Anda di halaman 1dari 9

Ideologi

Politik
Kelompok 11
Anggota
Akira Danella

68

Adristi Nadhira Syahra Noor

24 70

Paulino Barus

22
Pengertian Ideologi Politik

Ideologi politik kumpulan atau himpunan yang berisi nilai-nilai dan ide-ide
membingkai cara berpikir, keyakinan, dan perilaku politik seseorang atau
sekelompok orang yang kemudian digunakan untuk mencapai tujuan,
keputusan, kekuasaan dan mengatur untuk menuju kearah yang lebih baik
biasanya juga dapat menggerakkan kegiatan dan suatu aksi.
Sumber dari ideologi politik, tidak lain dan
tidak bukan adalah filsafat
politik dan teori politik. Masyarakat yang telah
percaya terhadap nilai-nilai
atau ide-ide tertentu memaksakan teori politik
maupun filsafat politik yang mengandung nilai-
nilai tersebut untuk kemudian diterapkan dalam
masyarakat tersebut.
Fungsi Ideologi
Didalam buku “Ideologies and Modern Politics”, Christenson
mendefinisikan ideologi politik sebagai suatu sistem kepercayaan
yang dapat memberikan penjelasan serta menjastifikasikan suatu
tatanan politik dalam suatu negara yang dipilih oleh masyarakatnya.
Dari pengertian tersebut juga dapat ditarik kesimpulan bahwa
fungsi dari ideologi politik adalah untuk menjelaskan serta
menjastifikasikan suatu tatanan politik apakah telah sesuai dengan
yang diharapkan oleh masyarakatnya atau tidak.
Menurut Soerjanto Poeswardojo
mengemukakan fungsi ideologi:

 Struktur kognitif, yakni keseluruhan pengetahuan yang dapat merupakan landasan


untuk memahami kejadian dalam keadaan alam sekitarnya.
 Orientasi dasar, dengan membuka wawasan yang memberikan makna serta
menunjukkan tujuan dalam kehidupan masyarakat.
 Norma-norma yang menjadi pedoman dan pegangan bagi seseorang.
 Bekal dan jalan bagi seseorang untuk menentukan identitasnya.
 Kemampuan yang mampu menyemangati dan mendorong seseorang untuk
menjalankan kegiatan dan mencapai tujuan.
 Pendidikan bagi seseorang atau masyarakat untuk memahami, menghayati, serta
mempolakan tingkah lakunya sesuai dengan orientasi dan norma-norma yang
terkandung di dalamnya.
Bermacam-macam
jenis ideologi
1. Komunisme

Fokus utama tujuan dari ideology ini adalah untuk memperjuangkan hak semua kelas sosial yang ada di dalam
masyarakat menjadi kelas sosial yang sama tanpa adanya perbedaan sesuai dengan hak dan kewajiban warga.

2. Kapitalisme

Inti dari paham ini adalah adanya capital atau modal yang dikuasai oleh pihak swasta dimana negara tidak
memiliki kekuasaan atas terjadinya sistem ekonomi dan hanya berperan sebagai pengawas saja.

3. Anarksime

Anarkisme merupakan sebuah tatanan politik dimana dianjurkan tidak perlu adanya negara dan merupakan
sebuah tindakan sukarela yang mengatur dirinya sendiri menggunakan kekerasan menjadi penyebab terjadinya
penyalahgunaan kewenangan dalam mencapai tujuannya atau dalam berusaha menyampaikan ide yang
dimilikinya.
4. Liberalisme

Para penganut liberalisme ini percaya bahwa untuk menciptakan tatanan


dunia yang bagus dan maju harus didasarkan pada kebebasan baik kebebasan
dalam pandangan politik bahkan agama sehingga sering terjadinya penyebab
tawuran.

5. Sosialisme

mungkin hampir sama konsepnya dengan paham ideology komunisme karena


pada prinsipnya yaitu mengutamakan kepemilikan segala sesuatu secara
bersama tidak ada yang namanya hak kepemilikan individu

6. Konservatisme

Paham ini lebih memusatkan pada nilai-nilai ajaran kuno atau tradisional
dan menentang keras
CREDITS: This dengan
presentation adanya
template modernisasi
was created dan
by Slidesgo, globalisasi.
including icons
by Flaticon, and infographics & images by Freepik.

7. Komunitarisme

Menentang adanya paham kapitalis dan liberalis.


8. Libertanianisme 12. Fasisme
Warga negaranya sangat menjunjung tinggi adanya Salah satu ideologi yang sangat keras karena
kebebasan terutama dalam kebebasan individu, yang mereka ingin mengatur segala aspek
paling penting di sini adalah kebebasan individu baik kehidupannya mulai dari politik, budaya,
dalam ranah politik maupun dalam ranah ekonomi. ekonomi dan hal lainnya di negara tersebut.
menentang keras adanya hak kepemilikan individu
pada sektor-sektor strategis 13. Demokrasi
Jadi, demokrasi merupakan kekuasaan yang
9. Nazisme berada di tangan rakyat. Oleh rakyat, dari rakyat
adalah paham yang dikombinasikan dari berbagai dan untuk rakyat.
jenis paham lainnya seperti anti yahudi.

10. Nasionalisme
Dimana kedaulatan negara menjadi hal yang mutlak
dimana untuk mencapai hal tersebut harus
dilakukan kerjasama atas orang-orang yang memiliki
tujuan dan kepentingan yang sama.

11. Monarkisme
Paham dimana kerajaan merupakan sumber utama
dari kesejahteraan negaranya.

Anda mungkin juga menyukai