Anda di halaman 1dari 25

PHBS DI

SEKOLAH

Presented by:
Muhammad Nur, M.Pd.,MA
Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan
Provinsi Kalimantan Selatan
Sekolah merupakan tempat pembelajaran bagi anak sekolah
untuk mengoptimalkan pertumbuhan fisik dan perkembangan
kapabilitas kecerdasannya. Dengan jumlah sekolah yang
cukup besar di Indonesia sudah sepatutnya selain intervensi
pendidikan juga perlu dilakukan intervensi kesehatan.

PHBS DI
SEKOLAH
PHBS DI
SEKOLAH

PHBS di sekolah adalah upaya untuk memberdayakan siswa


guru dan masyarakat lingkungan sekolah agar tahu, mau dan
mampu mempratikkan PHBS dan berperan aktif dalam
mewujudkan sekolah sehat. Perilaku hidup bersih dan sehat juga
merupakan sekumpulan perilaku yang dipraktikkan oleh peserta
didik, guru dan masyarakat lingkungan sekolah atas dasar
kesadaran sebagai hasil pembelajaran, sehingga secara mandiri
mampu mencegah penyakit, meningkatkan kesehatannya, serta
berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan sehat.
PHBS DI
SEKOLAH

Tujuan Umum :
 Meningkatnya pengetahuan, sikap dan kemampuan warga
sekolah dan masyarakat lingkungan sekolah dalam mencegah
penyakit, memelihara dan meningkatkan kesehatan serta
berperan aktif dalam upaya peningkatan kesehatan yang
didukung dengan kebijakan sekolah sehat.
Tujuan Khusus :
 Meningkatkan warga sekolah dan masyarakat lingkungan
sekolah yang berperilaku hidup bersih dan sehat.
 Meningkatkan lingkungan sekolah yang sehat, aman dan
nyaman.
 Meningkatkan peran aktif masyarakat sekolah untuk
meningkatkan kesehatan masyarakat di lingkungan sekolah
dan sekitarnya.
 Meningkatkan dukungan kebijakan sehat dalam promosi
kesehatan di sekolah.
PHBS DI
SEKOLAH

 Terciptanya sekolah yang bersih dan sehat,


sehingga anak sekolah dan guru dilindungi dari
berbagai gangguan dan ancaman penyakit.
 Semakin meningkatnya semangat proses belajar
mengajar yang berdampak pada prestasi belajar
anak sekolah.
PHBS DI
SEKOLAH

 Citra sekolah sebagai sarana pendidikan


semakin meningkat, sehingga mampu menarik
minat orang tua (masyarakat).
 Semakin meningkatnya citra pemerintah daerah
di bidang pendidikan.
 Dapat menjadi percontohan sekolah ber-PHBS
bagi daerah lain.
PHBS DI
SEKOLAH
DASAR PERTIMBANGAN
- Sehat adalah hak asasi manusia dan merupakan
PERMASALAHAN investasi pembangunan, maka perlu dijaga, ditingkatkan
dan dilindungi dari berbagai gangguan dan ancaman HASIL YANG
- Usia awal sekolah penyakit. DIPEROLEH
merupa-kan masa - Anak sekolah merupakan aset atau modal utama
Anak Sekolah
keemasan untuk pembangunan di masa depan yang perlu dijaga, Menerapkan
menanamkan nilai- ditingkatkan dan dilindungi kesehatannya. PHBS
nilai PHBS, tapi - Sekolah selain berfungsi sebagai tempat pembelajaran,
Anak sekolah
belum diman- juga dapat menjadi ancaman penularan penyakit jika dapat menjadi
faatkan secara tidak dikelola dengan baik. kader kesehatan
optimal. PROSES / KEGIATAN bagi keluarganya
- Usia anak sekolah - Melakukan advokasi untuk memperoleh dukungan sektor Sekolah dapat
juga masa rawan terkait dalam pengembangan PHBS di Sekolah. Menjadi Lembaga
terkena gang-guan - Melaksanakan orientasi/sosialisasi PHBS di Sekolah pembelajaran
berbagai penyakit. keberbagai kelompok sasaran (guru, anak sekolah, orang PHBS
- Peranan sekolah tua murid). Para Guru dapat
- Menyusun juklak dan juknis pelaksanaan PHBS di Menjadi Mitra
belum optimal
sekolah. pengembangan
untuk menerapkan PHBS di sekolah
- Menyediakan sarana lingkungan yang sehat di Sekolah.
PHBS di sekolah. - Menyediakan media promosi PHBS.
- Masih banyak - Memantau pelaksanaan PHBS di Sekolah. DAMPAK YANG
sekolah yang tidak FAKTOR LINGKUNGAN DIHARAPKAN
sehat. - Sekolah ada dimana-mana yang dapat dimanfaatkan Anak sekolah
- Dukungan untuk menanamkan nilai-nilai PHBS pada anak sekolah. tumbuh dan
kebijakan untuk - Guru dapat menjadi mitra dalam pelaksanaan PHBS di berprestasi
PHBS di sekolah Sekolah.
masih kurang. - Anak sekolah dapat menjadi kader kesehatan
bagi keluarganya dan masyarakat sekolah.
- Ada peluang dan. dukungan untuk pelaksanaan PHBS di
Sekolah.
PHBS DI
SEKOLAH

