Sesuai dengan Karakteristik Peserta Didik EVALUASI HASIL BELAJAR Evaluasi sangat penting dan dibutuhkan bahkan salah satu kompomen yang menjadi persyaratan yang harus dilaksanakan dalam pembelajaran. Hasil evaluasi digunakan guru berbagi hal seperti menemukan kelemahan belajar peserta didik, menentukan apakah peserta didik boleh mempelajari materi lebih lanjut, naik kelas atau dianggap sudah dapat menyelesaikan seluruh pelajaran di sekolah tersebut, menyempurnakan materi atau bahan ajar selama proses pembelajaran.
Pasal 57 UU Nomor 20 tahun 2003 menyebutkan: “Evaluasi dilakukan dalam rangka
pengendalian mutu pendidikan secara nasional sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggara pendidikan kepada pihak-pihak berkepentingan.” Maka jelaslah bahwa evaluasi adalah suatu kegiatan bagi pendidik yang merupakan suatu keharusan. Macam-macam penilaian yang disampaikan kepada peserta didik 1. Penilaian bagi peserta didik usia sekolah dasar 2. Penilaian bagi peserta didik usia sekolah menengah 3. Penilaian bagi orang usia dewasa 4. Penilaian bagi peserta didik berkelainan 5. Penilaian bagi anak berkesulitan belajar A. Penilaian bagi peserta didik usia sekolah dasar Unsur-unsur yang perlu diperhatikan dalam penilaian ini mencakup : 1. Keterampilan fisik yang mencakup: menangkap, melempar, menendang, berguling berenang serta menggunakan lat-alat permainan yang sederhana. 2. Bagi kelas-kelas rendah membaca, menulis, dan berhitung merupakan materi khusus untuk bekal pada kelas-kelas berikutnya. 3. Nilai-nila yang berkaitan dengan moral, budi pekerti, etika dan estetika 4. Kemampuan mengendalikan diri dan melakukan tenggang rasa dan kemandirian. 5. Penguasaan materi pembelajaran untuk setiap mata pelajaran sebagaimana tercantum dalam struktur kurikulum sekolah dasar. B. Penilaian peserta didik usia sekolah menengah Alat evaluasi penilaian dapat berbentuk tes maupun nontes, baik lisan maupun tertulis ataupun tes perbuatan : Unsur-unsur yang perlu diperhatikan dalam penilaian menakup : 1. Keterampilan fisik yang sesuai dengan tahap perkembangannya 2. Nilai-nilai yang berkaitan dengan moral, budi pekerti, etika dan estetika 3. Kemampuan bekerja/belajar mandiri, kemampuan mengendalikan diri dan bekerja sama serta berkomunikasi yang baik dengan teman- temannya maupun dengan guru atau staf sekolah C. Penilaian bagi orang usia dewasa Dalam penilaian terhadap orang dewasa perlu diperhatikan :
1. Berkaitan dengan masalah nyata untuk ditemukan pemecahannya.
2. Tidak lagi recall yang mengulang kembali apa yang dipelajari tetapi lebih ke arah aplikasi teori 3. Pengkajian konsep dan mencari keterkaitan antara suatu konsep dengan konsep lainnya dalam situasi atau kondisi tertentu 4. Penilaian mengarah kepada kerja sama antara penididik dan peserta didik untuk menuju ketercapaian tujuan program D. Penilaian bagi peserta didik berkelainan
● Teknik evaluasi bagi peserta didik berkelainan dapat dilakukan dengan
berbagai bentuk melalui tes tertulis, lisan atau bersifat perbuatan yang di tampilkan dan di catat melalui observasi guru ● Dalam melakukan pertimbangan evaluasi memiliki dua sisi yaitu evaluasi proses dan evaluasi hasil. ● Pembelajaran siswa berkebutuhan khusus tidak bersifat kaku, melainkan lentur dan sangat fleksibel. Jika dirasa ada perubahan besar dalam pembelajarannya maka perlu untuk mengkomunikasikan tugas-tugas yang harus dilakukan orang tua agar membantu keberhasilan belajar anak. E. Penilaian bagi anak berkesulitan belajar
● Asesmen yang dilakukan di kelas berusaha dalam mendapat informasi
tentang latar belakang siswa, sejarah kesehatannya, prestasi akademik dan perkembangan emosional serta sosial. ● Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data hendaknya dapat merefleksikan kebutuhan anak dan kurikulum yang sesuai sehingga dapat mengarahkan pendidikan yang akan dilaksanakan. ● Penilaian bagi anak berkesulitan belajar dilakukan bersama oleh guru kelas dan guru pendamping dan bergantung pada kesulitan yang dialami anak. SEKIAN DAN TERIMAKASIH