Universitas Sriwijaya Matematika-FMIPA 1

ANALISIS I
3 SKS

Nilai Mutlak dan

Sifat Kelengkapan
 2

Definisi
•Misalkan
  . Nilai mutlak dari yang dilambangkan dengan ,
didefinisikan sebagai

atau

atau
 3

Contoh
•dan
  .
Dari definisi terlihat bahwa , untuk setiap dan jika dan
hanya jika .
Juga berlaku untuk setiap
 4

Teorema 1
•a) untuk setiap .
b) untuk .
c) Jika maka jika dan hanya jika
d) untuk setiap .
Bukti :
e) Jika atau maka atau dan . Akibatnya, . Terdapat 4
kasus, yaitu :
1. Jika maka , dan . Akibatnya, .
2. Jika maka , dan . Akibatnya, .
 5

Lanjutan (a)
•3.  Jika , maka , dan . Akibatnya, .
4. Jika , maka , dan . Akibatnya, .
Jadi, .
Bukti b), c) dan d) Latihan
 6

Ketaksamaan Segitiga
•Jika
  maka
Bukti :
Berdasarkan Teorema 1 d), dan . Kedua pertidaksamaan
dijumlahkan, diperoleh

Berdasarkan Teorema 1 c), diperoleh .

 7

Akibat
•Jika
  maka

Bukti :
a) Dapat ditulis . Berdasarkan ketaksamaan segitiga
diperoleh atau (1)
Dari atau
(2)
Dari persamaan (1) dan (2) diperoleh,
atau
Bukti b) latihan
 8

 Sifat Kelengkapan
•Aksioma
  Kelengkapan
Setiap himpunan bagian tak kosong dari yang terbatas ke
atas memiliki supremum di
Setiap himpunan bagian tak kosong di yang terbatas ke
bawah memiliki infrimum di
 9

Himpunan Terbatas
•Definisi
  (Batas atas/batas bawah dan himpunan terbatas)
Misalkan himpunan bagian tak kosong dari .
Himpunan dikatakan terbatas di atas jika terdapat
sehingga . disebut batas atas dari .
Himpunan dikatakan terbatas di dibawah jika terdapat
sehingga . disebut batas bawah dari .
Jika terbatas di atas dan di bawah maka dikatakan
terbatas
 10

Contoh
•Bilangan
  3 dan setiap bilangan yang lebih besar darinya
adalah batas atas dari . Tetapi 2,99 bukan batas atas dari .