EPIDEMIOLOGI INTERMEDIATE

ASOSIASI DAN DAMPAK

Pengajar : Prof. Dr. dr. Sudarto Ronoatmodjo, S.K.M , M.Sc

Oleh Kelompok 8

2006559546 – Annisa Melianriza

2006559640 – Debbie Valonda S
2006610786 – Nanda Labado
2006506142 – Ruri Mutia Ichwan
Risiko Rasio / Risk Rasio / Risiko Relatif (RR)

Merupakan rasio dari risiko untuk terjadinya

penyakit pada kelompok terpapar dibandingkan
kelompok yang tidak terpapar

Risiko Relatif sebagai ukuran yang dapat

menunjukan berapa kali risiko untuk mengalami
penyakit
pada populasi terpapar relative dibandingkan
04 dengan populasi tidak terpapar
Risiko Rasio / Risk Rasio / Risiko Relatif (RR)

Digunakan untuk menjawab pertanyaan “Berapa kalikah

kemungkinan orang-orang yang terpapar faktor risiko
untuk menderita penyakit apabila dibandingkan dengan
orang-orang yang tidak terpapar faktor risiko ?”

Digunakan pada studi cohort  prospektif

Risiko Rasio / Risk Rasio / Risiko Relatif (RR)
 Menghitung rasio antara 2 kelompok
 Membandingkan insidensi antara kelompok terpapar dengan

“
yang tidak terpapar “
Contoh : Hubungan antara merokok dgn kanker prostat
Dari 1000 perokok  90 menderita ca prostat
Dari 1000 bukan perokok  30 menderita ca prostat
 Your Picture Here
PENYAKIT
+ - Jumlah

EXPOSURE + a b a+b
- c d c+d
Jumlah a+c b+d a+b+c+d

RR = a/ a + b OR = a x d
c/ c + d bxc
 Your Picture Here

Besarnya risiko yg ditanggung oleh perokok untuk terkena ca prostat dibandingkan

dengan bukan perokok dapat dijelaskan sbb.
Ca Prostat Jumlah Risiko
+ -
Perokok 90 910 1000 0,09
Bukan 1000 0,03
perokok 30 970

Jumlah 120 1880 2000 RR=3,0

Kesimpulan : Perokok mempunyai risiko menderita Ca Prostat 3 kali lebih besar dibandingkan
dengan bukan perokok
Rasio Insiden Kumulatif (RIK)

Proporsi kasus baru pada populasi berisiko pada

periode waktu tertentu

Merupakan insidens kumulatif pada kelompok

terpajan dibandingkan dengan insidens kumulatif
pada kelompkm tidak terpajan

04
Odd Rasio (OR)

• Odds menunjukan rasio dua nilai dikotomi

• Odds kasus artinya perbandingan jumlah kasus
terpapar dengan kasus tidak terpapar.
• Odds ratio merupakan perbandingan odds subjek
sakit dengan odds subjek tidak sakit
• Merupakan sebuah pendekatan risiko relative yang
digunakan dalam penelitian kasus control
Odd Rasio (OR)

Digunakan untuk menjawab“Berapa kalikah faktor risiko

menyebabkan penyakit bagi kelompok terpapar
dibandingkan dengan kelompok yang tidak terpapar?”

Digunakan pada studi cohort  retprospektif

Rasio Rate

Merupakan bentuk proporsi yang mengandung waktu

Bisa dikatakan jumlah kejadian dalam rentang waktu

tertentu dibandingkan dengan populasi yang berisiko
Rasio Densitas Insiden (RDI)

Rasio Rate atau rasio densitas insiden merupakan

densitas insidens pada kelompk tepajan dibandingkan
dengan densitas pada kelompok tidak terpajan
Rasio Prevalen

• Penelitian cross sectional merupakan penelitan yang

menggunakan data prevalensi
• Rasio Prevalensi dapat dihitung dengan menggunakan
rumus Odds atau Risk Rasio, akan tetapi data yang
digunakan bukan data insidensi kumulatif melainkan
data prevalansi penyakit
• Merupakan prevalens pada kelompok terpajan dibanding
kan dengan prevalens pada kelompok tidak terpajan
 Dalam studi epidemiologi yang bertujuan untuk
Kapan OR membandingkan kelompok terpapar dengan kelompok tidak
dianggap terpapar, maka Rasio Risiko (RR) merupakan indikator
terbaik untuk menunjukkan hubungan antara keduanya:
baik
memprediksi  RR = risiko pada kelompok terpapar / risiko pada kelompok
tidak terpapar
RR ?  Sedangkan, Rasio Odds (OR), adalah rasio dari odds
terjadinya penyakit pada kelompok paparan (kelompok
intervensi) dibandingkan dengan odds pada kelompok tidak
terpapar (kelompok kontrol)
 Rasio Risiko dan Odd Rasio

RR = 1, artinya risiko sama pada

kedua kelompok, dan tidak ada OR = 1, terjadi bila odds atau proporsi
hubungan antara faktor risiko dengan sama pada kedua kelompok atau tidak ada
kejadian penyakit hubungan antara paparan dengan penyakit

