Yagie Alfayed Menejemen Kas&piutang
Yagie Alfayed Menejemen Kas&piutang
KAS,SURAT BERHARGA
& MANAJEMEN PIUTANG
TEAM CREATOR
YAGIE ALFAYED ANIDA NIAR TIAN BELLA BIMA TARUNA A.P DANIEL OSEYA P. DYAH SEPTIANA
02 Motif Speculatif
03 Motif Berjaga-jaga
Definisi
Motif Transasi – untuk melakukan kegiatan operasional perusahaan sehari-hari, seperti
pembelian, gaji, pajak, dividen, bunga, dll
Motif Speculatif – untuk mengambil keuntungan karena adanya perubahan harga di masa yang
akan datang.
Motif Berjaga-jaga – untuk berjaga-jaga jika ada kebutuhan kas yang tiba-tiba (tidak terduga)
akibat adanya penyimpangan kas. Jika arus kas masuk dan keluar bisa dipredikasi dengan
baik, maka semakin sedikit kebutuhan kas untuk berjaga-jaga.
Infographic Style
Besarnya kas masing-masing motif tidak dapat
dihitung sendiri-sendiri, karena uang yag sama
seringkali digunakan untuk memenuhi kebutuhan
motif-motif tersebut. Kebanyakan perusahaan
tidak menyimpan kas untuk tujuan spekulasi.
Oleh karena itu, manajemen kas difokuskan pada
motif transaksi dan berjaga-jaga. Kebutuhan
tersebut dapat dipenuhi dengan menyimpan kas
dan sekuritas yang marketable.
Penagihan Pengeluaran
Marketable securities
investment
e
er
H
Makin tinggi akurasi anggaran kas, akan berakibat pada rata-rata kas
nt
te
sedikit, dan memperbesar keuntungan.
on
C
e
er
H
nt
te
on
Selain dengan membuat anggaran kas, efisiensi
C
e
er
manajemen kas dapat dilakukan dengan cara
H
nt
te
on
Contents Title
Get a modern PowerPoint
Presentation that is beautifully
designed.
The Marketable Securities
Portfolio
F$
Aman dan kemudahan menjual
R$ kembali sekuritas menjadi
pertimbangan penting
C$ Pilihannya pada surat berharga
pemerintah
Selecting Securities for the
Portfolio Segments
F$ Daya jual
(Marketability) kurang penting.
R$ Dapat dipertimbangkan Sertifikat
deposito,
C$
Selecting Securities for the
Portfolio Segments
Piutang merupakan salah satu bentuk investasi perusahaan yang timbul sebagai akibat dari
dilaksanakannya kebijakan penjualan kredit.
Sebagai salah satu bentuk investasi, maka piutang:
1. Menyerap sejumlah dana modal kerja
2. Mempunyai usia tertentu
3. Mempengaruhi tingkat risiko perusahaan
4. Perlu dimonitor tingkat efisiensi pengelolaannya
Beban Penjualan Kredit:
01 Biaya modal.
04
Arus Kas Masuk Dari Penjualan Kredit
Dipengaruhi Oleh
Aktivitas penagihan
putang
Kualitas debitur
Faktor-faktor yang mempengaruhi besar kecilnya piutang
e
er
H
b) Dengan Lunak Piutang besar (Perush. Kurang selektif)
nt
3.Ketentuan tentang Pembatasan Kredit
te
on
Utamakan Kredit Kualitatif bukan Kuantitatif
C
e
↑ plafon kredit ↑ dana dlm piutang
er
H
Makin selektif ↓ dana dlm piutang
nt
te
on
4. Kebijakan dalam pengumpulan piutang
C
e
a) Pengumpulan Piutang secara Aktif biaya pengumpulan piutangnya besar (dg syarat biaya tambahan tdk
er
H
melampaui besarnya tambahan revenue)
nt
te
7. Karakteristik Industri
Biaya atas Piutang
Biaya Administrasi
Content B
Penambahan kerja bagian Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed.
administratif dalam memeriksa pos- hope and I believe that this Template will your Time, Money and
Reputation. Easy to change colors, photos and Text.
pos tambahan, serta biaya jasa
Content C
Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed.
Biaya karena Piutang tak tertagih hope and I believe that this Template will your Time, Money and
Reputation. Easy to change colors, photos and Text.
Credit Terms
01 Credit Terms – Menunjukkan jangka waktu dimana terdapat perluasan kredit bagi pelanggan dan diskonto jika ada,
untuk pembayaran lebih awal, For example, “2/10, net 30”.
02 Credit Period – Total jangka waktu dimana pelanggan diberikan perpanjangan kredit untuk membayar tagihan. For
example, “net 30”
Menganalsis permohonan kredit
Credit-scoring system
Suatu sistem yang digunakan untuk memutuskan apakah memenuhi permohonan kredit dengan
menggunakan penilaian numerik, dengan menilai karakteristik individual secara kuantitatif. Dan
keputusan kredit didasarkan pada keseluruhan nilai yang diperoleh.
C. Tambahan bed-debt
= Bed-debt x tambahan penjualan
= 0,03 x Rp 2.200.000,- Rp 66.000,-
D. Tambahan Keuntungan Bersih
= Marginal Return – marginal Costs
= A – (B + C)
= Rp 550.000 – (Rp 378.889 + Rp 66.000) Rp 105.111,-
Jadi rencana perubahan persyaratan kredit layak dilaksanakan, karena memberikan tambahan keuntungan
bersih sebesar Rp 105.111,-
PEMBERIAN POTONGAN TUNAI
A. Penurunan Piutang
= Piutang saat ini – Piutang baru
= (Rp 25.000.000 : 360 x 50) – (Rp 25.000.000 : 360 x 28) Rp 1.527.778,-
Penghematan atas penurunan piutang
= Penurunan piutang x tingkat keuntungan
= Rp 1.527.778,- x 0,20 Rp 305.555,-
B. Potongan Tunai (merupakan biaya bagi perusaaan)
= Penjualan x Persentase yang memanfaatkan
x persentase potongan
= Rp 25.000.000,- x 0,40 x 0,01 Rp 100.000,-
C. Tambahan Keuntungan Bersih
= Marginal Return – marginal Costs
= A – (B + C)
= Rp 305.555 – Rp 100.000 Rp 205.555,-
Kebijakan pemberian potongan tunai layak dilaksanakan