Graham, G. (2003). Behaviorism. Dalam Standford
Encyclopedia of Philosophy [online]. Diakses 5 Januari
2004, dari
http://plato.standford.edu/entries/behaviorism/
Wawancar Contoh
Arroyo, Gloria Macapagal. (2003). A Time for Prayer.
Wawancara dengan Michael Schuman. Pada, 28 Juli

a
2003. Diakses pada 13 Januari 2004, dari
http://www.time.com/time/nation/article/0,8599,471205
,00.html

Catatan : daftar pustaka di atas dikutip dari hasil


wawancara dengan Gloria Macapagal Aroyo pada
tahun 2003 dengan judul artikel “A Time for Prayer”.
Wawancara dilakukan oleh Michael Scumann dari
majalah Time pada tanggal 28 Juli 2003. Penulis
mengakses sumber Pustaka pada 13 Januari 2004
dari website majalah Time.
Dokumen Resmi Contoh
Pemerintah • Laporan survey/sensus
U.S. Census Bureau. (2006). Statistical Abstract of the U.S.
● Laporan survey/sensus Washington, DC: U.S. Census Bureau.

● Laporan investigasi pemerintah • Laporan investigasi pemerintah


Federal Bureau of Investigation. (2001). Investigation of Charles
● Laporan resmi program/kegiatan pemerintah “Lucky” Luciano. Part 1A. Diakses pada 2 Januari 2004, dari
http:// foia.fbi.gov/luciano/luciano1a.pdf
secara online
• Laporan resmi program/kegiatan pemerintah secara online
U.S. Department of Commerce. (2002). A nation online: How
Americans are Expanding Their Use of the Internet. Diakses pada
30 Desember 2003 dari
http://www.ntia.doc.gov/ntiahome/dn/anationonline2.pdf
Website Contoh
● Website
• Website
● Digital History Web Site. (2004). S, Mintz (Ed.).
Webpage
Diakses pada 10 Januari 2004, dari
http://www.digitalhistory.uh.edu/index.cfm?

• Webpage
Lipson, C. (2004). Advice on Getting a Great
Recommendation. Diakses pada 1 Februari
2004, dari
http://www.charleslipson.com/courses/Getting-a-
good-recommendation.htm
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai