STATISTIC QUALITY

CONTROL (SQC)
Statistic Quality Control
 Adalah sebuah teknik statistik yang digunakan secara luas
untuk memastikan proses memenuhi standar.
 Terminologi SQC = SPC
 SQC/SPC digunakan untuk mengukur kinerja sebuah proses.
 Walter Shewhart
dari Bell laboratories, 1920, ,mengembangkan sebuah alat
untuk mengenali penyebab variasi dalam proses, dengan
menggunakan bagan kendali (control chart).
 Sebuah proses tentu saja menghasilkan variasi (karena output
yang dihasilkan tidak ada yang identik).
 Dalam SQC ada 2 jenis data yang bisa digunakan
1. DATA VARIABEL
2. DATA ATRIBUT
DATA VARIABEL
 Data dari hasil pengukuran.
 Contoh: pada sebuah manufaktur farmasi,
produk tablet akan sesuai dengan standar
kualitas apabila mempunyai berat 500mg.
 Jadi setiap tablet akan diukur beratnya, agar
sesuai dengan standar kualita.
 Contoh data hasil pengukuran: berat, volume,
ketebalan, suhu, dll.
 Bagan pengawan yang dipakai: X chart,
R Chart
DATA ATRIBUT
 Data dari hasil penghitungan.
 Contoh: pada sebuah manufaktur farmasi,
produk tablet akan sesuai dengan standar
kualitas apabila mempunyai bentuk yang
“utuh” atau tidak pecah.
 Jadi setiap tablet akan dihitung; berapa yang
rusak dan yang baik (utuh), agar sesuai
dengan standar kualitas.
 Bagan pengawan yang dipakai:
P chart, C Chart
X CHART
 UCLX = X + AσX
 LCLX = X – AσX Keterangan:
UCL = Upper Control Limit

Σ(x – x )2 LCL = Lower Control Limit

X = Rata-rata
 σX =
n-1 σ = Standar Deviasi
n = Jumlah grup sampel
R CHART
 UCLR = R + AσR
 LCLR = R – AσR Keterangan:
UCLR = Upper Control Limit
LCLR = Lower Control Limit
Σ(R – R )2
R = Range
 σR=
n-1 σ = Standar Deviasi
n = Jumlah grup sampel
Contoh:
 Contoh Suatu hari kotak sereal yang diberi
label 10 ons ditimbang untuk menguji proses.
 Dengan 3 sdt deviasi.
X1 X2 X3 X4

9 pagi 9,8 10,2 9,9 10

10 pagi 10,2 10,1 9,9 9,8

11 pagi 9,9 10 10,1 10,2

13 siang 10,2 10,1 10 9,9

JAM X1 X2 X3 X4 X1 (X1-X2) (X1-X2)2
9 9,8 10,2 9,9 10 9,975 -0,04375 0,001914063
10 10,2 10,1 9,9 9,8 10 -0,01875 0,000351563
11 9,9 10 10,1 10,2 10,05 0,03125 0,000976563
13 10,2 10,1 10 9,9 10,05 0,03125 0,000976562
X2 = 10,01875 Σ= 0,00421875

σ= 0,0375
JAM X1 X2 X3 X4 R (R-R2) (X1-X2)2
9 9,8 10,2 9,9 10 0,4 0,05 0,0025
10 10,2 10,1 9,9 9,8 0,4 0,05 0,0025
11 9,9 10 10,1 10,2 0,3 -0,05 0,0025
13 10,2 10,1 10 9,9 0,3 -0,05 0,0025
R atau (R2) 0,35 Σ= 0,01

σ= 0,0577
 MENGHITUNG X CHART
 σ= 0,0375
 Dengan 3 standar deviasi, maka:
 UCLX = 10,01875 + (3 x 0,0375)
= 10,13125
 LCLX = 10,01875 – (3 x 0,0375)
= 9,90625
 BAGAN PENGENDALIAN X (X-CHART)
DENGAN 3STANDAR DEVIASI
PADA PRODUKSI SEREAL
10,15
10,1
UCL
10,05
BERAT (ons)

