adalah keadaan yang tiba-tiba

berada dalam kondisi gawat atau

akan menjadi gawat dan terancam
jiwa dan anggota badannya ( akan
menjadi cacat ) apabila tidak
mendapatkan pertolongan yang
cepat dan tepat.
1. Primary Survey

A Airway + Cervical Spine Control

B Breathing

C Circulating
D Disability

E Exposure
PRINSIP DASAR PENGANAN
DITEMPAT KEADIAN
Introduction to Emergency Medical System
Why victims die and how we can help
Seandainya korban mati…
Matinya karena apa …..??
Seandainya korban mati…
Matinya karena apa …..??
 Keadaan seperti ini
yang kita harapkan

Jalan nafas bebas

The ABCD approach of Primary Survey

(quick dx, quick treatment)

 • Jika jalan nafas tersumbat
– 2-3’ kemudian oksigen paru habis
• Jika oksigen paru habis
– 2-3’ kemudian oksigen darah habis
• Jika oksigen darah habis
– 2-3’ kemudian jantung berhenti

Tubuh tidak pernah memiliki cadangan/ simpanan OKSIGEN

OKSIGEN harus selalu di suplai terus menerus.
Airway/ jalan nafas harus dipertahankan BEBAS
APAKAH KEBUTUHAN OKSIGIN
DALAM TUBUH?
YUK KITA RENUNGKAN
Pasien jalan nafasnya buntu (A)
atau nafasnya berhenti (B)
…… akan mati dalam 6-9 menit

Pasien shock berat (C)

…. akan mati dalam 1-2 jam

Pasien coma (D)

…. akan mati dalam 1 minggu

(tanpa ada pertolongan pertama)

 Jiwa terancam

Masalah pada : kematian jika

• Jalan nafas tersumbat
A – Airway
• O2 tidak lancar masuk ke paru

• Nafas tidak membawa O2

B - Breathing
• Nafas berhenti

• Kehilangan darah banyak

C – Circulation
• Jantung berhenti

D - Dissability • Coma, kesadaran hilang

dan otak cedera
Airway (jalan nafas) - bagian atas
- bagian bawah
 Cara membebaskan
sumbatan jalan nafas

• Tanpa alat • Dengan alat

– Oropharynx tube
– Chin lift – Nasopharynx tube
– Jaw thrust – Endotracheal tube
– Tracheostomy tube
– (Head tilt)
(untuk petugas kesehatan)

Cara yang tidak boleh

» Neck lift pada semua kasus
» Head tilt pada trauma
OROFARINGEAL
TUBE
Semua penyebab kematian berujung
pada masalah A-B-C dapat ditolong
dengan tindakan
A-B-C

Jika cepat dikerjakan dengan tepat

besar kemungkinan korban dapat
terhindar dari kematian

Penanganan awal
menentukan prognosa (dan morbiditas).
Diagnosis and Understanding
Airway Emergencies
 Korban sadar atau tidak ?

Sadar ajak bicara Tak sadar bebaskan jalan

jika suara jelas
- nafas
chin lift / head
….call tilt
for help
= airway bebas - jaw thrust
Ada nafas?
lihat, dengar, raba nafas

Ada nafas Tak ada nafas

Ada suara tambahan? • berikan nafas buatan

mendengkur, berkumur dll • berikan oksigen
Pola NAFAS “ SEE SAW “ tanda ada obstruksi total
Sumbatan jalan nafas pasien tak sadar

paling sering oleh pangkal lidah

 Cara membebaskan jalan nafas
Pada pasien trauma

head tilt
chin lift

neck lift
Don’t do Be careful
 Cara paling aman
dan paling dianjurkan
untuk membebaskan
jalan nafas pada pasien trauma
 Chin Lift
2 atau 3 jari tepat pada tulang
mandibula, bukan pada
jaringan lunak

Semua prosedure tindakan

harus
dengan cara yg benar
Syarat untuk TRANSPORTASI pasien cervical

Fixasi dibantu bantal pasir dan pleister dahi