Nama : Fathi Risqullah

NPM : 0720012531

Mata Kuliah : Strategi Belajar Mengajar

Materi : Kesebangunan dan Kekongruenan

Kelas : IX

Model Pembelajaran : Discovery Learning

Pendekatan : Scientific Learning

Kompetensi Dasar :

- Menjelaskan dan menentukan kesebangunan dan kekongruenan antar bangun datar

- Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kesebangunan dan kekongruenan antar
bangun datar

Tujuan Pembelajaran :

1. Melalui kegiatan mengumpulkan informasi, siswa diharapkan dapat mendeskripsikan

kesebangunan dan kekongruenan bangun datar secara mandiri
2. Melalui kegiatan pengamatan, siswa diharapkan dapat mendeskripsikan kesebangunan dan
kekongruenan bangun datar dengan tepat.
3. Melalui kegiatan diskusi, siswa diharapkan dapat mengidentifikasi kesebangunan dan
kekongruenan bangun datar dengan percaya diri.
4. Menjelaskan syarat-syarat/sifat-sifat dua bangun segi banyak yang kongruen, jika diberikan
gambar dua bangun segi banyak yang kongruen

Media dan Sumber Belajar :

a. Media : LCD proyektor, Laptop

b. Sumber Belajar : Buku Ajar Matematika kelas 9 kurikulum 2013 Revisi 2018 Kemendikbud.
2017
Nur Umat Hidayatullah, Riska Lutfiana. 2022. Modul Pendamping ajar SMP/MTs kelas IX.
Surabaya : Incer
 Astuti, Riska Yuli Puji. 2018. Ayo Belajar Cerdas Matematika IX Untuk SMP/MTs. Surakarta:
Pratama Mitra Aksara.

Langkah-langkah Pembelajaran :

1. Pendahuluan
- Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka, dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
- Guru menyapa peserta didik dengan menanyakan kabar,suasana hari ini, kesiapan siswa
untuk belajar saat ini
- Guru memeriksa kehadiran peserta didik
- Guru menanyakan kepada peserta didik apakah sudah mempelajari materi untuk hari ini
- Guru Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman siswa dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
- Guru memotivasi peserta didik dengan menyampaikan secara singkat manfaat
mempelajari materi Kekongruenan dan Kesebangunan
- Guru menginformasikan tujuan yang akan dicapai selama pembelajaran yaitu:
a.) Melalui kegiatan mengumpulkan informasi, peserta didik diharapkan dapat
mendeskripsikan kesebangunan dan kekongruenan bangun datar secara mandiri
b.) Melalui kegiatan pengamatan,peserta didik diharapkan dapat mendeskripsikan
kesebangunan dan kekongruenan bangun datar dengan tepat.
c.) Melalui kegiatan diskusi, peserta didik diharapkan dapat mengidentifikasi kesebangunan
dan kekongruenan bangun datar dengan percaya diri.
d.) Peserta didik dapat menjelaskan syarat-syarat/sifat-sifat dua bangun segi banyak yang
kongruen, jika diberikan gambar dua bangun segi banyak yang kongruen.

- Guru menjelaskan mengenai manfaat mempelajari kekongruenan melalui pemberian contoh

peristiwa sehari-hari.