10
9,95 USL
9,9 LCL
9,85
9,8
9,75
9 10 11 13
RATA2 10,01875 10,01875 10,01875 10,01875
UCL 10,13125 10,13125 10,13125 10,13125
LCL 9,90625 9,90625 9,90625 9,90625
X 9,975 10 10,05 10,05
 UCL = Upper Control Limit
 LCL = Lower Control Limit
 MENGHITUNG R-CHART
 σ = 0,0577
 Dengan 3 standar deviasi, maka:
 UCLR = 0,35 + (3 x 0,0577)
= 0,5231
 LCLR = 0,35 - (3 x 0,0577)
= 0,1769
BAGAN PENGENDALIAN R (R-CHART)
DENGAN 3 STANDAR DEVIASI
PADA PRODUKSI SEREAL
KESIMPULAN
 Dari gambar di atas, tampak bahwa bagan
pengawasan (X-chart) dan (R-chart) dalam kendali,
bahwa proses produksi menghasilkan produk
didalam kendali statistik.
 Oleh karena itu manager produksi harus berusaha
mempertahankan dan ketika ada usaha improvement
quality manager produksi perlu mengetahui
penyebab variasi produksi. Untuk dijadikan bahan
perbaikan ketika proses produksi berikutnya.
Sehingga peningkatan kualitas dapat dilakukan.
Soal 1
 Sebuah perusahaan hendak mengetahui
kemampuan proses produksinya dalam memproduksi
seng. Berikut adalah data sampel ketebalan seng
(mm)
Waktu X1 X2 X3 X4
9 pagi 9,8 10,4 9,9 10,3
10 pagi 10,1 10,2 9,9 9,8
11 pagi 9,9 10,5 10,3 10,1
12 siang 9,7 9,8 10,3 10,2
1 siang 9,7 10,1 9,9 9,9
JAM X1 X2 X3 X4 X1 (X1-X2) (X1-X2)2
9 9,8 10,4 9,9 10,3 10,1 0,06 0,0036
10 10,1 10,2 9,9 9,8 10 -0,04 0,0016
11 9,9 10,5 10,3 10,1 10,2 0,16 0,0256
12 9,7 9,8 10,3 10,2 10 -0,04 0,0016
13 9,7 10,1 9,9 9,9 9,9 -0,14 0,0196
X2 = 10,04 Σ= 0,052

σ= 0,114
 Dengan 3 standar deviasi, maka:
 UCL = 10,04 + (3 x 0,114) = 10,382
 LCL = 10,04 - (3 x 0,114) = 9,698
BAGAN PENGENDALIAN X (X-CHART)
DENGAN 1 STANDAR DEVIASI
PADA BAGIAN PRODUKSI SENG
P CHART

 Menunjukkan tingkat persentase atau

proporsi kecacatan suatu proses atau
produk.
 Data yang digunakan dalam P Chart
adalah data dari hasil penghitungan.
 Berapa produk yang cacat dan berapa
produk yang diamati dalam sampel.
Prosedur Penggunaan P Chart

1. Hitung rata-rata proporsi hasil

observasi.
total produk cacat selama pengamatan
P=
total sampel selama pengamatan
atau
P = Σ P : frekwensi pengamatan
 UCLP = P+ AσP
 LCLP = P – AσP Keterangan:
UCLP = Upper Control Limit
LCLP= Lower Control Limit
P(1 – P)
P = Rata-rata
 σP =
n σ = Standar Deviasi
n = Jumlah sampel per pengamatan
Contoh
 Sebuah perusahaan hendak mengetahui
kemampuan proses packaging. Berikut adalah data
cacat selama 10 hari pengematan dengan sampel
yang diamati 100 unit per hari. Hitunglah dg 3 std

Hari Jumlah Cacat Proporsi (P)

1 6 0,06
2 5 0,05
3 0 0
4 1 0,01
5 4 0,04
6 2 0,02
7 5 0,05
8 3 0,03
9 3 0,03
10 2 0,02
 P = 31 / 1000 = 0,031
 UCLP = 0,031+ (3 x 0,01733) = 0,08299
 LCLP = 0,031 – (3 x 0,01733) = - 0,02 = 0

0,031(1 – 0,031)
 σP = = 0,01733

100
 BAGAN PENGAWASAN P (P CHART)
DENGAN 3 STANDAR DEVIASI
PADA SEBUAH PROSES PACKAGING
P

hari
C CHART
 C Chart digunakan untuk mengendalikan
jumlah kecacatan per unit produk.
 C Chart diolah dengan data dari hasil
penghitungan.
 Contoh: Sebuah produk seng dikatakan cacat
apabila: tidak berlubang, tidak melengkung,
tidak bercak, ketebalan tidak sesuai
spesifikasi, lebar tidak sesuai spesifikasi
Prosedur Penggunaan C Chart

1. Hitung rata-rata jumlah jenis cacat

(kecacatan)
Σ kecacatan
C=
observasi
 UCLC = C+ AσC
 LCLC = C – AσC Keterangan:
UCLP = Upper Control Limit
LCLP= Lower Control Limit
C= Rata-rata
 σc = C
σ = Standar Deviasi
Contoh
 BANK ABC hendak mengetahui
keluhan pelanggan pada bagian CS
selama 9 hari pengamatan. Data yang
dikumpulkan sebagai berikut. Hitunglah
UCL dan LCL dengan 3 std.dev
Hari 1 2 3 4 5 6 7 8 9
jenis 3 0 8 9 6 7 4 9 8
kelh
an
 UCLC = 6 + (3 x 2,44948) = 13,34
 LCLC = 6 – (3 x 2,44948) = - 1,34844 =
0 (tdk boleh negatif)
 C = 54/9 = 6 keluhan

 σc = C = 6 = 2,44948
BAGAN PENGAWASAN C (C CHART)
DENGAN 3 STANDAR DEVIASI
PADA BAGIAN CS BANK ABC
 SOAL
Sebuah perusahaan hendak mengetahui
kemampuan salah satu mesin produksinya.
Dilakukan pengambilan sampel selama
10hari. Sampel diambil secara random
dengan 50 sampel setiap harinya. Berikut
adalah data dari bagian QC.

Hari 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Σ 2 4 5 2 3 1 0 4 5 3
Prodc
acat