Tujuan Asesmen :
Menyimpulkan kemampuan peserta didik terhadap kemampuan menyusun dan mengurai berbagai bentuk bangun
datar serta menuliskan nama bentuk bangun datar dan jumlahnya.
7. Kegiatan dilanjutkan dengan tanya jawab seputar bentuk-bentuk bangun datar yang menjadi bagian dari isi
cerita. Sebagai contoh pada gambar yang ditampilkan, guru dapat memberikan pertanyaan bangun datar apa
saja yang membentuk gambar pada halaman 3 cerita ini?. Berikan waktu agar peserta didik dapat mengamati
gambar yang disajikan.
8. Peserta didik diberikan sejumlah gambar objek atau bentuk geometri dengan bentuk tertentu, misalnya bentuk
rumah. Mereka diminta untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk yang menyusun rumah tersebut.
9. Peserta didik mengamati gambar rumah yang disajikan dan menyimak penjelasan guru tentang komposisi dari
rumah.
10. Guru mempersiapkan Toko Bentuk kemudian mempersilakan peserta didik membeli bentuk-bentuk bangun
datar yang dibutuhkannya untuk membuat satu bentuk sesuai dengan gambar yang diterimanya. Pada kegiatan
ini, guru memastikan bahwa setiap anak sudah mendapatkan 1 gambar yang nantinya akan diduplikasi oleh
peserta didik melalui aktivitas menggunting dan menempel. Pada kegiatan membeli bentuk, masing-masing
peserta didik membeli dengan cara menyebutkan nama bangun dan warnanya serta jumlahnya sesuai dengan
gambar yang telah diterimanya. Guru dapat memodifikasi kegiatan membeli bentuk ini dengan menyiapkan uang
mainan dari kertas sebagai alat tukar.
11. Setelah peserta didik membeli bentuk, dipersilakan untuk menggunting bangun-bangun datar yang ada di kolom
sebelah kanan lalu menempelkannya pada kertas HVS sesuai dengan gambar bentuk yang telah jadi. Peserta
didik dapat melakukan temu tiru pada gambar yang disajikan pada bagian kiri paket bentuk yang telah dibelinya.
Tak lupa peserta didik pun diminta untuk menuliskan nama bangun datar pembentuknya beserta jumlahnya.
12. Untuk membantu peserta didik dalam memahami kegiatan, guru menempelkan gambar bentuk yang telah jadi
di tempat-tempat yang dapat dilihat dengan mudah oleh peserta didik.
13. Peserta didik diminta berpasangan dan saling menceritakan bentuk yang telah dibuatnya. Pada kegiatan ini,
guru mengamati kegiatan dan mencatat apa yang dilakukan siswa untuk mendapatkan informasi sejauh mana
siswa memahami lingkup materi ini.
14. Kegiatan dilanjutkan dengan menjelajah ajaibnya dunia bangun datar. Guru mengambil salah satu gambar dan
menunjukkan cara menyusun bangun-bangun datar menjadi bentuk yang menyerupai gambar tertentu.
15. Kegiatan dilanjutkan dengan tanya jawab bangun penyusun dari gambar yang disajikan oleh guru.
16. Guru mempersiapkan bahan pendukung pembelajaran berupa berbagai bentuk bangun datar dan menjelaskan
prosedur kegiatan pembelajaran hari ini.
17. Peserta didik dipersilakan untuk mengambil bentuk-bentuk bangun datar sesuai dengan kebutuhan masing-
masing pada tempat yang telah disiapkan oleh guru. Guru dapat mengadopsi kegiatan pada kegiatan
sebelumnya (Toko Bentuk).
18. Peserta didik menyusun bangun-bangun datar yang telah diambilnya dan dipersilakan untuk membuat bentuk
sesuai dengan contoh yang diberikan.
19. Peserta didik menyampaikan apa yang mereka pelajari hari ini.
20. Peserta didik menceritakan hal apa yang menarik dari kegiatan hari ini.