Kelas : XI Model 2
No. Absen : 16
2. Blok Silinder
Fungsi blok silinder bermacam-macam, komponen ini berfungsi sebagai
tempat piston melakukan pergerakan. Selain itu blok silinder juga berfungsi sebagai
penopang seluruh bagian mesin.
3. Piston
Piston adalah komponen utama dalam motor pembakaran dalam, karena fungsinya
sebagai pengatur volume ruang bakar. Piston berbentuk tabung yang bergerak naik turun
didalam silinder. Gerakan naik turun piston mempengaruhi volume didalam ruang bakar,
sehingga terjadi proses pembakaran pada mesin. Untuk memaksimalkan tekanan kompresi,
maka terdapat tiga buah ring antara lain ;
1. Ring Kompressi = pada sebuah piston terdapat dua ring kompresi yang akan
merapatkan gap antara piston dengan linner.
2. Ring oli = ring ini akan menyapu oil film yang menempel pada permukaan linner,
sehingga tidak ada oli yang masuk ke ruang bakar.
4. Connecting rod
Connecting rod adalah sebuah logam batangan yang akan menghubungkan
gerakan piston ke poros engkol. Connecting rod terbuat dari baja khusus yang tahan
terhadap tekanan yang tinggi. Connecting rod berfungsi untuk menghubungkan piston
dan poros engkol, dan juga meneruskan tenaga mesin hasil pembakaran yang nantinya
diubah menjadi gerak putar pada poros engkol.
6. Carter/Oil pan
Komponen ini terletak pada bagian bawah mesin. Fungsinya sebagai bak oli
atau tempat menampung oli mesin. Ketika mesin bekerja, pompa oli akan
menyalurkan oli dari dalam carter ke seluruh bagian mesin.
7. Flywheel
Komponen yang terletak pada bagian belakang mesin. Fungsinya cukup
penting khususnya pada mesin silinder ganjil (1 atau 3). Komponen ini akan
menstabilkan putaran mesin dengan cara menyimpan sebagian energi mesin ketika
langkah usaha. Flywheel juga berfungsi untuk menghidupkan mesin. Prinsip kerjanya,
ketika mesin berputar maka flywheel ikut berputar. Flywheel terbuat dari besi,
sehingga mirip pemberat. Namun pada pemberat ini justru timbul gaya sentrifugal.
Gaya sentrifugal ini akan terus mendorong flywheel tetap berputar. Sehingga akan
timbul momentum putaran. Moment ini digunakan ketika mesin masuk langkah
kompresi.
8. Busi
Busi adalah komponen yang dapat mengubah energi listrik menjadi percikan api.
Fungsi utama busi adalah untuk memberikan percikan api ke dalam ruang bakar mesin, yang
nantinya akan memicu pembakaran di dalam ruang bakar. Percikan api ini akan menyulut
pembakaran bensin dan udara yang terkompresi dalam tekanan tinggi.
Fungsi dari tutup kepala silinder atau head cylinder cover yaitu membuat
perlindungan proses katup yang selalu bergerak, membuat perlindungan minyak
pelumas supaya tidak keluar saat memulasi proses katup.
Selain dari mesin bensin, terdapat juga komponen-komponen utama dalam mesin diesel.
Komponen mesin diesel sebagai berikut :
1. Blok Silinder
Cylinder block atau blok silinder bentuknya paling besar dan terbuat dari besi
tuang dengan presisi yang tinggi. Fungsi utamanya adalah untuk meletakkan berbagai
komponen mesin yang mendukung proses kerja sebuah mesin diesel.
Selain itu terdapat pula oil feed lines. Lubang oli pada silinder blok ini
bertugas menciptakan jalur oli mesin dari kepala kepala silinder menuju crankcase
serta mendukung sirkulasi oli mesin ke seluruh bagian komponen mesin diesel.
2. Cylinder Head
Selanjutnya ada cylinder head yang juga terbuat dari besi tuang, namun ada juga yang
berbahan aluminium. Didalamnya terdapat komponen pendukung seperti valve & spring,
camshaft, rocker arm, serta ruang bakar yang yang sangat penting untuk melakukan proses
pembakaran. Fungsi utama dari cylinder head pada mesin diesel adalah sebagai tempat
pembakaran mesin.
3. Crankshaft
Sedangkan connecting road berfungsi sebagai penerus gerak gerak naik turun
piston ke bagian flywheel.
5. Timing Chain
Komponen timing chain terdapat dalam sistem mekanisme katup. Dimana
fungsi utamanya adalah menghubungkan putaran dari engkol dan camshaft dengan
sudut tertentu. Timing chain berbentuk seperti rantai yang berposisi di bagian depan
mesin.
6. Glow Plug
Komponen mesin diesel tidak memiliki busi. Gantinya adalah busi pijar atau
glow plug. Fungsi komponen ini memanaskan udara di dalam ruang bakar, sehingga
mesin bisa segera mencapai temperatur pembakaran ideal untuk membakar solar
dengan udara yang kemudian diubah jadi tenaga.
7. Flywheel
Sesuai namanya, oil pan berfungsi sebagai bak penampung oli. Komponen ini
sama pentingnya dengan komponen lainnya, oleh karena itu umumnya bahan
materialnya terbuat dari besi yang kuat.
9. Fuel System
Fuel system bertugas untuk menyuplai bahan bakar ke ruang bakar yang
disupport oleh tangki dan injektor. Umumnya mesin diesel yang beredar di Indonesia
terdiri dari dua macam, konvensional yang masih banyak di pakai kendaraan besar
seperti truk dan bis serta common rail yang banyak diadopsi mobil passenger seperti
Fortuner dan Pajero.
10. Camshaft
CamShaft atau poros nok berfungsi untuk menutup serta membuka katup
sesuai dengan pengapian yang terjadi. Bentuknya sendiri adalah elips agar komponen
ini bisa bekerja efisien.