ADAPTASI FIOLOGIS BBL TERHADAP

KEHIDUPAN LUAR UTERUS

BOUNDING SCORE
INISIASI MENYUSU DINI (IMD)
PENDOKUMENTASIAN ASUHAN
Kompetensi dasar
Mahasiswa mampu menjelaskan dan melaksanakan
adaptasi fisiologis BBL terhadap kehidupan diluar
uterus pada model dan secara mandiri dengan
bimbingan
Indikator Hasil Belajar
Mahasiswa mampu
Menjelaskan dengan kata-kata sendiri tentang
bounding score
Menjelaskan tentang Inisiasi Menyusu Dini
(IMD)
Melakukan pendokumentasian pada BBL
BONDING IKATAN
EX: ORTU-ANAK
ATACHMENTSENTUHAN

KONTAK DINI SECARA LANGSUNG ANTARA IBU

DAN BAYI SETELAH PROSES PERSALINAN
DIMULAI PADA KALA III SAMPAI DENGAN POST
PARTUM
 PERKENALAN
 BONDING
 ATTACHMENT
 SENTUHAN
 KONTAK MATA
 SUARA
 AROMA
 ENTRAINMENT
 BIORITME
 KONTAK DINI
 Kurangnya support sistem.
 Ibu dengan resiko (ibu sakit).
 Bayi dengan resiko (bayi prematur, bayi
sakit, bayi dengan cacat fisik).
 Kehadiran bayi yang tidak diinginkan.
SKOR BONDING Bagaimana Tindakan Ibu Terhadap Bayinya
Memandang Berkata Melakukan sesuatu
1. Sangat Penampilan umum: Membuat suatu Memfokuskan
Negatif/tidak depresi, ketakutan, sebutan bagi bayi dan perhatian pada
tepat marah, apatis suaminya: dirinya: melihat
2. Agak negatif, memperlihatkan untuk menolak
tidak tepat permusuhan atau rasa untuk melihat
kecewa terhadap jenis kearah bayinya
kelamin bayinya menangis

3. Agak positif, Sangat gembira, Berbicara langsung

sesuai bahagia, antusias pada bayi, Megullurkan tangan
4. Sangat positif, menggunakan nama ingin memegang
sesuai bayinya, mememriksa,
memperlihatkan reaksi membuat kontak
positif mata dengan
bayinya
Tindakan meletakkan bayi diatas perut atau dada
ibu dan membiarkan terjadinya kontak kulit bayi
dengan kulit ibu
1. Bayi harus mendapat kontak kulit ibunya segera
setelah lahir selama paling sedikit satu jam
2. Bayi menggunakan naluri alamiahnya
3. Menunda semua prosedur lainnya hingga
inisiasi selesai dilakukan
 BAYI LAHIR TALI PUSAT DIIKAT
TENGKURAPKAN DIDADA IBU
BIARKAN KONTAK KULIT KE KULIT MIN 1
JAM
 KEUNTUNGAN KONTAK KULIT DENGAN
KULIT UNTUK BAYI:
- OPTIMALISASI FUNGSI HORMONAL IBU DAN
BAYI
- MENSTABILKAN PERNAFASAN
- MENGENDALIKAN TEMPERATUR TUBUH IBU
- MEMPUNYAI POLA TIDUR YANG LEBIH BAIK
- MENDORONG KETERAMPILAN BAYI UNTUK
MENYUSU YANG LEBIH CEPAT DAN EFEKTIF
 MENINGKATKAN KENAIKAN BERAT
BADAN
 MENINGKATKAN HUB PSIKOLOGIS IBU
DAN BAYI
 BAYI TIDAK TERLALU BANYAK
MENANGIS SELAMA 1 JAM PERTAMA
 BAYI MENGELUARKAN MEKONEUM
LEBIH CEPAT
 MERANGSANG PRODUKSI OKSITOSIN
DAN PROLAKTIN PADA IBU
 SEGERA MEMBERIKAN KEKEBALAN
PASIF PADA BAYI
 MENCEGAH KEHILANGAN PANAS
 MENINGKATKAN JALINAN KASIH
SAYANG IBU- BAYI
 MENGKOORDINASI KEMAMPUAN HISAP,
TELAN DAN NAFAS
LANGKAH 1: LAHIRKAN, LAKUKAN PENILAIAN
PADA BAYI, KERINGKAN
1. CATAT WAKTU KELAHIRAN
2. LETAKKAN BAYI DIPERUT BAWAH IBU
3. NILAI RESUSITASI?
4. KERINGKANSELIMUTI SEBELUM TP DIKLEM
5. HINDARI MENGERINGKAN TANGAN
6. USAP LENDIR
7. PERIKSA TFU SUNTIK OKSI
1. LETAKKAN BAYI TENGKURAP DI DADA
IBU
2. SELIMUTI IBU DAN BAYI
3. KONTAK KULIT MIN 1 JAM
4. JGN MENYEKA PAYUDARA
5. MAK III
 BIARKAN BAYI MENEMUKAN SENDIRI
 JGN INTERUPSI UPAYA BAYI
 MENUNDA SEMUA ASUHAN BBL
 IMD BERHASIL LAKUKAN PENANGANAN
BBL
 PAKAIKAN PAKAIAN PADA BAYI
 BERIKAN SUNTIKAN HEP B
 TEMPATKAN IBU DAN BAYI DIRUANG
YANG SAMA
 BAYI DILETAKKAN DIPERUT IBU YANG
SUDAH DIALASI KAIN KERING
 BAYI SEGERA DIKERINGKAN DENGAN
KAIN KERING
 BAYI DIBEDONG DENGAN SELIMUT BAYI
 BAYI DILETAKKAN DIATAS DADA IBU
DALAM KEADAAN DI BEDONG
 BAYI DISUSUKAN
 Pengertian
Suatu catatan yang berisi informasi yang
mengidentifikasi masalah, diagnosa, respon
pasien terhadap asuhan dan pengobatan serta
beberapa rencana untuk intervensi.
 Tujuan Dokumentasi
1. Sarana Komunikasi
2. Sebagai tanggung jawab dan tanggung gugat
3. Sebagai informasi statistik
4. Sebagai sarana pendidikan
5. Sebagai sumber data penelitian
6. Sebagai jaminan kulaitas pelayanan kesehatan
DOKUMENTASI ASUHAN