SAW di Mekah
Kelompok 5 :
1. Andhika
2. Cheril
3. Firdam
4. Holdy
5. Lestari
6. Syifa
01
Substansi dakwah rasul di mekah
• Nabi Muhammad SAW pertama kali diangkat menjadi rasul
pada malam hari tgl 17 Ramadhan saat usianya 40 tahun.
• Wahyu pertama berupa, Al alaq 1-5
02 Ajaran-ajaran pokok Rasulullah
SAW di Mekah
a. Aqidah b. Akhlak mulia
Rasulullah saw. Diutus oleh Allah Dalam hal akhlak nabi tampil sbg
untuk membawa ajaran tauhid. teladan yang baik (ideal). Sejak
Karena masyarakat Arab jauh sebelum menjadi nabi, ia telah
sebelum Nabi lahir (jahiliyah), hidup tampil sbg sosok yang jujur hingga
dalam praktik kemusyrikan, diberi gelar oleh masyarakat sbg Al
sehingga Nabi mengajarkan amin(yang dapat dipercaya)
keyakinan bahwa yang berhak
disembah adalah Allah SWT.
03
Strategi dakwah rasulullah
a. Dakwah secara diam-diam (al-Da’wah al-Sirr)
Hal ini dilakukan mengingat kerasnya watak suku Quraisy dan keteguhan
mereka terhadap berhala. Pada tahap ini, Rasulullah saw. Memfokuskan
dakwah hanya kpd keluarga dan para sahabatnya. Rumah Rasulullah (Darul
Arqam) dijadikan sbg pusat kegiatan dakwah.
Para as-sabiqunal awwalun
Siti Khadijah Ali bin Abi Thalib Zaid bin Harisah Abu bakar as-siddiq
dll
Abu ubaidillah bin jarrah Fatimah bin khattab
dan suaminya
b. Dakwah secara terang-terangan (al-Da’wah bi al-Jahr)
1 2 3
Paman nabi, abu lahab dan istrinya ummu jamil. Suatu hari mereka
melemparkan kotoran domba ke kepala nabi. Hamzah membalasnya dengan
melemparkan barang yang sama ke kepala Abu Lahab
Suatu hari, Uqbah bin Abu Mu’it melihat rasulullah bertawaf, lalu ia menyiksa
rasul dgn menjerat leher rasul dgn sorbannya dan menyeret ke luar masjid
Abu jahal melihat rasulullah di safa, ia mencerca dan menghina tetapi tidak
ditanggapi oleh rasulullah. Karena kesal Hamzah yang akhirnya melawan abu
jahal.
Dll
05 Perjanjian aqobah
Kerasnya penolakan dan perlawanan Quraisy, mendorong Nabi
Muhammad melancarkan dakwahnya kepada kabilah-kabilah Arab
diluar suku Quraisy
1 2
Hijrah pertama sebayak 15 orang terdiri dari 11 orang laki laki dan 4
orang perempuan. Mereka berangkat secara sembunyi sembunyi dan
sesampainya disana, mereka mendapatkan perlindungan yang baik dari
Najasyi (sebutan untuk raja Abisinia)
Sekitar 150 orang telah berangkat ke Yasrib. Hanya Abu bakar dan Ali
yang masih menjaga dan membela Nabi di Mekah. Akhirnya, Nabi pun
hijrah setelah mendengar rencana Quraisy yang igin membunuhnya