Blok Silinder

• Buatlah kelas menjadi kelompok-kelompok

kecil untuk menemukan jawaban pertanyaan
yang saya sampaikan dibawah ini.
• Masing masing kelompok menjawab
pertanyaan sesuai dengan yang tugaskan
oleh ketua kelas
• Jawaban diposting dalam WA grup
kemudian didiskusikan oleh seluruh kelas
selama kelas berlangsung
1. Buatlah penjelasan tentang kepala silinder (dimulai dari
fungsinya, jenisnya, bahannya, dsb)
2. Buatlah penjelasan apa saja yang harus diperiksa pada
kepala silinder beserta alasannya dan cara
memeriksanya
3. Apabila diameter silinder standard melebihi ukuran
maksimum yang diijinkan, maka semua silinder perlu di
“over size” . Bagaimana cara menentukan ukuran
oversize tersebut. Berikan contoh hasil pengukuran dan
standarnya kemudian cara penentuan ukuran
oversizenya
4. Buatlah penjelasan tentang hal-hal yang menyebabkan
blok silinder aus dan bagaimana proses keausan
tersebut terjadi
5. Jika diketahui data-data sbb., hitunglah berapa liter
displacemen mesinnya. (Untuk menjawab
pertanyaan ini saudara harus menemukan
406 jt

rumusnya terlebih dahulu)

DOHC Commonrail Turbocharged and Intercooled, 4

Type
Displacement (liter)
Bore x Stroke(mm x mm)
Max. Output( PS/rpm )
Max Torque( kgm/rpm )
Fuel System
Fuel Type
Fuel Tank Capacity( litre)
Cylinder In-line (4D56)
91.1 x 95.0
136/3500 (100 kW)
32/2000 (314 Nm)
Commonrail (Low Pressure) Direct Injection
Diesel
70
6. Apakah pengaruh volume kompresi terhadap daya
yang dihasilkan dan apabila diketahui data motor
seperti berikut ini berapakah volume kompresinya
• Tipe mesin 4 Langkah SOHC
• Sistem pendinginan: Pendinginan udara
• Diameter x langkah: 52.4 x 57.9 mm
• Volume langkah: 124,8 cc
• Perbandingan kompresi 9,0 : 1
• Daya maksimum 9,3 PS / 7.500 rpm (STD)
9,3 PS / 7.500 rpm (CW)
• Torsi maksimum 1,03 kgf.m / 4000 rpm (STD)
1,03 kgf.m / 4000 rpm (CW)