RR > 1, artinya risiko penyakit lebih

tinggi pada kelompok terpapar OR selalu jauh dari dari angka 1 dibanding
(kelompok intervensi) dibanding dengan dengan RR:
risiko Bila RR > 1, maka OR > RR
kelompok tidak terpapar Bila RR < 1, maka OR < RR
(kelompok kontrol) Untuk kasus jarang atau prob(1-D)
RR < 1, artinya risiko lebih rendah pada mendekati angka 1,
kelompok terpapar dan menunjukkan 06
maka OR = RR
bahwa faktor paparan (atau intervensi)
merupakan proteksi
Rasio Risiko dan Odd Rasio

• RR sama dengan 2 artinya kelompok yang terpajan

memiliki risiko 2x dibandingkan kelompok tidak terpajan

• OR sama dengan 0,5 artinya terjadi penurunan pada

kelompok terpajan menjadi 0,5 kali dari yang kelompok
tidak terpajan
• RR sama dengan 0,5 artinya kelopok yang terpajan memiliki
risiko 0,2x dibandingkan kelompok tidak terpajan
• Odds untuk terlahirnya bayi yang cacat bawaan pada ibu yang
menggunakan obat talidomid pada saat ibu hamil adalah 20/10
artinya : risiko cacat pada bayi pada ibu yang menggunakan
obat talidomid 0,2 kali dibandingkan yang tidak cacat.
• odds untuk terlahirnya bayi yang cacat bawaan pada ibu yang
tidak menggunakan obat talidomid pada saat ibu hamil adalah
5/25 artinya: risiko cacat pada bayi pada ibu yang tidak
menggunakan obat talidomid 0,2 kali dibandingkan yang cacat.
 • Jadi rasio odds untuk ibu yang melahirkan
anak cacat pada ibu hamil yang
mengkonsumsi talidomid dengan ibu yang
tidak menkonsimsi talidomid pada saat
hamil adalah :

• OR
• = 10
Ukuran dampak
• Ukuran-ukuran dampak Ukuran perbedaan dampak/efek
adalah = Perbedaan risiko = Risk Difference (RD) =
Attributable Risk (AR) = Excess Risk (ER) = Absolute Risk
(AR)
• [Risiko pada kelompok terpajan] – [Risiko pada kelompok tidak terpajan]
• Berguna untuk mengukur besarnya masalah kesehatan masyarakat
yang disebabkan oleh suatu pemajan
• bermanfaat untuk penilaian prioritas untuk aksi kesehatan masyarakat
(Public Health Action)
Risk Difference

• Perbedaan risiko (RD), risiko berlebih ,
atau risiko yang dapat diatribusikan adalah
perbedaan antara risiko hasil pada
kelompok yang terpapar dan kelompok
yang tidak terpapar. I
Atributable Risk
• Memberikan informasi tentang risiko penyakit
tertentu pada kelompok terpajan yang dapat
diatributable pada suatu pajanan dan jumlah
kasus penyakit tertentu pada kelompok
populasi yang terpajan yang dapat dihilangkan
apabila pajanan di kurangi

• AR = risk pada kelompok terpajan – risk pada

kelompok tidak terpajan
Atributable Risk Percent

 • AR memberikan informasi tentang risiko proporsi

penyakit tertentu pada kelompok populasi terpajan
yang dapat diatributable padasuatu pajanan dan
jumlah kasus penyakit tertentu yang dapat
dihilangkan jika pajanannya di eliminir atau dikurangi

AR

AR
Population attributable risk

 • Dinyatakan sebagai pembagian risk differnce dengna

rate kejadian pada populasi yang terpajan. PAR
menerangkan tentang risiko terkena penyakit tertentu
pada seluruh populasi studi baik terpajan maupun
tidak terpajan yang diatributable pada sebuah pajanan
dan jumlah kasus penyakit tertentu pada seluruh
populasibaik yang terpajan maupun tidak terpajan

PAR
Arti AR sama dengan 8/1000 orang/tahun?

Interpretasi dari AR
• Resiko untuk menjadi sakit meningkat sebesar
8 kasus per 1000 orang/tahun untuk individu-in
dividu yang terpapar dengan faktor resiko

• Resiko untuk menjadi sakit dapat dikurangi sebes

ar 8 kasus per 1000 orang/tahun bila faktor resik
o dapat dieliminasi
 Etiologic Fraction

Ukuran dampak
Fraksi atributabel = fraksi etiologik = Etiologic Fra
ction (EF) = attributable fraction = AF
Dinyatakan sebagai pembagian risk difference dengan rate kejadi
an pada populasi yang terpajan.
Proporsi penyakit yang akan dieliminasi jika tidak ada pemajan p
ada populasi yang tertentu
Merupakan hitungan proporsi yang berkontribusi

Insidens  populasi  Insidens  tidak terpajan

AF 
Insidens  populasi
Arti Population Attributable Risk sama
dengan 80%?

Proporsi kasus baru yang dapat dicegah jik

a semua orang tidak terpajan adalah 80%
atau
80% kasus baru dapat dicegah jika semua
individu tidak terpajan
Terima Kasih