KERANGKA DASAR

PENYUSUNAN & PENYAJIAN

LAPORAN KEUANGAN
SYARIAH

Dosen: Dr. Nur Sayidah, SE.,MSi.,Ak.

 REFERENSI
Nurhayati dan Wasilah, 2009, Akuntansi Syariah di
Indonesia. Salemba Empat, Jakarta, Edisi 2: Bab VI.
 POKOK BAHASAN
 Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian
Laporan Keuangan Syariah
 Konsep Dasar Akunatnsi menurut AAOIFI dan
Pemikir Islam
 Diperlukan untuk
menghasilkan standar
yang koheren dan
menyelesaikan
masalah yang muncul.

Aapakah kerangka
Suatu sistem yang dasar akuntansi
melekat dengan tujuan konvensional dapat
dan sifat dasarnya. diterapkan pada
akuntansi syariah?

KERANGK
A
DASAR

What & Why..?

 DSAK vs AAOIFI
DSAK AAOIFI
(Dewan Standar Akuntansi (Accounting & Auditing
Keuangan) Organization for Islamic
• PSAK Syariah Financial Institution)
• PA No. 1 dan 2 Tentang
konsep akuntansi keuangan
untuk bank dan lembaga
keuangan syariah
TUJUAN
1. Penyusunan PSAK Syariah (DSAK)
PEMAKAI INFORMASI
2. Penyusunan laporan keuangan
(Manajemen) 1. Investor
PARADIGMA
3. Memberi opini atas laporan 2. Pemilik dana qardh &syirkah
keuangan (Auditor) 3. Pembayar & penerima ZISWAF
4. Menafsirkan laporan keuangan 4. Pengawas Syariah Alam semesta
(Pemakai informasi) 5. Supplier diciptakan oleh
6. Kreditur Tuhan sebagai
7. Pemerintah, dll amanah untuk
kita kelola
dengan benar
 KARAKTERISTIK
• Saling ridha
ASAS TRANSAKSI • Obyek halal & baik
• Uang hanya sebagai alat tukar,
• Keseimbangan bukan komoditas
• Kemaslahatan • NO (riba, dzalim, gharar, maisir,
• Keadilan haram)
• Tidak menganut prinsip nilai
• Persaudaraan waktu daari uang
• Universalisme • Perjanjian jelas dan benar
• Tidak ada rekayasa harga
• Tidak mengandung KKN
(risywah)

Tujuan Laporan Keuangan
• Meningkatkan kepatuhan
terhadap prinsip syariah
• Informasi kepatuhan entitas
syariah terhadap prinsip
syariah
• Informasi untuk membantu
mengevaluasi pemenuhan
tanggungjawab amanah
• Informasi mengenai tingkat
keuntungan investasi
Bentuk Laporan
Keuangan
• Posisi keuangan entitas
syariah (NERACA)
• Informasi kinerja entitas
syariah (LABA-RUGI)
• Informasi perubahan posisi
keuangan entitas syariah
• Penjelasan tentang
pemenuhan fungsi sosial
Entitas Syariah
• Catatan dan skedul tambahan
ASUMSI Dasar Kelangsungan
DASAR Akrual Usaha

• Dapat dipahami
KARAKTERISTI • Dapat dibandingkan
K • Keandalan
• Relevan
 Tepat waktu
KENDALA
INFORMASI
Keseimbangan antara
biaya dan manfaat

• Biaya historis
PENGUKURAN
• Biaya kini
UNSUR LK
• Nilai realisasi
 Komponen LK kegiatan komersial

UNSUR LAPORAN KEUANGAN

Laporan Posisi Keuangan
Aset
Kewajiban
Dana Syirkah Temporer
Ekuitas
Laporan Laba Rugi
Penghasilan
Beban
Laporan Arus Kas
Laporan Perubahan Ekuitas

Komponen LK kegiatan sosial

Komponen LK kegiatan dan tanggung jawab

 Konsep Dasar Akuntansi Menurut AAOIFI

TUJUAN UNTUK ENTITAS

1.Panduan bagi dewan standar
TUJUAN UNTUK MASYARAKAT
2.Membantu bank dan lembaga
keuangan syariah
3.Memandu manajemen membuat
pertimbangan
4.Penetapan tujuan yang mendukung
penyusunan standar akuntansi yang
konsiten
1. Menentukan hak dan kewajiban dari pihak yang
terlibat dengan lembaga keuangan syariah
2. Menjaga aset dan hak-hak lembaga keuangan syariah
3. Meningkatkan kemampuan manajerial dan
produktivitas dari lembaga keuangan syariah
4. Menyiapkan informasi laporan keuangan yang
bergunaa kepada pengguna laporan keuangan
5. Memberikan informasi tentang kepatuhan lembaga
keuangan syariah terhadap syariah islam
 Pemegang saham
Pemegang investasi
Pemakai Informasi
Keuangan
Pemilik dana
Pemilik dana tabungan
Pihak yang melakukan
transaksi bisnis
Pengelola zakat
Pihak yang mengatur
 Tidak
Tidak boleh
boleh adanya
bunga
adanya
bunga dan
dan
Prinsip Dasar
perdagangan
perdagangan tersebut
adalah
tersebut
adalah halal
halal Ekonomi Islam

Tidak
Tidak boleh
boleh dilakukan
dilakukan
secara
secara tidak adil
tidak adil

Tidak
Tidak boleh
boleh
memasukkan
memasukkan hal-hal
hal-hal
yang
yang belum
belum pasti
pasti atau
atau
keadaan yang tidak
keadaan yang tidak
jelas
jelas