1. Peserta Didik
2. Warga Sekolah
3. Masyarakat Lingkungan Sekolah
4. PGRI, Komite Sekolah
5. Tim Pembina UKS Dan Tim Pelaksana UKS
6. Penentu Kebijakan / Pengambil Keputusan
(Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas
Kesehatan, Kepala Daerah, DPR/DPRD )
PHBS DI
SEKOLAH

Dalam pengembangan perilaku hidup


bersih dan sehat di sekolah diperlukan
dukungan dari berbagai pihak,
terutama dari para pengambil
keputusan yang terkait dengan tatanan
sekolah, yaitu :
Pelaku Dukungan
BUPATI/ Mengeluarkan kebijakan dalam
WALIKOTA bentuk perda, Surat Keputusan, Surat
Edaran, Instruksi, himbauan tentang
pelaksanaan PHBS di Sekolah.

BAPPEDA Mengalokasikan anggaran untuk


pengembangan PHBS di Sekolah
DPRD - Memberikan persetujuan anggaran
pengembangan PHBS di Sekolah.
- Memantau kinerja Bupati/Wali kota
yang berkaitan dengan
pengembangan PHBS di Sekolah.
Pelaku Dukungan
- Mengeluarkan surat keputusan bersama untuk
melaksanakan pengembangan I PHBS di tiap
Sekolah.
- Membuat petunjuk pelaksanaan (Juklak)
1 dan petunjuk teknis (Juknis) PHBS di
Sektor tiap Sekolah
Pendidikan - Mengajukan Rencana Anggaran Satuan
Dan Kerja (RASK) untuk pelaksanaan PHBS
Kesehatan di Sekolah
- Melatih seluruh tenaga pengelola PHBS
di Sekolah.
Pelaku Dukungan
- Mengkoordinasikan kegiatan pengem-
bangan PHBS di Sekolah.
- Memantau kinerja sektor terkait dalam
pelaksanaan PHBS di Sekolah.
- Mengadakan evaluasi pelaksanaan PHBS di
Sekolah secara berkala.
Sektor
- Melengkapi sarana kesehatan lingkungan di
Pendidikan Sekolah
Dan - Melaksanakan Usaha Kesehatan Sekolah
Kesehatan
- Menyediakan media promosi PHBS
Pelaku Dukungan
Sektor - Membantu pelaksanaan PHBS di
Terkait/Orm SekolaH sesuai tugas dan potensi
as/ masing-masing.
LSM/ - Mengadakan evaluasi pelaksanaan
Swasta PHBS di Sekolah
PELAKU DUKUNGAN
- Anak sekolah menerapkan PHBS
- Membuat petunjuk pelaksanaan (Juklak)
Masyarakat
dan petunjuk teknis (Juknis) PHBS di
Sekolah Sekolah
- Anak sekolah dapat menjadi kader
kesehatan bagi keluarganya
- Sekolah dapat menjadi lembaga
pembelajaran PHBS
- Guru dapat menjadi mitra pengembangan
PHBS di Sekolah
- Orangtua murid mendukung penerapan
PHBS di Sekolah termasuk
pengalokasian dana.
PHBS DI
SEKOLAH

Indikator adalah suatu alat ukur untuk


menilai keadaan atau permasalahan
kesehatan di sekolah. Indikator PHBS
di sekolah yaitu :
 Menerapkan aktivitas fisik minimal 30

menit setiap hari/olahraga bagi warga

sekolah.

 Manfaat : pertumbuhan dan perkembangan

fisik baik, terhindar dari penyakit

degeneratif, berat badan terkendali, otot

lebih lentur
BAKTERI
Air yg tidak
bersih
vv mengandung
vv
vv vv kuman dan
bakteri
Musuh Tidak Terlihat
penyebab
Bisa Menempel Pada
Tangan
penyakit
Sabun dapat
membersihk
an kotoran
dan
membunuh
kuman.
3)
& Mengukur Tinggi Badan Setiap Bulan
• UNTUK Memantau
pertumbuhan BB dan TB
Normal.
• Catat hasil pengukuran di
KMS
• Untuk mengetahui Kelainan
Gizi pada Peserta didik.
5)
Adalah kegiatan memeriksa
tempat penampungan air bersih yg
ada di sekolah (bak mandi, kolam
dan lain-lain)
PSN : 3 M Plus
 Menyediakan Kantin di sekolah

dg Menu Sehat/Gizi Seimbang


Menjaga
lingkungan bersih,
sehat dan tidak
berbau
Tidak mencemari
sumber air
8)
PHBS DI
SEKOLAH

Anda mungkin juga menyukai