Contohnya : “Adi mempunyai dua foto yang berukuran sama. Satu foto sudah terpasang di
dinding rumah lengkap dengan piguranya sementara satu foto lagi belum terpasang
karena belum ada piguranya. Adi berencana membuat sendiri pigura untuk membingkai
foto miliknya. Bagaimana Adi menentukan ukuran pigura yang akan dibuat?”
- Guru menyampaikan penilaian yang dilakukan pada pertemuan saat ini
2. Inti
Mengamati
- Sebelum memulai pembelajaran peserta didik melakukan pengamatan terhadap materi
yang disampaikan berupa pengertian kekongruenan yang ditayangkan pada Lcd proyektor
berupa gambar / foto yang berkaitan kekongruenan, mengamati benda di sekelilingnya
yang mempunyai bentuk dan ukuran yang sama, serta syarat-syarat dua bangun dikatakan
kongruen
Menanya
- Guru mempersilahkan kepada peserta didik untuk bertanya yang berkaitan dengan
gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, apabila tidak ada maka
guru menanyakan kepada peserta didik mengapa dua bangun atau lebih dikatakan
kongruen
Mengumpulkan informasi
- Setelah selesai menanya maka pembelajaran dilanjutkan dengan membagi kelompok kecil
yang terdiri dari 4-5 peserta didik
- Peserta didik berkelompok sesuai kelompoknya masing – masing yang sudah dibagi,
bekerja berkelompok untuk mencermati dan menyelesaikan permasalahan yang ada yaitu
terkait menemukan konsep dua bangun kongruen
- Guru membimbing jalannya diskusi kelompok dan memantau jalanya diskusi tersebut
- Peserta didik berdiskusi bekerja kelompok melakukan eksplorasi yaitu mendapatkan dua
bangun kongruen dengan translasi
- Peserta didik melakukan diskusi yaitu untuk mendapatkan dua bangun dengan rotasi
- Peserta didik melakukan diskusi dan kerja sama yaitu untuk mengetahui syarat dua
bangun segi banyak (polygon) kongruen
Mengolah informasi
- Berdasar pemecahan masalah dan eksplorasi pada kegiatan diskusi dan kerja sama
peserta didik dapat menyimpulkan konsep kongruensi dua bangun
Mengkomunikasikan
- Setelah kegiatan diskusi selesai guru memberikan informasi untuk kegiatan belajar
selanjutnya
- Setiap kelompok bertukar buku atau buku referensi yang digunakan untuk menyelesaikan
permasalahan yang diberikan
- Setiap kelompok yang ditunjuk acak oleh guru mempresentasikan mengenai hasil diskusi
dan kerja sama yang telah dilakukan
- Saat kelompok yang ditunjuk presentasi maka kelompok lain diberikan kesempatan untuk
bertanya mengenai hasil diskusi yang belum dipahami oleh peserta didik
- Setelah semua kelompok mempresentasikan hasil diskusi guru memberikan apresiasi
kesemua kelompok
- Guru bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau melempar pertanyaan kepada
siswa
- Berdasarkan hasil diskusi guru menyampaikan kesimpulan dan konfirmasi jawaban
permasalahan terkait dengan menanyangkan apa yang telah dipelajari mengenai
kekongruenan bangun pada lcd proyektor
Mengasosiasikan
- Peserta didik diharapkan mampu mengidentifikasi dua bangun atau lebih disekitarnya yang
termasuk kedalam bangun yang kongruen
- Peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan
3. Penutup
- Peserta didik melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
- Guru memberikan kesempatan peserta didik yang mampu menyampaikan kesimpulan
pembelajaran hari ini
- Guru memeriksa pekerjaan peserta didik yang selesai langsung diperiksa. siswa yang
selesai mengerjakan proyek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat,
untuk penilaian proyek.
- Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik berupa nilai tambah
- Guru memberikan nilai tambah bagi peserta didik yang bertanya dan yang mampu
menyampaikan kesimpulan pembelajaraan hari ini
- Guru memberikan tugas sebagai bahan evaluasi untuk dikerjakan peserta didik secara
individu dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
- Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yaitu
kekongruenan dua segitiga dan meminta siswa untuk mempelajarinya terlebih dahulu
- Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucap salam dan memberikan pesan untuk
selalu belajar dan tetap semangat dan berdoa untuk mengakhiri pembelajaran.
 Penilaian
- Sikap : Penilaian sikap dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung melalui catatan
jurnal dengan aspek yang dinilai yaitu rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggung jawab, rasa ingin tahu, mampu bekerjasama dalam
diskusi
- Pengetahuan : dengan memberikan kuis mengenai materi kekongrunan
- Keterampilan : laporan tertulis individu / kelompok