Anda di halaman 1dari 4

Kelompok 1

1. Dimas Maulana Gagat R (18504241001)


2. Tubagus Mutasindra (18504241002)
3. Dyah Ajeng sekar Lestari (18504241003)
4. Nurhadi Siswanto (18504241038)
5. Nur Mufattih Al-Haqqey (18504241039)
6. Herda Sandi Prayitno (18504241040)

Soal :
A. Buatlah penjelasan tentang blok silinder (dimulai dari funsinya, jenisnya, bahannya, dan
lain sebagainya).....?
Jawaban :
A. PENGERTIAN BLOK SILINDER
Blok silinder ialah struktur terpadu yang terdiri
dari silinder dari motor bakar torak dan beberapa
atau semua yang terkait struktur sekitarnya
“bagian pendingin, bagian bukaan masuk dan
keluar bagian, sambungan dan crankcase”. Dan
bisa disederhanakan, blok silinder ialah base part
atau komponen inti mesin yang digunakan untuk
menopang semua bagian-bagian utama mesin
seperti piston, kepala silinder, oil pan dan poros
engkol. Meski namanya blok silinder “ada kata silinder” bentuk blok silinder ini tidaklah
melingkar seperti silinder. Hal ini dikarenakan fungsi utama yang sebagai penopang,
desain blok silinder akan disesuaikan dengan peletakan semua komponen tersebut.
Sehingga kalau kalian lihat blok silinder pada mobil, maka bentuknya cenderung kotak
tapi ada berbagai detail dan sudut. Blok silinder terbuat dari baja tuang, yang artinya
logam seperti baja dan campuran logam lain akan dilebur pada suhu yang sangat cair.

B. FUNGSI DARI BLOK SILINDER DIANTARANYA :


 sebagai dudukan silinder linner (tabung silinder)
 sebagai kedudukan kepala silinder.
 sebagai kedudukan dari poros engkol atau sebagai rumah mekanisme engkol.
 pada tipe OHV merupakan sebagai rumah dari poros nok.
 sebagai tempat kedudukan fly wheel.
 merupakan tempat water jacket yang berfungsi sebagai pendingin mesin.
 Sebagai dudukan mounting engine ke body kendaraan.
 Sebagai tempat kedudukan dari komponen-komponen mesin seperti distributor, motor
starter, kalter dan lain-lain
C. BAGIAN-BAGIAN BLOK SILINDER DAN FUNGSINYA
 inner silinder, ini merupakan komponen berbentuk tabung yang dimasukan ke
dalam blok silinder. Fungsinya sebagai lintasan pergerakan piston.
 Engine compartements holder, adalah berbagai tempat untuk meletakan
komponen mesin. Ini bisa dilihat dari lekukan disisi-sisi blok silinder dan adanya
lubang baut.
 Water jacket, merupakan selubung air yang terdapat pada sela-sela blok silinder.
Selubung air ini akan dihubungkan ke pompa air yang juga diletakan pada blok
silinder.
 Oil feed, merupakan saluran oli yang ada di dalam blok silinder. Fungsi saluran
oli ini adalah sebagai tempat sirkulasi oli mesin dari oil pan ke kepala silinder
begitu pula sebaliknya.
 Gasket, gasket adalah pelapis antara blok silinder dengan kepala silinder. Gasket
ini fungsi utamanya untuk mencegah bocor kompresi.
 Crankshaft seal, seal berfungsi untuk mencegah kebocoram oli mesin. Khususnya
kebocoran melalui poros engkol. Ada dua buah crankshaft seal, yang masing-
masing diletakan dibagian depan dan belakang.
D. JENIS-JENIS BLOK SILINDER
1. Mono cylinder
Mono cylinder adalah desain blok silinder dengan
hanya satu tabung silinder. Jenis ini memiliki desain
paling sederhana dan paling kecil, umumnya mono
cylinder dipakai pada mesin sepeda motor untuk
memperkecil ukuran total mesin.

2. In-line cylinder

Inline cylinder adalah desain blok silinder


dengan lebih dari satu tabung silinder yang
diletakan secara segaris/in-line. Karena
silindernya didesain segari, maka mesin ini
akan berbentuk agak memanjang. Meski
demikian, secara umum mesin inline masih
memiliki bentuk yang relatif kecil. Tipe in-line
cylinder, banyak diaplikasikan pada hampir
semua mobil penumpang. Umumnya mobil menggunakan konfigurasi in-line 4
cylinder, artinya terdapat 4 buah tabung silinder yang diletakan secara segaris.

3. V cylinder
V cylinder merupakan
konfigurasi mesin dengan
banyak silinder yang diletakan
secara beriringan dan
membentuk huruf V. secara
sederhana, tabung silinder akan
diletakan secara beriringan tapi
tetap menggunakan satu poros
engkol, sehingga bagian bawah
masing-masing silinder akan saling berdekatan agar mengarah pada poros engkol
yang sama. Umumnya, mesin dengan V cylinder ini dipakai pada mobil-mobil
sport dengan kapasitas mesin diatas 3.000 cc. mesin dengan kapasitas diatas 3.000
cc, biasanya didesain dengan 6 hingga 12 cylinder. Kalau konfigurasinya in-line
tentu akan sangat panjang, sehingga misal untuk 6 cylinder maka akan dibuat 3 –
3, artinya tiga in-line berada disebelah kiri dan 3 in-line berada di sebelah kanan
jadi untuk jumlah sindernya 6.
4. Boxer
Boxer adalah desain blok silinder yang saling berlawanan. Artinya misal untuk
mesin 6 cylinder, maka masing-masing 3 silinder akan diletakan secara
berlawanan dengan satu sumbu. Kelebihan mesin ini, memiliki bentuk yang tidak
terlalu tinggi, sehingga pas apabila akan memiliki ruang mesin yang terbilang
rendah

E. BAHAN YANG DIGUNAKAAN UNTUK MEMBUAT BLOK SILINDER


bahan yang digunakan untuk pembuatan blok mesin yaitu baja campuran
besi dan alumunium yang telah menjadi bahan istimewa yang dipakai untuk
memproduksi blok mesin diesel dan konvensional yang bertenaga bensin. Tetapi
dengan lebih menekankan pada peningkatan efisiensi yang melalui pengurangan
berat, pengusaha saat ini mulai mencari bahan campuran alternative yang memiliki
keringanan dari pada baja campuran besi dan alumunium.

Anda mungkin juga menyukai