1
Outline
2
Pengelolaan Keuangan Negara
APBN merupakan Wujud pengelolaan keuangan negara yang ditetapkan tiap tahun. APBN terdiri
atas angaran pendapatan, anggaran belanja dan pembiayaan.
Penyusunan APBN:
Sesuai kebutuhan penyelenggaraan pemerintahan negara dan
kemampuan dalam menghimpun pendapatan negara.
3
Prinsip dan Perhitungan APBN
Anggaran Berimbang
Sisi pernerimaan sama dengan sisi pengeluarab. Desfisit ditutup dengan
bantuan/ pinjaman/ utang luar negeri, bukan dengan mencetak uang.
Terdapat 2 Oriaentasi:
1. Orientasi Dalam Negeri: penerimaan dalam negeri mengurangi daya beli
atau permintaan dalam ngeri. Orientasi pengeluaran dalam negeri
merubangkan bagian permintaan.
2. Orientasi Luar Negeri: mengurangi daya beli masyarakat internasional.
3 Prinsip
dan
Perhitungan Anggaran Dinamis
Absolut: pendingkatan jumlah tabungan pemerintah sehingga sumber
APBN
dalam negeri dapat menopang pembiayaan pembangunan.
Relatif: semakin kecilnya ketergantungan pembiayaan terhadap pinjaman
luar negeri
Anggaran Fungsional
Terkait bantuan luar negeri. Bantuan luar negeri sebagai pelengkap semata.
Hanya untuk pengeluaran pembangunan bukan membiayai anggaran rutin.
4
Isu Penting Angaran
Fisher Paradox
Isu Penting Semakin melunasi utang/ kewajiban membayar utang luar negeri (pokok
dan bunga), semakin banyak akumulasi utang luar negeri. Pembayaran
Anggaran
utang membutuhkan uang baru. Sehingga berpotensi terjebak pada dept
trap.
Tingginya ICOR
Kebutuhan modal dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Jika nilai
ICOR semakin besar, maka perekonomian tidak efisien.
5
Sumber Penerimaan Negara
1) Pajak;
2) Retribusi
3) Keuntungan dari perusahaan-perusahaan negara
4) Denda-denda dan perampasan yang dilalukan oleh pemerintah
5) Sumbangan masyarakat
6) Pencetakan uang kertas
7) Hasil dari undian negara
8) Pinjaman
9) Hadiah
10) Hibah
6
Pajak
Pajak : pembayaran iuran dari rakyat kepada negara yang dapat dipaksakan tanpa balas jasa
langsung.
Ciri-ciri dari pengertian pajak: pajak dipungut oleh negara, tidak dapat dintunjukkan adanya kontra
prestasi langsung, dan tujuan pemungutan pajak sebagai penerimaan negara.
7
Katagori Penerimaan Negara
Penerimaan Pajak
a. Pajak dalam negeri
b. Pajak perdangangan internasional
Penerimaan Hibah
f. Sumbangan swasta dalam negeri
g. Sumbangan swasta luar negeri
h. Sumbangan pemerintah luar negeri
8
Sistem Pemungutan Pajak
Witholding System
9
Arti Penting Pajak
Arti penting Pajak bagi Negera bahwa Pajak dari sudut pandang ekonomi merupakan primadona
penerimaan negara yang paling potensial.
10
Tarif
11
Pengeluaran Pemerintah
12
SELAMAT BELAJAR
Perubahan tidak menjamin Keberhasilan.
Namun untuk berhasil harus ada Perubahan.
Kegiatan Belajar I 13