Harus
Harus
mempertimbangkan
mempertimbangkan Al
Al
Maqasid dan Al
Maqasid dan Al
Masalih
Masalih
Laporan
Laporan perubahan
perubahan posisi
posisi keuangan
keuangan

Laaporan
Laaporan laba
laba rugi
rugi

Laporan
Laporan perubahan
perubahan ekuitas
ekuitas

Laporan
Laporan arus
arus kas
kas

Laporan
Laporan perubahan
perubahan investasi
investasi yang
yang dibatasi
dibatasi dan
dan ekuivalennya
ekuivalennya

Laporan
Laporan sumber
sumber dan
dan penggunaan
penggunaan dana
dana zakat
zakat serta
serta dana
dana sumbangan
sumbangan

Laporan
Laporan sumber
sumber dan
dan penggunaan
penggunaan dana
dana qard
qard hasan
hasan

Bentuk Laporan Keuangan AAOIFI

 Rel
ev an

Dap
dia at
nda
lka
n

Dap
dib at
and
ing
kan
(Menurut AAOIFI)
Dap
dim at
eng
er ti
Syarat Kualitatif Laporan Keuangan
Entitas Unit Satuan Mata
Going Concern Periodisasi
Akuntansi Uang

Matching
Konservatif Harga Perolehan Dasar Akrual
Concept

Substansi
Pengungkapan
mengungguli
Penuh
bentuk

Perdebatan Para Pemikir Akuntansi

mengenai Kerangka Akuntansi
NO KERANGKA AKUNTANSI
1 Entitas Unit Akuntansi
PENDAPAT PEMIKIR AKUNTANSI
TERIMA
Ada beberapa konsep akuntansi yang harus
terpisah dari unit akuntansi, eg: wakaf, zakat,
baitul maal, dan pemerintahan
TOLAK
Perusahaan adalah bentuk entitas
hukum yang tidak dapat terpisah
dari pemiliknya, terutama berkaitan
dengan hutang
KEBIJAKAN AAOIFI
TERIMA Pemisahan memudahkan pihak ketiga jika
hendak melakukan kerja sama dan memudahkan
pengadilan dalam menyelesaikan masalah.

2 Going Concern
Islam sangat mendukung orang yang bekerja
dan menabung untuk mengantisipasi hari
depan, pembayaran zakat setiap tahun
menandakan konsep usaha yang selalu
berlanjut
Semua makhluk adalah fana, hanya TERIMA Perjanjian tentang mudarabah secara formal
Tuhan yang hidup selamanya memiliki waktu tertentu dan berlanjut di masa
yang akan dating

3 Periodisasi     TERIMA Berhubungan dengan konsep Going Concern

4 Satuan mata uang Komunikasi aktivitas perusahaan hanya mencatat yang dapat dikuantifikasi dengan TERIMA Utang seharusnya dinilai dengan jumlah uang
mata uang (seolah daya beli mata uang adalah STABIL). Uang terpengaruh inflasi tanpa melihat perubahan nilai uangnya
(menurunkan nilai sesungguhnya). Koreksi harga: tidak diterima Imam Madzab.
Tawarkan alat ukur dinar dan dirham. Perdebatan belum selesai.
 

8 Dasar Akrual   Tidak dapat digunakan dasar untuk TERIMA Umar bin Khattab: "Nilailah barang daganganmu
menghitung zakat karena zakat harus dan bayarlah zakatnya jika telah masuk nisab dan
dibayarkan berdasarkan kekayaan haulnya"
yang telah diterima manfaatnya.

6 Matching Concept   lebih baik melakukan penilaian laba TERIMA Membebankan beban pada saat diterima manfaat
dengan pendekaatan aset liability
sehingga jika aset bersih naik berarti
telah terjadi laba

5 Konservatif Pembagian laba untuk transaksi mudharabah Perhitungan zakat yang didasarkan TIDAK  
dilakukan setelah diketahui realisasi laba atas aset menjadi terlalu rendah DIBAHAS

7 Harga perolehan HP dapat diverifikasi dan objektif Lebih memilih present value TIDAK  
terutama untuk menilai zakat DIBAHAS

9 Pengungkapan Penuh Prinsip keadilan termasuk keadilan dalam Tidak semua informasi harus TIDAK  
memperoleh informasi diungkapkan DIBAHAS

10 Substansi mengungguli bentuk

TIDAK DIBAHAS (seluruh transaksi didasarkan akad, akad akan selalu sama antara bunyi dengan substansi
 Current Value
Balance Sheet Value Added
Statement

Beberapa pemikiran ke depan

 elements
www.animationfactory.com
 PERTANYAAN UNTUK LATIHAN
1. Mengapa pemilik dana syirkah temporer tidak
memiliki hak yang sama dengan pemilik
saham? dimana letak dana syirkah temporer
dalam laporan keuangan syariah?
2. Apa hubungan PSAK Syariah dengan
pemerintah?
3. Bagaimana DSAK menanggapi praktik riba
dalam lembaga keuangan syariah?
 TUGAS KELOMPOK: CARILAH ARTIKEL
ILMIAH DENGAN TOPIK BERIKUT

 Laporan keuangan syariah

Ringkas artikel minimal 2 hal, Time New Romans 12, Spasi 1,5,
mencakup: Tujuan, Tinjauan Literatur, Metode Riset, Hasil dan
Kesimpulan.